Di bandara
“hati-hati saying, jaga diri baik-baik, jaga kesehatan, jangan lupa sholat, makan dan istirahat yang cukup, jangan lupa kabari bunda dan cepat pulang” ucap fia ibu aira
“iya bunda, aira pasti lakuin semua yang bunda minta, lagian ka naira ke turkinya sama bang raka, jadi pasti dijaga baik-baik. Iya kan bang?”ucap aira meminta persetujuan abangnya
Raka hanya menanggapi dengan anggukan dan senyum khasnya
“ih.. kalian nyebelin, masak kedua aanak kesayangan bunda malah pergi ninggalin bunda sih” keluh bunda merajuk
“bunda kalian ini memang begitu. Tak pernah mau ditinggal sama anak-anaknya”timpal aryo ayah mereka
“ayah kenapa gak belain bunda sih”ucap bunda sebel
Percakapan mereka hanya sampai disitu saja, karena pesawat yang mereka tumpagi akan segera berangkat. Semua penumpang diharapkan segera memasuki pesawat
“ya Sudah, sana kalian bergegas. Jangan sampai ketinggalan pesawat. Jangan lupa baca doa dulu sebelum berangkat”pesan ayah
“siap ayah, kami berangkat dulu, assalamualaikum”ucap mereka berdua bersamaan
“waalaikumsalam wr wb”ucap ayah dan bunda
Pesawat pun mulai lepas landas membawa aira pergi ke tempat dimana cita-citanya akan ia capai, meninggalkan semua kenangan indah di tempat kelahirannyadengn sejuta rindu untuk orang-orang terkaihnya, untuk keluarganya, untuk sahabat-sahabatnya dan juga untuk sandy, mungkin! Jujur sampai saat ini, ia masih mencintai laki-laki itu. Masih sangat mengaguminya dan sekarng ia pergi jauh sekali dengannya. Bukannya ia menyerah untuk rasanya, ia hanya Lelah dan butuh waktu istirahat sejenak untuk hatinya.
Berbeda halnya dengan sandy, ditengah-tengah kesibukannya. Ia teringat aka naira. Cewek satu tak pernah bosan untuk mengganggunya dengan berbagai cara. Mulai dari chat beruntun yang tak pernah sandy balas, sapaan hangat setiap hari saat bertemu dikampus yang tak pernah sandy respon, bahkan sampai kunjungan kerumah bersama teman-temannya yang tak pernah sandy sambut dengan baik, kecuali hanya teman-temannya saja tentunya. Semua itu tak pernh absen cewek itu lakukan
Aira salsabila, cewek manis dengan senyuman hangat yang tak pernah pudah dari bibir mungilnya itu tak pernh osan mengganggunya. Hijab syar’i yang selalu ia gunakan menambah kesan anggun pada dirinya. Banyak sekali laki-laki yang ingin mendapatkannya, tapi aira sudah menjatuhkan hatinya pada sandy. Cowok dengan tatapan tajam juga mempesona yang mampu membuat semua perempuan suka padanya, tapi mereka tak pernah berani untuk mendekati sandy, karena mereka tau semuanya akan berakhir dengan ucapan pedas yang sandy lontarkan.
Sandy Irawan anak jurusan teknik yang terkenal dingin dan perkataan pedasnya pada cewek yang berusaha mendekatinya. Dulu Sandy adalah orang yang ramah, murah senyum dan selalu ceria rapi semua itu hilang saat Rahma orang yang Sandy cintai pergi meninggalkannya. Ia lebih memilih cowok lain dari pada bertahan dengan Sandy. Meski mereka tidak pacaran tapi dari sikap Sandy terhadap rahma, semua sudah menunjukkan kalau Sandy benar-benar serius terhadapnya. Tapi saat itu mereka sama-sama labil untuk mengerti dengan yang namanya bertahan dan berjuang. Hingga Rahma lebih memilih bersama cowok lain yang bisa menjamin Rahma dengan kenyataan bukan sekedar angan-angan.
"Woy Dy! Bengong aja kamu. Nanti kesambet setan kampus baru tau rasa"ucap Rohim temen Sandy
"Baru juga datang bukanya ngucapin dalam malah ngejek temen sendiri"timpal Sandy
"Hehehehe assalamualaikum sahabatku" ucap Rohim
"Waalaikumsalam wr wb. Ngapain ente kesini him?"tanya Sandy
"Ya kuliah lah Dy mau ngapain lagi, kamu ini lama-lama makin gak nyambung aja. Mikirin apa sih?" Tanya Rohim
"Gak mikirin apa-apa hanya saja tugas kuliah gak kelar-kelar"jawab Sandy
"Oh tugas kuliah atau tugas hati yang mulai terbengkalai"timpal Rohim
"Maksud kamu apa him. Aku gak ngerti" kata Sandy
"Untuk saat ini mungkin kamu gak ngerti. Tapi suatu saat nanti loe pasti akan mengerti dengan hati loe sendiri terhadap aira" lanjut Rohim
"Emangnya apa hubungannya hati gwe sama aira? Gwe rasa tak ada masalah apa pun." Ucap Sandy
"Itu menurut loe, tapi yang gwe tau loe selalu merasa lebih baik dengan kehadirannya, bahkan gwe pernah lihat loe tersenyum saat membaca pesan dari dia. Wali Dangan tipis. Gwe tau loe rindu aira kan?". Ucap Rohim panjang lebar
"Nggak gwe gak rindu dia. Buat apa rindu sama pengganggu kayak dia."timpal Sandy geram. Kenapa semua orang selalu berpikiran kalau gwe cocok sama si aira sih. Apa bagusnya cobak pengganggu satu itu "gumam Sandy dalam hati
"Hhhh semoga aja ya Dy. Semoga aja apa yang loe omongin itu bener. Soalnya kalo Lo Sampek beneran rindu sama si aira. Gwe yakin Lo gak bakalan kuat buat nahan rindu Lo itu."ucap Rohim tersenyum."Ya udah gwe harus balik duluan. Mau nyari referensi buat tugas kuliah. Bye sandy"
Setelah kepergian Rohim Sandy sedang berpikir dengan ucapan sahabatnya itu. Apa benar ia sedang merindukan aira, tapi sepertinya tidak! Ia hanya merasa heran kemana perginya cewek itu. Sudah hampir setengah tahun ia tak melihat aira di kampus, juga sudah tak terhitung berapa hari ia tak mendapat pesan dari si pengganggu. Bahkan ketika teman-temannya berkunjung untuk mengerjakan tugas bersama, aira tak pernah terlihat. Biasanya cewek itu akan ikut kemanapun sahabatnya yaitu uswa dan Evi pergi tak terkecuali jika itu rumah dandy, is akan dengan senang hati untuk ikut.
KAMU SEDANG MEMBACA
dear awanku
Romancecinta itu datang tanpa di undang. ia akan merasuki hatimu dengan berjuta rasa. jika kau belum siap untuk menerimanya kau akan patah dengan hadirnya. gwe gak pernah minta buat jatuh cinta sama loe. klo aja cinta itu bisa di minta. gwe minta agar rasa...