Memberi harapan setelah itu pergi dan aku , aku hanya sakit hati . itu yang kamu mau bukan ? Aku kabulkan .
— kyrana .
Selamat membaca !!♡
"Jar, asli, udah lah disini mau lo apa?!" ucap Kyrana to the point. Dia sudah muak dengan pembahasan Jargo yang menurutnya sampah?
"Yo, plis, aku minta maaf, bukan maksud aku nyerah buat terus jadiin kamu milik aku, bukan Yo."
"Terus?" jawab Kyrana sembari membuang mukanya ke sembarang.
Jargo menaruh tangannya di kedua bahu Kyrana. "Aku ngga sanggup buat ngeladenin omongan bokap aku yang terus - terusan ngejelek - jelekin kamu didepan banyak orang."
Kyrana menahan air matanya. Ia tidak ingin menatap Jargo terus menerus, menurutnya itu hanya membuatnya sakit hati.
"Untuk sekarang, aku harus ikutin kata Papa aku Yo. Kamu---"
"Udahlah, emang kita ini udah ga cocok? Sampai sini aja." Kyrana menepis tangan Jargo dari bahunya.
"Kalau jodoh juga kita balik."
Kyrana menatap Jargo dengan lekat. "Aku menolak takdir itu." ucap Kyrana dengan menekan setiap katanya. Setelah itu ia berlari.
"Lyorent!!"
Kyrana berhenti. "Dan plis, berhenti panggil gue Lyorent, gue Kyrana!"
🐈🤝🏻
DALA DALA TIZY
panya :: anya mau curhat dong :(
peila :: monggo mbak, sesi curhat dibuka lebar lebar ehehe !
kyran :: Pan, gue duluan ya. Gue lagi butuh lo padapanya :: mangga atuh kaka tertuak
kyran :: Gue udahan sama Jargo
Menurut kalian gimana?
jejey :: Idih, sayang amatpanya :: lah , ran , napa ?
peila :: nape woi ?
jejey :: Sayang banget hampir 3 taun coi
Ya kaga si?
kyran :: Takdir?
peila :: sumpah ran sayang banget iw
jargo buat gue deh .gpanya :: gara " kenapa ?
curhat dong mahjejey :: Gk ada ahlak anjir pan
panya :: @kyran napa oi kepo anya .
peila :: @kyran
@kyran
@kyran
@kyran
jejey :: Ngilang anjir kek doi
kyran :: Kepo bye.panya :: gantian anya mo curhat .
peila :: sesi curhat di tutup , skip .
kyran :: Ngakak asw