IFY 10

11 3 2
                                    

Pagi hari nya Dave sudah siap dengan segala barang barang nya yang dimasukan kedalam koper.

Ini keputusan nya, dia sudah menentukan apa yang akan di lakukan nya nanti.

"Sudah siap?"tanya Ibu nya

"Sudah bu" ucap Dave

"Ayo masukan koper mu ke bagasi" ucap Ayah

Dave pun memasukan koper nya ke bagasi mobil sang ayah dan menutup nya

Dave berjalan ke arah nenek dan kakek nya

"Terima kasih nenek dan kakek sudah merawat Dave disini" ucap Dave

"Kamu cucu nenek dan kakek, sudah kewajiban nenek dan kakek merawat mu" ucap kakek

"Jangan lupa untuk berkunjung kesini" ucap nenek

"Dave tidak bisa berjanji" ucap Dave memeluk nenek dan kakek nya

"Bu terima kasih sudah merawat anak ku" ucap Ibu Dave

"Anak mu cucu ku juga" ucap nenek tersenyum

"Sekali lagi terima kasih dan maaf sudah merepotkan ayah dan ibu" ucap Ayah pada nenek dan kakek

"Tidak papa kami senang merawat Dave disini" ucap kakek

"Baiklah kami pergi dulu" ucap ayah dan masuk kedalam mobil di ikuti ibu nya

"Dave pergi dulu" ucap Dave pada nenek kakek nya

Dave berjalan ke arah mobil ayah nya dan menatap sekeliling rumah nenek nya, ia akan sangat merindukan desa ini dan Ashila.

Mata Dave memicing melihat sosok Ashila yang berdiri tak jauh dari nya di balik pohon rindang depan rumah nenek kakek nya

Ashila berdiri di belakang pohon rindang untuk melihat Dave yang akan meninggal kan nya, Ashila mengintip Dave dengan air mata yang mengalir deras dan menutup mulutnya dengan kedua tangan menahan isak tangis yang keluar.

"Ashila!!" Teriak Dave membuat ayah, ibu, nenek dan kakek nya menatap ke arah tatapan Dave

Ashila kaget Dave tau keberadaan nya, karna sudah ketauan Ashila keluar dari persembunyian nya.

Ibu dan Ayah Dave keluar lagi dari mobilnya dan menatap seorang gadis yang sangat manis dengan mata dan hidung memerah karna menangis.

Dave berlari ke arah Ashila dan dengan cepat memeluk nya

Ashila membalas pelukan Dave dan menangis kencang disaksikan ayah, ibu kakek dan nenek Dave.

"Jangan menangis kumohon" ucap Dave menghapus air mata Ashila dan menuntun Ashila ke hadapan orang tua nya

Ashila menunduk dihadapan keluarga Dave.

"Hai anak manis, kau pasti Ashila kan?" Tanya ibu Dave mengangkat dagu Ashila lembut

"Iya, tante" ucap Ashila pelan

"Jadi kau kekasih anak ku?" Tanya Ayah Dave

"I..iya..om" jawab Ashila gugup

"Anak ku memang berbakat dalam memilih pasangan" ucap Ayah Dave tersenyum menatap Ashila

"Ashila kau tau Dave akan pergi?"tanya nenek

"Iya nek, Ashila tau.." jawab Ashila lirih dan setetes air mata jatuh di kedua pipi nya

Ibu Dave terharu dengan Ashila yang menangis karna akan ditinggalkan Dave, ia tau begitu besar gadis ini mencintai anak nya.

Ibu Dave memeluk Ashila cepat dan erat

"Tante tau kau sangat mencintai Dave, terima kasih sudah mencintai nya dengan begitu dalam, tante bisa melihat itu dari mata mu" ucap Ibu Dave berbisik di telinga nya

Ashila hanya mengangguk dan membalas pelukan dari ibu kekasih nya

"Melihat kamu seperti ini membuatku ragu untuk kembali Shila" ucap Dave mengelus kepala Ashila yang sudah lepas dari pelukan ibu nya

"Jangan hiraukan aku, kembalilah, aku tau kamu menantikan lama saat saat seperti ini, gapailah cita cita mu disana, dan jemput aku disini setelah kesuksesan mu" ucap Ashila tersenyum manis

"Om akan membuat Dave cepat menuju kesuksesan nya Shila, senang bisa bertemu dengan mu nak" ucap ayah Dave

Ashila tersenyum walau dengan hidung merah karna tadi menangis

"Shila aku harus pergi sekarang, jaga dirimu baik baik, aku mencintai mu" ucap Dave mengecup kening Ashila lama dan memeluk nya erat

Ayah dan ibu nya sudah masuk ke dalam mobil di ikuti Dave yang sudah melepaskan pelukan nya pada Ashila.

Mobil itu berjalan meninggalkan Desa ini membawa Dave di dalam nya yang meninggalkan Ashila.

I'M FORGET YOU (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang