Menyesal

988 133 38
                                    








...

Suara langkah kaki terdengar di lorong Rumah Sakit, Terlihat Lima orang anak manusia tengah panik dan berjalan dengan cepat setelah nanya suster dimana Minju berada.

Chaewon aja dari tadi rasa nya nyawa dia udah ngga di badan denger kabar Minju kecelakaan. Padahal baru tadi ia liat Minju baik-baik aja. Baru tadi ia berada di tempat yang sama, Sama Minju.

Sekarang kenapa bisa gini coba?

Chaewon nyesel, nyesel banget kenapa dia ninggalin Minju dan biarin Minju pulang sendiri.

Mereka berhenti tepat di depan UGD, nampak lampu nya masih nyala itu artinya Minju masih ditolongin di dalam.

Chaewom mondar-mandir, ia gelisah takut keadaan Minju bener-bener parah, tangan nya udah gemeter dari tadi dan dia deg-deg'an.

"Won, lo tenang dulu coba.." Yena megang pundak Chaewon, ia liat dari tadi Chaewon udah pucat pasi.

"Gimana gue tenang? Istri gua di dalam ga tau gimana keadaan nya yen!" Jawab Chaewon, mata nya udah berkaca-kaca, jujur ia pengen marah. Pengen maki diri nya sendiri, ngerasa ga becus jagain Minju.

"Gue ngerti, sekarang kita berdoa aja buat keselamatan Minju, lo panik gini ga akan bantu apa-apa.." Ujar Yena.

Chaewon menghela nafas berat dan memejamkan mata nya, kemudian terduduk dan mengacak rambut nya sendiri.

"Bodoh banget sih gue! Sumpah bego banget.!" Gumam Chaewon, Yena sama Yuri cuma mandang Chaewon miris. Jarang-jarang mereka liat Chaewon sekhawatir ini.

Sedangkan Yujin duduk tak jauh dari Chaewon, Pria itu dari tadi diam aja, ya Yujin juga marah pada diri nya sendiri, harus nya tadi ia ga ngebiarin Minju pulang sendiri, harus nya ia mengesampingkan perasaan nya pada Minju dan nganter dia pulang dengan selamat.

Yujin mengepalkan tangan nya sendiri dan menunduk dalam, Wonyoung cuma ngusap pelan bahu pria itu.

Hampir setengah jam berlalu, belum ada tanda-tanda Dokter bakal keluar. Mereka semua cuma tertunduk nunggu diluar tanpa ada seorang pun yang berani bersuara.

"Permisi, apa kalian keluarga nona Minju?"

Yena mengangkat kepala nya, begitu dua orang polisi menghampiri mereka, dengan segera Yena berdiri dan disusul oleh Chaewon.

"Sa-saya Suami nya.."

"Ah begitu, bisa ikut kami sebentar? Sopir taxi yang menabrak Nona Minju sudah menyerahkan diri ke polisi, tapi ia bilang ia tidak salah, karena itu kami berniat memeriksa Cctv tempat kejadian, dan memastikan nya." Jelas Polisi tersebut.

"Tentu.. Saya akan ikut.." Jawab Chaewon.

Tapi Yena menahan tangan nya, Jujur aja saat ini Chaewon udah kayak mayat hidup, apalagi mau liat kronologi Minju kecelakaan ia ngga yakin Chaewon sanggup.

"Udah, lo disini aja nungguin Minju, biar gua yang ikut polisi nya." Ujar Yena.

"Tapi Yen.."

"Udah dengerin Yena aja won, lo masih linglung gitu, ntr kalau Minju sadar dan lo yang kenapa-kenapa kan ngga lucu." Saut Yuri.

Chaewon terdiam sejenak sebelum akhirnya mengangguk.

"Baiklah, gue serahin sama lo Yen."

"Sekarang lebih baik lo hubungin Orang Tua lo dulu.."

"Gue ikut, boleh kan?"

Yena melirik Yujin sekilas dan mengangguk.

"Yaudah ayo..."








Get Married (2Kim)-EndWhere stories live. Discover now