episode 12

2.9K 78 2
                                    

"Hinata, syukurlah kamu datang, aku menunggu mu.. Yah lumayan lama" ucapnya

"Gaara kenapa kamu bisa kesini dan darimana kamu tahu tempat tinggal nenekku tungguu...."

"Ya adikmu memberitahumu, ini penting hinata" ucap gaara dan hinata menaikan alisnya dan nenek hinata pun bangkit dari duduknya dan berkata" nenek tinggalkan kalian berdua"ucapnya pergi meninggalkan kami berdua

"Gaara penting apa yang kau bilang?" tanya hinata bingung

"Ini mengenai sasuke hinata dia..."

"Sudah cukup gaara, Aku tidak mau mendengar namanya" ucap hinata memotong pembicaran gaara

"Tapi hinata sasuke dia..."

"Gaara, kau datang kemari jauh-jauh kesini untuk menyampaikan hal sampah itu eoh, sudah aku tidak peduli lelaki itu, aku muak dengannya" ucap hinata memalingkan wajahnya agar gaara tidak melihat hinata bersedih dan gaara pun terdiam sejenak dan berkata"gomen hinata, aku sudah membuatmu marah"ucap gaara bangkit dari duduknya itu namun hinata tetap diam dan tidak menganggapi perkataan gaara

"Hinata, kamu harus tahu sebenarnya sasuke dia dirumah sakit" ucap gaara

Deg...
Hinata terkejut dan hinata mengepalkan kedua tangannya itu

"Hanya itu aku sampaikan hinata, ku harap kamu ngerti hinata"

"Gaara, kenapa kamu malah berpihak dengan sasuke, lihat apa yang dia lakukan denganku ahh!" ucap hinata menitikan air matanya

"Hinata, memang itu salah sasuke tapi dia tidak bermaksud seperti itu"

"Bermaksud bagaimana ah! Dia menyuruhku mengugurkan kandungannya, apa itu yang maksudnya, syukur dia rumah sakit.. Mati saja dia" ucap hinata dan gaara terkejut mendengar perkataan hinata dan berkata"hinata, jaga bicaramu"

"Sudahlah kau pergi dari sini gaara, aku capek" ucap hinata mengusir gaara dan gaara pun menghela nafas dan berkata "baiklah hinata" ucap gaara dan hinata pun menangis menjadi dan nenek hinata melihat kejadian itu hanya diam mematung Walaupun ia tidak mau ikut campur urusan cucu nya itu

#malam pun tiba...
Hinata berbaring di kasur tersebut dan memikirkan perkataan gaara"sasuke dirumah sakit, kenapa dia?"batin hinata dan hinata menggelengkan kepala dan berkata"jangan dipikirkan hinata, mau dia mati itu tidak masalah denganku"ucap hinata dan hinata pun mengelus perutnya dan berkata"jangan khwtr sayang, oka-san menjaga mu nak"ucap hinata

"Hinata, bisa nenek bicara denganmu?"

Hinata menaikan alisnya dan kemudian bangun dari tempat tidurnya"mau bicara apa nek?"

"Nenek sebenarnya tidak bermaksud ikut campur dengan urusanmu nak, tapi nenek bisa kasih solusi untukmu"

"Nenek udah aku tidak mau mendengarnya" ucap hinata

"Hinata!" ucap neneknya sedikit marah dan hinata pun terdiam dan menghela nafas nya"baik nek"

"Nenek kasih tahu hinata, sebenarnya nenek sudah mendengar pembicaraan kalian tadi, tapi nenek sedikit kecewa denganmu"

"Maksud nenek, nenek mau membela dia?"

"Bukan gitu nak, harusnya kamu mendengar apa yang terjadi dengan lelaki itu, dan juga kamu harus mempertanyakan dia kenapa dia menyuruhmu gugurkan kandungan pasti ada sebabnya kan..."

Hinata terdiam dan nenek hinata mengenggam tangan hinata dan hinata merasakan kehangatakn di tangan neneknya itu"permasalahan ini tidak akan selesai jika kamu berkeras seperti ini, kasian anakmu hinata cobalah berpikir"ucapnya

"Nenek, perkataan mu benar, hanya saja aku sedikit emosi dengannya"

"Nenek ngerti sayang, perasaanmu itu, cobalah bicara dulu nak" ucap nenek hinata

Skip..
#dihotel seoul..

Gaara menuangkan minuman alkholnya itu dan kemudian meneguknya hingga habis"uh hinata, kenapa kamu tidak mendengar ceritaku, arghh!! Aku tahu dia masih kesal dengan sasuke apalagi denganku tapi... "Ucap gaara kembali meneguk minuman tersebut

Tiba-tiba...
Phonsel gaara berbunyi dan ia melihat layar phonselnya kakahsi dan segera ia mengangkat tlpon itu
" hm ya kakahsi"ucapnya

"......................."

Deg...
"Ah sasuke sudah sadar" ucap gaara terkejut dan gaara pun mematikan tlponnya itu dan bergegas untuk kembali ke tmpt hinata tapi...
Gaara kembali teringat dan kemudian ia menghela nafas "percuma, besok aku harus kembali ke konoha" ucap gaara

Keesokan harinya...
Hinata melamun dan memikirkan perkataan neneknya itu di belakang rumahnya tersebut dan nenek hinata melihatnya hanya tersenyum saja"semoga aja cucuku mengerti"batin nya

Hinata pun mengambil phonselnya dan mencari nomor gaara, dia ragu tapi emang harus tuntaskan masalahnya tersebut
Dan akhirnya hinata pun menelpon gaara

Drrt.... Drt.... Drt...
Hinata menunggu jawaban dari gaara dan
"Hallo" ucapnya

"Gaara, aku.. Aku minta maaf soal kemarin,,, jadi bisa kita bertemu?" ucap hinata


**
Di cafe sandy...
Hinata mengaduk-ngaduk minuman tersebut, ia lebih dulu datang jadi hinata menunggu kedatangan gaara sekaligus melirik alrojinya tersebut...

Beberapa menit kemudian...
Gaara datang Walaupun sedikit terlambat dan hinata melihat wajah gaara seperti tidak bisa tidur..
"Kau baik-baik saja gaara?"

"Apa terlihat baik menurutmu?" dan hinata menggelengkan kepala "gomen, soal kemarin aku terbawa emosi sekali" ucap hinata

Dan gaara menghela nafas dan berkata"tidak apa-apa, jika aku diposisimu pasti aku akan melakukan hal sama seperti mu"ucap gaara

"Terimakasih gaara, tapi ceritakan denganku sebenarnya apa yang terjadi dengan nya gaara sampai dia dirumah sakit" ucap hinata

"Baiklah akan ku ceritakan" ucap gaara




Bersambung....

Maaf kalau jelek ceritaku kawan...

BAD BOY (2019) sasuhinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang