episode 14

2.7K 87 3
                                    

"Sasuke" ucap ku dan kakahsi sasuke menoleh bersamaan
Dan sasuke terkejut melihatku dan ia menghampiri ku dan memelukku dengan erat dan aku pun memejamkan kedua mataku karena jujur aja aku merindukan dengannya, aromanya masih sama seperti biasanya

"Maafkan aku hinata, tolong jangan tinggalkan aku.. Aku tidak mau kehilanganmu, aku benar-benar bodoh dan menjijikan mengatakan hal keji denganmu soal bayi kita.. Aku minta maaf.." ucap sasuke menperdalam pelukan itu dan aku mendengar sasuke menangis dan aku mengelus punggung sasuke agar lebih tenang"tidak apa-apa sasuke, aku maafin dirimu"ucapku

"Sungguh? Aku sudah membuatmu sskit hati dengan perkataan ku, apa sebaiknya aku...." sasuke pun mengambil pisau dan membuatku terkejut"jangan sasuke. Lepaskan itu"ucap ku

"Tidak, kau pasti menderita dengan perkataan ku, aku harus membalasnya dengan apa yang ku lakukan denganmu" ucap sasuke dan aku pun mendekati sasuke dan berkata "baiklah, lakukan apa yang kamu mau"

"Hinata" ucap gaara dan aku memberi kode untuk gaara agar tenang

Dan aku pun mengambil gunting kecil dan berkata "kalau kamu melakukan itu, Aku dan anakmu juga akan melakukannya" ucap ku menodong di perutku dan gaara kakahsi terdiam

Dan sasuke pun terkejut dan akhirnya sasuke melepaskan pisau itu"gomen hinata" dan aku menghela nafas dan berkata "aku tidak suka kau seperti ini sasuke, aku ingin kau seperti dulu bukan kayak begini mau bunuh diri atau apa!" ucap ku mengelus pipi sasuke dan sasuke menangis lagi dan berkata"maafkan aku hinata"ucap sasuke

Setelah usai sedikit keributan dirumah sakit, sasuke merasa tenang dan aku saat ini menyuapi sasuke karena kata kakahsi, sasuke belum makan sama sekali dan akhirnya sasuke memakan karena aku..
Disilang aku sibuk menyuapi sasuke, kakahsi pun menarik gaara untuk menjauh di tempat itu
"Bagaimana bisa hinata dan sasuke, dan katanya bayi? Aku bingung gaara" dan gaara pun menghela nafas dan berkata "mereka sempet berhubungan kakahsi, dan sasuke menghamili hinata"

"Agh.. Apa... Gadis polos itu hamil" ucap kakahsi terkejut dan tidak percaya

"Ya, tapi aku bersyukur sasuke sudah baikan seperti nya"

"Hm ya sih, tapi aku tidak nangka hinata itu gadis polos aku lihat" ucap kakahsi tidak percaya

"Ya sudah, aku lapar, ayok cari makan kakahsi biarkan mereka berdua"

"Oke" balas kakahsi

Sedangkan aku saat ini masih menyuapi sasuke hingga sasuke berhasil menghabisi makanannya tersebut, dan aku menyuruh sasuke untuk minum obat dan tentu sasuke menurutinya
Aku senang melihat sasuke menuruti apa perkataanku
Setelah semua selesai, aku menyuruh sasuke istrihat dan aku menyelimuti sasuke
"Hinata, jangan kemana-mana" ucap sasuke

"Ya aku tidak akan kemana-mana sasuke" balasku dan sasuke mengenggam tangan ku agar aku tidak pergi dan perlahan sasuke pun tertidur karena efek obatnya itu

Beberapa menit kemudian...
Aku tertidur, berkat gaara membangunkanku"uh"ucap ku mengucek mataku

"Makan dulu hinata, aku bawakan nasi goreng untukmu" ucap gaara

"Arigato gaara" ucapku mengambil bungkusan tersebut
"Aku emang sedikit lapar sih" sambung ku dan aku pun duduk di sofa yang sudah disediakan rumah sakit dan aku membuka kotak makannya dan kemudian melahap makanan tersebut
"Ah perjuanganku gak sia-sia membawamu kesini hinata, aku yakin sasuke akan cepat sembuh" ucap gaara

"Kita doakan saja gaara, aku gak nyangka dia seperti itu, dia ternyata lebih menderita daripada aku" ucapku

"Hm aku juga begitu hinata" balas gaara

"Terus bagaimana dengan bibiknya itu, apa di penjara?"

"Aku baru saja di ceritakan oleh kakahsi, kalau tsunade di bawa sama keponakannya namanya naruto, kalau tidak salah naruto membawanya ke amerika katanya sih, untuk di taruh rumah sakit jiwa,, Naruto tidak mau tsunade masuk penjara akan membuat tsunade makin aneh jadi ia memutuskan membawa kerumah sakit jiwa dan membayar orang-orang untuk menyembuhkan dari kegilaannya itu" ucap gaara

"Hm itu sungguh gila sekali, disaat kamu cerita gitu aku jadi merinding"

"Haha kamu ada-ada aja tapi yang jelas tsunade tidak akan bisa lolos karena naruto menyuruh anak buahnya untuk menjaga tsunade agar tidak kabur lagi,, Dan ku harap mereka tidak lalai lagi"

"Aku harap sih gaara" ucapku sambil menyantap makanan tersebut"oh ya kemana kakahsi, bukannya kamu sama dia?"

"Ya dia ke kantor, ngurusin pekerjaan sasuke yang numpuk di kantor dan bukan itu saja sih"

"Ehm apa?"

"Media sudah banyak tahu tentang sasuke dirumah sakit apalagi katanya sasuke sakit jiwa, ah benar-benar brengsek media ini" umpat gaara

"Itu harus cepat diselesaikan itu gaara, kasian sasuke udah begini sekarang ada yang lain"

"Kakahsi udah berusaha kok, kakahsi adalah tangan kanan kepercayaan keluarga uciha"

"Oh gitu, terimakasih untuk makannya gaara ini benar-benar enak" ucapku

"Ya, tapi gomen ne aku tidak bisa ikut menjaga sasuke, aku harus bantu kakahsi"

"Hm gak apa- apa kok, titip salamku pada kakahsi ya"

"Oke, jaga dirimu baik-baik hinata, kalau ada apa-apa tlpon aku"

"Oke" ucapku

Setelah kepergian gaara, aku kenyang memakan nasi goreng memberian gaara, dan aku mengecek keadaan sasuke dan ia masih terlelap"sasuke, cepatlah sembuh"ucap ku mengelus rambut sasuke

keesokan harinya...
Di jam makan siang..
"Ayok sasuke mkan sedikit" dan sasuke menggelengkan kepala dan aku menghela nafas karena sasuke tidak mau makan, ya aku membelikan sayuran untuknya, baru tahu aku sasuke tidak menyukainya"aku lebih suka tomat hinata "balasnya

" tapi kau harus makan sayur biar cepat sehat,ayok sedikit aja sasuke" dan lagi sasuke tidak mau dan itu membuatku kesal dengannya dia seperti anak kecil saja
"Baiklah, aku pergi saja" ketusku

"Eh jangan hinata, baiklah aku akan makan" ucapnya dengan pasrah dan aku tersenyum puas mendengarnya

Disilang sasuke memakan dengan wajah sedih dan ia pun berkata"hinata"

"Hm apa?"

"Apa bayi kita baik-baik saja?" tanya sasuke dan sontak aku terkejut "tentu saja sasuke, ada apa kau menanyakan itu" dan sasuke menggelengkan kepala "tidak ada, boleh aku pegang hinata, aku ingin sapa anakku"

"Hm tentu saja, anakmu pasti senang" dan sasuke pun memegang perutku dan aku merasakan bayiku bergerak"seperti nya dia menyukaimu sasuke "

"Ah benerkah ya jelaslah dia kan anakku" ucap sasuke

"Yayaya lanjut makannya, habis kan"

"Ya" ucap sasuke dengan wajah lesu



Bersambung...

Maaf kalau jelek ceritaku kawan...

BAD BOY (2019) sasuhinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang