Melihat 1 kali atau Mendengar 1000 kali

20 0 0
                                    

Alkisah, di Tiongkok, suku Qiang datang menyerbu negara Han dari perbatasan bagian barat. Kaisar Xuan menyuruh Zhao Chong memimpin pasukan untuk melawan suku Qiang.

Kaisar menanyakan pada Zhao berapa pasukan tambahan yang dibutuhkan.

Zhao Chong berkata, “Hamba belum mampu memastikan, Yang Mulia.”


Sang Kaisar pun menyarankannya untuk mengutus orang melihat keadaan di garis depan sebelum berperang. Namun, Zhao Chong menolaknya.

“Daripada mendengar orang lain sebanyak 100 kali, lebih baik hamba melihat dengan mata kepala hamba sendiri, Yang Mulia. Izinkan hamba untuk pergi ke garis depan memastikannya, Yang Mulia,” ujar Zhao Chong.


Setelah mendapat izin, ia pun berangkat ke garis depan, meneliti keadaan bumi, menyelidiki posisi pasukan musuh. Dengan informasi tersebut, Zhao Chong menyusun rencana peperangannya dengan sangat sukses ia dapat mengalahkan suku Qiang itu.

Jangan mudah percaya dengan apa yang dikatakan orang lain. Lebih baik melihat dengan mata kepala sendiri daripada hanya mendengarkan. Untuk memahami sesuatu, lebih baik terjun langsung ke lapangan, bukan hanya mendengar cerita  dari orang lain.

Motivasi Hidup 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang