chap 32

51.5K 1.2K 47
                                    

aksa menarik tanganya pelan-pelan agar tidak membangunkan jaslyn dari tidurnya

"eunghhh" lenguh jaslyn tetapi masih dengan tidurnya

" sttttt" ucap aksa menenangkan agar jaskyn kembali tidur

aksa mengecup sebentar ubun-ubun jaslyn sebelum beranjak dari tempat tidur,setelah  mendapat telpon dari tom pagi tadi ia berencana menemui Gio ke kantornya bersama tom

tidak membutuhkan waktu lama bagi aksa untuk membersihkan tubuhnya, ia keluar dari kamar mandi sudah lengkap dengan stelan pakaiannya

aksa meraih remot ac mengatur suhu ruangan  agar jaslyn nyaman dalam tidurnya

" aku brangkat ya" bisik aksa dengan mengecup sekilas bibirnya, dan beralih keperut jaslyn melakukan hal yang serupa

aksa menuruni tangga sambil mengetikan pesan singkat kpd tom bahwa dirinya akan segera kekantor untuk menjeputnya, setelah mendapat balasan dari tom aksa memasukan kembali handphonenya kedalam saku celana

" aksa mau kemana nak?" tanya alena yg sedang menonton tv di ruang tamu

" ada kerjaan sebentar ma, aksa nitip jaslyn bentar ya dia lagi tidur dikamar" ujar aksa kepada mamanya

" iya kamu tenang aja"

" aksa pergi dulu ma udah di tunggujn sama tom"

"iya km hati-hati" aksa menganggukkan kepalanya dan langsung keluar rumahnya,aksa mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang menuju arah kantornya

sekitar 30 menit aksa sampai di parkir kantor,  sudah ada tom yg menunggu di sana tanpa berbasa basi lagi aksa menjalankan mobilnya menuju perusahaan gio

"kabar jaslyn gimana sa?" tanya tom

" baik" jawab aksa singkat

" berarti lo udh bisa dong ngantor,gue pusing sumpahh gada lo" keluh tom kepada aksa

" itusih Derita lo, lagian gue gaji lo juga buat itu"

" bangke lo seneng banget liat gue menderita,sementara lo enak-enakan sama bini dirumah"

"hehh gue bantuin ya dirumah gue juga kerja kali"

" ya lo kekantor lah, males banget gue gada lo gada yg gue kerjain"

" idihh apaan tuh bawahan ngerjain atasan mau gue pecat lo"

"pecat aja gue ga takut" aksa lupa kalo tom bekerja denganya bukan karna uang tapi karna ia persahabantan yg tidak akan mengikuti aksa kemanapun katanya, jadi kalo aksa mau ngancem pecat pun tidak akan mempan sama tom

" udah turun lo" ujar aksa ketika sudah  sampai tujuan

aksa dan tom keluar dari mobilnya dan berjalan masuk kedalam kantor milik gio

"apa yg bakalan lo lakuin?" tanya tom pd aksa

" gue mau ngomong baik-baik dulu" jawab aksa dalam perjalananya

tidak ada karyawan yg mengusir aksa dan tom mungkin ia sudah dikenal dalam dunia perbisnisan maka dari itu karyawan disana segan kepada aksa
mereka pikir pasti aksa ada bisnis dengan bosnya

" permisi mbak ruangan pak Giovano dimana ya?" tanya tom kepada reception disana

" naik aja pak ke lantai 10 belok kanan disana ada tulisan ruanganya" balas reception tsb dengan ramah

" terimakasih mbak,kami permisi"

" silahkan pak"

aksa dan tom pun menaiki lift dan mencari ruangan yg di runjukan oleh reception tadi,sesuai arahan tadi mereka berdua sampai di depan ruangan gio

Perfect wedding (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang