Selamat Tinggal

193 17 0
                                    

"Daniel! Aku akan alihkan kau selamatkan Jihoon!" Ucap Jinyoung

"Jihoon kau tak apa?" Tanya Daniel sambil melepaskan tali yang mengikat Jihoon

"Kenapa kau kesini?" Tanya Jihoon balik

"Karena kau prioritasku,aku akan selalu melindungimu" Ucap Daniel

"Ayo" Ajak Daniel sambil menggandeng Jihoon

"Jihoon awas!"

Dug

Dor!


"PARK JISUNG!"

Dor!

Tembakan dari Jinyoung mengenai dada Minhyuk,mungkin sebagai tembakan balasan.

"Tolong! Bawa dia kerumah sakit!" Teriak Jihoon histeris

"Bawa ke mobil" Perintah Jinyoung  pada anak buahnya

"Hy-hyung" Lirih Jisung saat anak buah Jinyoung mengangkat badannya

"Jisung kau akan baik baik saja! Aku janji kau tak boleh meninggalkanku!" Ucap Jihoon panik

"Tenang sayang" Ucap Daniel sambil membantu Jihoon berdiri sepertinya kekasihnya itu terlalu kaget melihat kejadian itu

"Ayo kita kerumah sakit sayang" Ajak Daniel

"Jisung berjanji pada hyung kau akan baik baik saja" Pinta Jihoon saat sudah menempatkan Jisung dimobil tepatnya kepala Jisung berada dipaha Jihoon

Air mata Jihoon mulai jatuh satu persatu,dia belum lama bertemu Jisung tapi entah kenapa rasa sayangnya pada Jisung sudah sangat besar seperti mereka sudah kenal puluhan tahun

"Aku tidak janji hyung" Balas Jisung sambil memegangi perutnya yang terus mengeluarkan darah akibat peluru

"Jinyoung! Lebih cepat!" Teriak Jihoon panik dan segera dituruti oleh Jinyoung

"Daniel lebih baik kau hubungi ibunya Jisung dan Jihoon" Ucap Jinyoung dan dibalas anggukan oleh Daniel

"Hyung bisa sampaikan pada Chenle kalau aku sangat menyayanginya?" Pinta Jisung,tatapan matanya terlihat melemah

"Kenapa kau berbicara seolah kau akan pergi?" Tanya Jihoon,tangisannya semakin keras mendengar itu

"Hyung jaga eomma ya"

"Jaga Chenle,pujaan hatiku juga"

"Tetap bersama Daniel hyung sampai kalian menikah"

"Aku harap orang yang kusayangi bisa bahagia"

"Hyung aku sudah tak bisa bertahan,selamat tinggal hyung aku sangat menyayangimu" Ucap Jisung sebelum kesadarannya hilang

"Jisung! Jisung! Sadar! Jinyoung lebih cepat!" Teriak Jihoon panik

"Jangan panik Jihoon!" Ucap Daniel yang ikutan panik saat melihat kondisi sang pujaan hati

"Sudah sampai ayo" Ucap Jinyoung sambil membawa tubuh Jisung
.
.
.
.
.
.
.
"Jiji duduklah tenanglah " Ucap Daniel sambil menepuk bangku di sebelahnya

Jihoon hanya bisa mondar mandir didepan ruang operasi

"Bagaimana aku bisa tenang Niel" Lirih Jihoon dengan mata sembab khas orang menangis

"Jihoon! Park Jihoon!"

"Eomma" Ucap Jihoon sambil memeluk Baekhyun

"Eomma maafkan Jihoon tak bisa menjaga Jisung" Ucap Jihoon sambil menangis

Baby~ 《Nielwink》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang