Part 13 - EPILOG

48 3 1
                                    




Sudah seminggu lebih setelah episode terakhir program WGM KyuYeon ditayangkan, baik Kyuhyun dan Jiyeon belum memutuskan untuk menghubungi satu sama lain. Keduanya masih bingung akan apa yang harus mereka lakukan setelahnya, apalagi keduanya sudah sama-sama sibuk. Tidak bisa dipungkiri, baik Kyuhyun maupun Jiyeon, sama sama memendam kerinduan yang mendalam. Kyuhyun masih belum menemukan waktu yang tepat untuk bertemu Jiyeon, sementara Jiyeon mulai bimbang dengan perasaannya. Apakah pernyataan cinta Kyuhyun padanya adalah kebohongan? Kenapa sampai sekarang Kyuhyun belum menghubunginya? Banyak pertanyaan yang berkecamuk dalam hatinya.



Dddrrrtttttttttt...... Dddrrrtttttttttt.........

Jiyeon merasakan ponselnya bergetar. Diambilnya benda tipis itu dari bawah bantal kamar tidurnya. Saat ini, Jiyeon tengah sendirian di dalam kamarnya, setelah memutuskan untuk tidak tinggal di asrama lagi, para member T-ara sekarang memilih tinggal di apartemen mereka masing-masing. Karena itulah, Jiyeon merasakan kesepian yang berlipat ganda, apalagi setelah acara WGM yang selama ini dijalaninya bersama Kyuhyun, sudah berakhir.

"Donghae Oppa?" Gumam Jiyeon saat menatap layar lebar ponselnya.
"Yoboseyo~" Ucapnya malas.
"................"
"Hheumm. Ani, kebetulan hari ini aku libur. Waeyo?"
"..............."
"Ne? Sakit? Eoddi appo?"
".............."
"Kenapa harus aku? Bukankah ada member lainnya?"
"............."
"Mwo?! Ne, arrasseoyo. Ne, galgeyo~"

Jiyeon mendapat kabar dari Donghae kalau ternyata Kyuhyun sedang sakit dan sekarang sedang sendirian di dorm Suju. Para member Suju yang lain sedang sebuk dengan kegiatan individunya sementara Donghae dan Eunhyuk yang tadinya merawat Kyuhyun, akan segera berangkat ke Jepang dalam beberapa jam lagi untuk persiapan Japan tour duo mereka. Donghae dan Eunhyuk tahu betul kalau Kyuhyun sudah sangat merindukan Jiyeon, karena itu mereka meminta Jiyeon datang dan merawat Kyuhyun, mungkin dengan begitu Kyuhyun bisa lekas sembuh, apalagi Kyuhyun harus tampil untuk pementasan drama musikalnya besok.

Sesampainya Jiyeon di dorm Suju, Jiyeon langsung membuka pintu yang sengaja tidak dikunci Donghae dan Eunhyuk sebelum mereka pergi beberapa saat yang lalu.
"Op.. Kyuhyun Oppa~" Panggil Jiyeon dengan hati-hati. Sebenarnya Jiyeon merasa ragu dan enggan mendatangi tempat ini, Jiyeon takut akan ada orang lain yang memergokinya dan menyuruhnya keluar. Tapi, jujur saja Jiyeon sangat mengkhawatirkan Kyuhyun. Jiyeon bertambah cemas karena menurut Donghae, Kyuhyun sudah lama sakit dan sakitnya bertambah parah dari hari ke hari.
Tak berapa lama kemudian, Jiyeon mendengar suara ribut dari sebuah ruangan yang sepertinya merupakan kamar Kyuhyun. Jiyeon memutuskan untuk mendekati pintunya, dan akhirnya mengintip dari cela pintu yang sedikit terbuka. Jiyeon tidak bisa melihat wajah namja yang terbaring di atas kasur besar berwarna putih tapi Jiyeon sangat yakin kalau itu Kyuhyun.

"Oppa~" Merasa dipanggil, Kyuhyun langsung menolehkan pandangannya ke arah pintu dan betapa kagetnya namja itu saat melihat sosok yeoja yang tengah berdiri tak jauh dari tempatnya berbaring.
"Ji.. Jiyeon ah~" Dangan mata membulat total, Kyuhyun langsung terduduk tegak di atas ranjangnya.
"Jiyeon ah~ Eottokhae..?..."
"Aah,, geuge,, tadi Donghae Oppa menelponku dan,,, menyuruhku kemari..." Jelasnya gugup. Lama tak bertemu Kyuhyun membuat Jiyeon kembali merasa canggung setelah melihat wajah tampan Kyuhyun yang sangat dirindukannya selama ini.
"Donghae hyung? Wae...?... Ahh, mian, anja Jiyeon ah~" Sama gugupnya seperti Jiyeon, Kyuhyun pun dengan terbata-bata meminta Jiyeon untuk duduk di atas ranjang di sampingnya. Entah apa yang dirasakan keduanya, kaget, senang, rindu, gugup, bingung, semuanya bercampur menjadi satu.
"Oppa, ku dengar dari Donghae Oppa, katanya Oppa sedang sakit parah. Eoddi appo?" kyuhyun mengerutkan dahinya, rasanya Kyuhyun ingin sekali menelpon Donghae dan memarahinya karena sudah membohongi Jiyeon. Tapi, tidak bisa ditampik kalau sejujurnya, Kyuhyun sangat bahagia dengan kehadiran Jiyeon saat ini, apalagi saat melihat kalau Jiyeon sangat mengkhawatirkannya.
"Geure? Jiyeon ah~ Mianhae.. Sebenarnya Oppa Cuma sedikit kecapekkan dan flu.. Sama sekali tidak parah, Oppa juga tidak tahu kenapa Donghae membohongimu... Oppa..." Dalam hatinya, Jiyeon merasa lega karena Kyuhyun ternyata tidak sakit parah, tapi Jiyeon merasa ditipu dan sedikit kesal karena dengan mudahnya dia disuruh datang ke sini seperti orang bodoh yang mudah disuruh-suruh.
Jiyeon pun memutuskan untuk beranjak dari kamar Kyuhyun, tapi Kyuhyun meraih tangannya dan menahan kepergiannya.
"Bogosipo.. Jiyeon ah~ Bogosiposseo..." Jatung Jiyeon serasa seperti mau meledak karena terlalu bahagia. Mendengar secara langsung kalau Kyuhyun pun merindukannya rasanya lebih dari cukup mengobati rasa rindunya selama ini.
"Oppa~"
"Mianhae, Jiyeon ah~ Mianhae, karena selama ini Oppa tidak pernah menghubungimu... Geunde, jeongmal bogosiposseo Jiyeon ah..."
"Na,, nado Oppa~ Kenapa Oppa membuatku menunggu selama ini?"
"Oppa tidak tahu harus memulainya bagaimana, Oppa tidak tahu cara menjelaskannya,,, saranghae Park Jiyeon..." Benarkah apa yang baru didengarnya barusan? Atau kah ini hanya halusinasinya saja?
"Oppa~" Dengan cepat Kyuhyun langsung meraih pundak Jiyeon dan mendekapnya dalam pelukannya. Kyuhyun menenggelamkan kepalanya ke dalam tengkuk leher Jiyeon seraya menghirup dalam dalam aroma tubuh dan rambut Jiyeon yang harum, sudah lama Kyuhyun sangat merindukannya.
"Saranghae,, sarangahe..." Mata Jiyeon mulai menjadi kabur, tapi ditahannya airmata bahagianya itu, sekarang sudah bukan waktunya lagi untuk menangis, pikirnya.
"Saranghaeyo, Oppa~" Bisiknya di telinga Kyuhyun.
Perlahan, Kyuhyun melepaskan pelukannya dan menatap wajah cantik Jiyeon lekat-lekat. Jiyeon tersenyum malu, membuat Kyuhyun tak mampu menyembunyikan kegemasannya.
"Yeppeuda~" Ucapnya lembut, sambil membelai lembut pipi Jiyeon jari-jari panjangnya yang lentik.

CUP!!

"Park Jiyeon!! Kau sudah berani menciumku lebih dulu...!" Teriak Kyuhyun sambil memegangi pipinya yang barusan dicium Jiyeon.
"Kemari kau..." Ditariknya tubuh Jiyeon dalam pelukannya, membuat Jiyeon memekik manja dalam pelukan Kyuhyun. Kyuhyun membaringkan tubuh Jiyeon di sampingnya dan menatap setiap lekuk wajah Jiyeon yang sempurna dengan intens, dan membuat Jiyeon salah tingkah. Dengan cepat, Kyuhyun mendaratkan ciuman kilat di bibir Jiyeon. Melihat Jiyeon yang terlihat malu, Kyuhyun memutuskan untuk mendekatkan wajahnya lagi di depan wajah Jiyeon. Untuk beberapa saat Kyuhyun dapat merasakan buru nafas Jiyeon yang tak beraturan karena gugup, tak lama kemudian Jiyeon sudah memejamkan matanya. Kyuhyun tersenyum evil.
"Jiyeon ah~" Bisiknya lembut di telinga Jiyeon, membuat Jiyeon bergidik dan membuka matanya karena bingung. Dikiranya, Kyuhyun akan menciumnya lagi.
"Op.. Oppa~"
"Wae? Kau pikir Oppa akan menciummu lagi? Geutchi?" Kyuhyun menggoda Jiyeon sambil menatapnya dengan mata yang sengaja diruncingkan.
"Oppa~" Rengek Jiyeon dengan suara khasnya yang selalu terdengar manja di telinga Kyuhyun.
"Oppa sangat ingin menciummu lagi, tapi Oppa takut bisa membuatmu terjangkit dan malah ikut sakit karena ciuman Oppa.."
"Kalau begitu, bagaimana kalau ku peluk saja?"
"Kalau itu... tentu saja boleh..." Kyuhyun menatap Jiyeon dengan pandangan seduktifnya kemudian kembali mendekap Jiyeon dengan erat dalam pelukannya.








Mian karena pendek sekali yaaa 🙏🏻☺️
Nantikan after story WGM minggu depan ya 😘

We Got Married (KyuYeon Couple)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang