Karla sudah selesai membereskan lukanya selesai karla memesan gaun untuk dipakainya tidak lupa sepatu dan alat make up
Karla terpaksa memesan memakai uang bulanannya , karena gaunnya semua sudah tidak ada lagi yang bisa di pakainya
Karla masih merenung kenapa bisa semuanya terjadi apa lagi kata mr. Mirs yang bilang kepadanya kalau dia lah yang bakar semua make upnya karla karena tidak di pakai lagi
Tidak sampai 15 menit gaun , sepatu , dan make up yg karla pesan sudah datang . Karla dengan sigap mengambil dan memakainya
Karla mengeluarkan gaunnya , gaun yang di pesan karla bewarna pink muda yang panjangnya sampai mata kaki dengan lengan panjang sampai pergelangan tapi mengekspose bahunya
Saat karla menyisir rambutnya , karla baru sadar kalau rambutnya di potong secara acak . Karla menghelanafas lalu merapikan rambutnya dan ternyata setelah di rapikan rambut karla hanya tinggal seleher
"Siapa yang tega melakukan ini kepadaku? Apa salahku?" Tanya karla ke dirinya sendiri
Karla mengambil sedikit rambut di kiri dan kanannya dan di ikat di tengah , karla memakai gaun dan sendalnya
Karla mengambil tas selempang untuk mempermanis penampilannya , karla yang merasa sudah sempurna langsung keluar menunggu zarael jemput
Saat karla membuka pintu zarael sudah menunggu dengan kemeja biru dongkernya yang sepasang dengan baju karla yang ia beli
"Kenapa kau tidak memakai baju yang aku kasi? Apa kau tidak menyukainya?" Tanya zarael sedikit kecewa
"Baju? Kau tidak ada kasi aku baju" jawab karla
"Aku memberimu baju tadi sore karla , Kita jumpa di depan pagar karla" ujar zarael agak sedikit meninggikan intonasi suaranya
"Aku tidur yugra , aku tidak tau bahkan seluruh gaunku rusak , termasuk sepatuku" lirih karla takut zarael marah
"Ya sudah lupakan , ayo kita ke mobil" ujar zarael setelah merasa bersalah karena sudah meninggikan suaranya
Zarael menggandeng karla menuju mobilnya , setelah sampai zarael membukakan pintu mobil untuk karla . Zarael masuk ke mobilnya di bagian pengemudi
Di dalam perjalanan hanya ada keheningan zarael yang merasa kecewa karena karla tidak memakai baju pemberiannya sedangkan karla memikirkan kapan zarael mengasi dirinya gaun
"Aku tidak pernah melihat orang tuamu , kemana orang tuamu?" Tanya zarael memecah keheningan dan berusaha untuk menyelidiki apa maksud dari perkataan karla
"Orang tuaku sudah tidak ada" jawab karla
"Apa kau mempunyai saudara kembar?" Tanya zarael
"Tidak aku anak satu-satunya" jawab karla
"Kalau begitu yang aku jumpai adalah kau , apa kau mempunyai amesia singkat?" Tanya zarael asal
"Tidak yugra! Aku sudah bilang padamu kalau aku tidur dan baru terbangun jam 6 sore yugra! Berhentilah berhayal" ujar karla sedikit membentak zarael
Zarael tidak terima dirinya di bentak , jika zora yang membentaknya dia masih bisa maafkan karena zora istrinya sedangkan karla baru pacarnya sudah memberani membentaknya
"Kau kira kau siapa beraninya kau membentakku!" Ujar zarael dingin
"Maafkan aku , aku tidak tau apa yang terjadi pada diriku hari ini . Semua alat make up dan make upku dibakar , gaunku di gunting semua hingga tidak ada yang tersisa , sepatuku semua dibuang dan hanya tinggal sebelahnya , rambutku di potong asal , dan tubuhku banyak luka sayatan yang di siram cuka" jelas karla
KAMU SEDANG MEMBACA
MY MATE IS DARK QUEEN : RETURN [END]
Fantasíacerita ini sambungan dari MY MATE IS DARK QUEEN cerita ini tidak harus membaca MMiDQ , cerita ini sedikit berbeda namun ada sedikit sangkut pautnya pada cerita sebelumnya MMiDQ usahakan vote and comment . hargailah penulis cerita kritik boleh usah...