"JUST DREAM"

08. Angga☆

Reena yang refleks segera memberi ruang untuk laki-laki itu duduk. Dan sesekali berguman "manis sekali kakak ini", ucapnya dalam hati.
Setelah Laki-laki itu duduk disampingnya. Reena pun mulai bertanya apa yang Laki-laki itu tau tentangnya dan kakaknya.
"Maap kak kalau boleh tanya, kakak ini sebenarnya siapanya kakakku? Pacarnya ya?" Tanya Reena dengan suara pelan.
"Ohh Gak kok cuman partner aja" katanya Mengaruk kepala dan tersenyum.
"O maap kak sebelumnya, boleh tau nama kakak siapa?" Kata Reena Bertanya.
"Oh y namaku Angga Ananda, Btw kamu panggil aku angga saja jangan ada 'kak'nya nanti orang lain curiga" ucapnya berbisik.
"Baikla ka.. ups maksudnya Angga.

Setelah percakapan singkat itu guru yang mengajar pun datang dan segera melakukan ujian itu tapi sebelum kertas dibagikan Angga bertanya padaku.
"Heii kamu bisa ga ngerjainnya perkiraan? Soalnya kan kamu masih SMP mana mungkin ngerti" tanyanya.
"Ingsyaallah Angga:) soalnya tadi malam aku baca buku kak Qeenan" ucap Reena Yakin.
"Ohh klu ga tau tanya aku aja ya' ini kode-kodenya pake penghapus aja" katanya sambil mrmberi Reena sebuah penghapus.
"Iya Angga makasih" ucapku dan segera mengambil kertas ujian.

Tidak beberapa lama Reena pun mengalami kesulitan dengan soal-soal yang membuat pusing dan sedikit membinggungkan.
Detik-detik terakhir mengerjakan soal tanpa bantuan Angga, dan seketika aku melihat kearah sekitar dan kepala ku yang semakin pusing serasa benda disekitarku bergoyang-goyang. Pandangan mata Reena yang semakin buram membuat ia tidak sadarkan diri dimejanya. Angga yang mulai curiga dengan Reena yang terkapar di meja itu pun segera memeriksanya.
Dan Benar saja dugaan Angga, ternyata Reena pingsan. Angga segera melaporkan kepada guru yang mengawas dan membawa Reena keUKS.

Maaf mimin lama buat lanjutan ceritanya, soalnya gak ada semangat nih:(
Apakah yang akan terjadi selanjutnya? Ikuti terus yah ceritanya dan jangan lupa votenya:)