Penjelasan

103 47 3
                                    

Pencet bintang dulu bisa?
Oke capcuss

Setelah menunggu sekitar 1 jam, Kevin akhirnya pulang. Lala udah dag-dig-dug jer aja ngeliat dia. Jadi setelah Kevin chat dia marah marah itu, dia langsung pergi entah kemana. Sementara Lala pergi menemui Kevin di rumahnya bersama Dimas, sepupunya. Cowok yang dicemburui oleh Kevin.

Kevin memasuki rumahnya dengan muka kusut, mencoba meredam emosi nya yang masih menyala-nyala. Teringat kembali foto gadisnya digendong oleh seorang pria yang erghh dia tidak bisa membayangkannya.

"Ke-vin" cicit Lala setelah melihat Kevin memasuki rumahnya.

Mendengar panggilan itu, Kevin menolehkan pandangannya ke samping. Disana ada Lala dengan seorang laki-laki.

"Kevin, dia Dimas. Dia sepupu aku." ucap Lala takut-takut.

Fyi, se-gesrek-gesreknya Kevin ini, dia akan menjadi iblis ketika sedang diliputi rasa cemburu. So simple, karena dia sangat mencintai gadisnya, ia tak mau kehilangannya. Sudah tau kan seberapa bucinnya Kevin ke Lala?

"Oh dia yang bikin Lo lupa ngabarin gue?" tanya Kevin sinis.

"Lo tau kan seberapa khawatir nya gue, gue coba buat ngehubungin Lo, tapi apa yang gue dapet ha?!APAA?, LO MALAH JALAN SAMA COWOK LAIN!!!" imbuh Kevin emosi.

"Let's go man, tenangin pikiran Lo, kenalin gue Dimas. Gue sepupunya Lala. Lo kalo ga percaya bisa tanya keluarga Lala. Don't be childish!!" kata Dimas.

"Alahh, kalo Lo sepupunya Lala, gue kok gapernah liat Lo. Bahkan di acara-acara penting keluarga Lala pun Lo gaada. Itu yang disebut sepupu?" tanya Kevin dengan senyuman sinis.

Lala mah udah diem aja daritadi, nunduk, takut dia kalo Kevin udah ngebentak-bentak gini.

"Oh oke kalo Lo belum percaya. Gue buktiin sekarang" ucap Dimas yang kemudian mengeluarkan handphone nya dan menelepon seseorang.

"Halo, heh Dimas, dibawa kemana itu adeknya, kalian ini kalo udah ketemu lupa waktu. Pulang! ini barang-barang juga belum diberesin" omel penerima telfon yang tertanya adalah ibunda Lala.

"Calm down Tante, nanti Dimas beresin. Tante mah bawel, cuma dititipin barang sebentar aja kok, masa Tante gaada baik baiknya sama ponakkan sendiri" ucap Dimas sengaja menekankan katanya pada ponakkan agar Kevin tahu.

"Heh Dimas, ponakkan ya ponakkan tapi tahu aturan dong Tante bilangin ya kamu sama mama kamu, awas aja"

"Eh jangan Tante jangan, iyadeh nanti Dimas beresin ini Dimas otw pulang Tante"

"Nah awas aja kalo kebut-kebutan"

"Iya Tante ku sayang" ucap Dimas kemudian mematikan sambungan teleponnya.

"Udah puas kan Lo?" kata Dimas kepada Kevin.

"Selesain urusan Lo, gue tau Lo kek gitu karena Lo sayang sama Lala. Jaga dia bro" kata Dimas dan menepuk pundak Kevin kemudian berlalu, pulang ke rumah Tantenya yang marah marah tadi🤣.

"Kev, maaf" lirih Lala.

Kevin kemudian mendekap erat Lala sambil berkata,

"Enggak sayang enggak, aku yang minta maaf"

***

Disinilah mereka berdua, Kevin yang sedang cemberut sambil memainkan game di handphone nya. Oh ayolah, semenjak kejadian tadi, Lala tidak berhenti menggodanya, menertawakan nya karena Kevin sangatlah tidak bermutu, ia cemburu kepada sepupunya Lala.

 Oh ayolah, semenjak kejadian tadi, Lala tidak berhenti menggodanya, menertawakan nya karena Kevin sangatlah tidak bermutu, ia cemburu kepada sepupunya Lala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ahahha ciyee yang cemburunya sama sepupu🤣🤣" ledek Lala sambil terbahak.

"Ishh yang udah deh, aku cemburu karena gamau kehilangan kamu tauu ihh"

"Iyaa iyaa uu cintaaa, bibirnya ga usah dimajuin gitu ih gemesh🤣🤣"

Kevin kemudian mendekap Lala ke dalam pelukannya.

"Jangan tinggalin aku" gumam Kevin.

"Ga akan" jawab Lala.









yeayy Kevin udah ga ngambek🤣
vote sama comment yak😋
WAJIB😗

haha oke
bhayyy👐

Boyfriend (KeLa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang