9 - Ke Khilafan gara-gara B*tch

194 9 0
                                    

Ingin rasanya aku marah

Ingin rasanya aku marah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ditahannya amarahnya

Ditahannya amarahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

Sekilas wajah, bahkan postur tubuhnya sangat persis dengan dia di masa lalunya. Yah..dia yang tega mempermainkannya sampai membuatnya tak berdaya.

Sungguh penghianatan yang sangat membekas sehingga menciptakan sisi lain yang sangat gelap di dalam dirinya. Andai saja dia tau, mungkin dia tinggal nama saja, maybe.

Tapi Dino tak menampik, masih ada sedikit nama dia di dalam hatinya. Bayangkan saja, sudah dua tahun menjalani hubungan yang penuh dengan kepalsuan yang membuatnya buta akan keadaan.

Dia memperlakukannya selembut dan sesayang mungkin, bahkan dia sampai melupakan mana kasih sayang yang sebenarnya.

'Jika itu benar kamu, aku takut aku menjadi berpaling kepadamu dan membuatku buta kembali' batin Dino kawatir. Namun Dino cepat menampik perasaannya.

"Tapi aku akan tetap bersaha membuatmu menyesal" ucapnya lirih. Segera Dino memutuskan pandangannya dan melangkah menuju tempat meetingnya lagi.

Satu hal yang tidak diketahui oleh Dino, bahwa dia yang ada di masa lalunya juga tak sengaja melihatnya. Seulas senyum sinis tercetak di bibir dia, yang syarat akan rencana busuk di dalamnya.

*******

Kania dan beberapa pelayan di rumah ah mansion itu tengah menyusun beberapa macam hidangan untuk makan siang.

Kania baru mengetahui sifat Dino yang akan pulang di waktu makan siang, apapun yang terjadi entah itu sibuk atau tidak untuk makan siang. Padahal dia memiliki banyak uang untuk membeli makan si restoran mahal sekalipun.

Dino yang baru memarkirkan mobilnya di garasi langsung melangkah masuk ke dalam mansion dengan wajah yang terkesan sedikit marah.

Entah karena kolega papanya yang ngeb*tch atau gak sengaja melihat dia yang sebelas dua belas sama pelakor di sinetron a*ab di chanel ikan terbang itu.

Pokoknya saat ini Dino pada mode senggol bacok, jadi jangan harap kalian lolos bila melakukan kesalahan.

"Selamat siang tuan muda" sapa seorang maid perempuan ketika melihat Dino memasuki mansion keluarganya. Bahkan tanpa mau repot-repot menjawab, Dino melewati maid tersebut tanpa melihatnya.

'Cih...dasar sombong, lihat saja kau akan jatuh ke pelukanku' batin maid itu percaya diri. Ya, perlu kalian tau maid tadi adalah maid baru di mansion ini, yang pasti belum mengerti siapa tuannya itu.

Dino langsung menuju kamarnya, dan mandi untuk menjernihkan pikirannya. Ya meskipun itu hal yang sungguh tidak berguna, karena pikiran dan hatinya masih tetap panas setelah mandi.

Karena tidak ada niatan mau kembali ke kantor, Dino hanya memakai kaos putih polos dipadukan celana traning hitam sebagai stylenya di siang hari ini.

Turun ke bawah, Dino langsung menuju tempat makan, disana sudah tertata beberapa makanan yang tidak perlu diragukan lagi rasanya.

Biasanya Dino akan sangat antusias ketika mau makan, namun kali ini berbeda sehingga dia hanya diam dan langsung mengambil tempat duduk di ujung meja makan.

"BIBIII" teriaknya, namun bukannya bi Maryam yang datang, melainkan maid yang menyapanya tadi datang dari arah dapur. "Maaf nyonya Maryam sedang keluar, jadi apa yang bisa tuan bantu tuan?".

Suara maid itu terkesan dibuat-buat agar terlihat menggoda, namun justru membuat Dino jijik mendengarnya. "Hentikan suara busukmu itu, pergi kau!" perintah Dino tegas.

Bukannya pergi, maid itu justru mendekati Dino dan memegang tangan Dino yang berada dia atas meja. "Saya tau tuan, tuan pasti butuh hiburan. Jadi saya mau melakukan apapun untuk melayani tuan" goda maid itu lagi.

Dengan kasar, Dino menepis tangan maid itu dan menatap maid itu dengan tajam. Bila orang lain akan mengkerut jika melihatnya, maid itu justru semakin bergairah ketika melihat Dino.

"Pergi kau!!" sekali lagi Dino mengucapkan perintah usirannya, namun maid itu terkesan tuli. Bukannya pergi maid itu justru membuka dua kancing kemejanya yang justru membuat Dino semakin marah.

"Ayolah tuan, saya bisa memberikan tuan kepuasan", habis sudah kesabaran Dino untuk menghadapi maid jalang ini. Dengan kasar Dino menampik tangan maid itu dan berdiri, pandangan setajan silet dia berikan kepada maid itu.

"DASAR B*TCH, TROY....ERIC SERET JALANG INI KELUAR" teriak Dino dengan marah. Maid itu langsung dibawa pergi oleh kedua anak buah Dino, mereka akan mengamankan wanita ini sebelum sang tuan muda mengeluarkan senjatanya.

Mendengar teriakan dari ruang makan, Kania yang sedang berada didapur buru-buru melangkah menuju ruang makan. Namun sayang, pintu dapur dipenuhi oleh beberapa maid yang penasaran dengan apa yang terjadi di ruang makan.

"permisi ada apa ya?" tanya Kania kepada salah satu maid yang berada tepat disampingnya. "Ahh...itu seorang maid baru lancang mengoda tuan muda" jawab maid itu tanpa memandang Kania.

Dengan segera, Kania mencoba membelah kerumunan maid tersebut. Para maid sempat ingin marah karena merasa acara menonton mereka terganggu, tetapi ketika melihat siapa yang membuat ulah, mereka kompak untuk menelan sumpah serapah mereka.

Kania yang tiba disamping Dino langsung mencegah Dino yang akan membuang seluruh makanan yang telah tersedia di meja makan. Dino yang masih diliput emosi langsung menyentak keras tangan yang menahannya tanpa melihat siapa yang menahannya.

Terlalu keras sentakan Dino membuat Kania jatuh terduduk di lantai. "Aduhh" reflex Kania mengucapkan hal itu. Mendengar suara mengaduh yang sayangnya suaranya sangat Dino kenali, Dino langsung melihat ke arah sumber suara.

Mata Dino terbelalak melihat Kania jatuh terduduk, Dino langsung meruntuki perbuatannya. Chk...gara-gara jalang itu dia lepas kendali, sungguh hari ini dia sangat marah, tapi juga menyesal karena membuat Kania terjatuh.

'Ohh..Ya Tuhan, kenapa hari ini sangat sial'

*******

Ingat jangan dicontoh semua kata-kata kasarnya, sebenernya ini cerita baiknya dibaca waktu buka. Tapi semua tergantung iman kalian.....

TBC

His ObsessionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang