Di taman belakang University Konoha.
Duduk bersebelahan sepasang kekasih.
Kalau di lihat dari jauh. Satunya cewek cantik bersurai indigo
Bermanik lavender dengan wajah yang menunduk.
Satunya lagi cowok manis.
Eh! Ralat maksutnya ganteng. Berkulit putih porselin
Bersurai raven, manik onyk segelap malam rambutnya yang melawan gravitasi kayak Chiken but😜
Pandangannya tak lepas dari wanita yang di sebelahnya
yang membuat yang di pandang menjadi gugup dan memainkan jarinya.
"Hinata" pangilnya.
Yang di panggil menoleh tak lupa dengan seburat pink di ke2 pipi putihnya.
Tiba-tiba sang pemanggil turun dari bangku yang di duduki
berjongkok menyangga tubuhnya dengan ke2 lututnya dan menggengam kedua
tangan putri sulung keluarga hyuga.
"Hime... apa kau mau menjadi kekasihku." Ucap surai raven.
"Go gomen ne. sa suke-kun aku tidak bisa." Ucap hinata menunduk merasa bersalah.
Yang di panggil sasuke.
Tepatnya uchiha sasuke putra bungsu pasangan Fugaku dan Mikoto.
Hanya menghela napas karna jawabannya terus sama.
Sasuke memaksakan dirinya untuk tersenyum.
"Baiklah tapi kita masih bisa bertemankan hinata.?" Tanya sasuke dengan senyum gentir.
Hinata yang mendengar pertanyaan itu hanya mengaguk takut melihat orang yang dia sakiti berulang kali.
Sasuke yang mendengar itu tersenyum dan melepas gengaman tangannya.
"Sa suke-kun gomen aku harus pulang kak neji sudah menjemputku." Ucap hinata
berdiri dan berjalan menuju parkiran.
Sasuke yang melihat itu hanya tersenyum gentir sambil melihat telapak tangannya dan bergantian melihat punggung hinata yang semakin menjauh.
"Sulit sekali di cintai olehmu" gumamnya hanya angin yang menyapa.
~ # ~
Sedangkan di tempat lain di gedung fakultas kedokteran.
Seorang peria pirang bermanik blue sedang berjongkok dengan salah satu lututnya menyangga tubuh tegapnya.
Sambil memegang sebelah tangan wanita cantik.
Bersurai pink. Sepink bunga sakura bermanik emerald.
"Sakura-chan" panggilnya surai pirang.
Yang di panggil hanya menghela napas melihat teman sekelasnya yang tak pernah jera
Akan penolakannya.
"Maukah kau. "Tidak!"
Sebelum si pirang menyelesaikan ucapannya sudah di potong oleh wanita bernama sakura haruno.
"Tapi kenapa? Apa kekuranganku aku akan memperbaiki diri jika ada sifatku yang tidak kau sukai sakura-chan." Ucap si pirang frustasi masih memegang tangan sakura.
"Sudah berapa kali ku bilang naruto. Aku mencintai orang lain." Jawab sakura sambil melepaskan genggaman tangannya dari si pirang aka naruto namikaze.
"Tak bisakah kau membuka hatimu sedikit saja sakura?" Tanya naruto sendu.
"Gomen ne naruto aku tidak bisa" jawab sakura merasa bersalah berjalan keluar dari kelas.
Naruto yang mendengar itu hanya menunduk menyembunyikan rasa sakitnya.
"Kenapa sulit sekali di cintai olehmu" gumamnya hanya angin yang menyapa.
.
.
.
TBC
sedikit-sedikit aja dulu maaf jika tidak memuaskan
JeanTheRapper thank's sudah di kasi ijin☺
Gak bisa tidur siang karna kepikiran terus.😥😥
Selamat siang 👋👋👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Hard To Love (Complite)
Fiksi PenggemarUzumaki Naruto dan Uciha Sasuke adalah teman semasa kecil. mereka senasip selalu di tolak oleh orang yang mereka suka. . Di malam natal mereka melakukan perjanjian yang membuat mereka sadar akan perasaan masing-masing.
