masih ingat kalian dengan kutukukan monyet yang menimpa Lisa dan dinda, apakah benar Lisa dan dinda sudah menemukan cinta sejatinya, ini adalah kisah Dinda nya saja bagaimana Dinda berpacaran dengan Jamal seseorang pria miskin dengan dinda yg mempun...
2. itu adalah Sabtu pagi Dinda sudah siap siap mau wisuda di smp nya dia di rias oleh Lisa yg kini sudah menikah dengan Raka "Gini kan cantik, engga Kya monyet lagi" kata Lisa "Apaan si ka Lisa , kita kan sama" Tajam Dinda "Aku kan monyet cantik" cengir Lisa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kita harus belajar dari kutukan ini bahwa kita jadi manusia harus lebih baik, memperlakukan hewan sama seperti manusia" kata Lisa "Iya sih ka, dulu aku nyesel banget udah pernah pukulin monyet" kata Dinda Tiba tiba pintu kamar ada yg ngetuk dan itu Clara "Not naiss.. ko belum pada siap sih anak anak" cerwet Clara "Iya mah ini mau selesai tinggal kasih parfum biar ga bau dindanya" ledek Lisa "Apaan si ih" Dinda "Yaudh ayo siap" ajak Clara Tibanya di sekolah ramai oleh smp dan smu angkatan Dinda yg memaki baju wisuda, dan akan melanjutkan pendidikan nya ke depan "Eh ada anak pembawa sial" ledek Shakira "Ahhh gemoy kamu cantik banget Din" tanya rere oon "Aku sih emang selalu modis tampil cantik, yaudah model pergi dulu ya" senyum Dinda dan dinda langsung duduk dengan clara dan lisa yg sudah duluan "Apaan si si Dinda" kesel Shakira Acara wisuda telah di mulai Sementara Jamal masih bersiap memakai jas "Adu pasti aye telat nih" rinti Jamal
Akhirnya jamal sampe dan duduk di belakang Dinda dan itu sudah Bu Agnes berpidato untuk anak anak. Jamal memandang Dinda dari belakang walau nampak rambut Dinda Jamal sangat seneng "Ya Allah, dinda cantik bener ya" kata Jamal dalam hati paling dalem Dinda nengok ke Jamal dan Jamal Dinda saling tatapan dinda senyum begitu pun dengan sang cinta sejatinya. "Yaudh langsung saja kita panggil dinda sebagai perwakilan kelas IX" kata Bu Agnes "Yah Tante gimna ini"grogi Dinda "Not naiss Dinda ayo naik" Clara "Dinnnn cepetan" sindir Lisa "Non Dinda ayo naik, aye percaya kamu bisa ngomong dengan baik" Jamal Sura gemuruh tepuk tangan terdengar, kecuali tidak degan sakhira Acara wisuda sudah selesai dan dinda minta pada clara dirinya pulang sama jamal naik sepeda "Oke" Clara Mereka pun naik sepeda dan berhenti di taman "Ko berhenti si mal" Dinda "Kamu mau ice cram" tanya Jamal "Aku sih mau kamu Jamal" gombal Dinda "Elo mh bisa aja Din" Akhirnya jamal pun membeli ice cram dan saling menyuapi satu sama lain. Waktu sudah menunjukkan pukul sore dan mereka pulang dengan tertawa terbahak bahak bahkan Dunia ini mungkin hanya milik Dinda dan Jamal. Dan Jamal sangat bersyukur Dinda tidak main gengsi lagi.
