4-reuni sma

27 4 1
                                    

Setelah kurang lebih satu jam perjalanan, kita pun sampai di sebuah hotel yang terbilang mewah. Terlihat banyak mobil berhenti didepan lobby hotel ini.

Semua yang keluar dari mobil terlihat sangat menawan. Pantaskah aku disini?

"kak," panggil ku.

"hm?"

"takut deh jadinya, itu keren semua gitu, what am i?" jawabku.

Kak Seonghwa menengok kearahku. "why would you feel afraid? gaada yang beda antara mereka dan kamu ren, sama," balas kak Seonghwa.

"udah ya insecure nya?" Aku hanya menjawab nya dengan senyuman samar.

Sekarang saatnya kita untuk turun. Staff hotel membukakan pintu mobil ku dan pintu kak Seonghwa. Kami pun turun bersamaan dan kak Seonghwa jalan kearahku lalu menggandeng tanganku. Ini pertama kali aku menghadiri acara se mewah ini. Rasanya sangat awkward.

"ayo," bisik kak Seonghwa.

Apakah sekolah semasa kak Seonghwa SMA dulu memang anak-anaknya se mewah ini? Sudah jelas sekolah elit.

Kami-pun berjalan dan memasuki sebuah hall yang sangat besar. Didalamnya sudah lumayan banyak orang dengan baju yang tak kalah menawan dari baju yang kugunakan.

Kak Seonghwa menarikku untuk duduk di salah satu meja bundar kecil yang sudah diisi dua orang pria disana.

"widii seonghwa," ucap salah satu lelaki dengan badan yang cukup tegap itu.

"ini ya karen karen itu?" kini lelaki satunya pun ikut menyaut.

Mata keduanya menatap kearahku. Aku pun sedikit membungkuk dan tersenyum kearah keduanya. Lalu dibalas oleh senyuman juga dari keduanya.

"iyaa, ayo duduk babe," ajak kak Seonghwa dan akupun duduk bersebelahan dengannya.

"hongjoong mana ho? udah sampe kan harusnya?" tanya kak Seonghwa ke salah satu temannya itu.

"ada disana, lagi cari cari pasangan lah dia, biasa," balas lelaki itu.

"oh iya ren, ini namanya Yunho, sebelahnya San," ucap kak Seonghwa padaku. Aku pun tersenyum lagi kearah mereka dan membalas, "Oh Karen,"

"udah berapa lama bareng Seonghwa?" tanya Yunho. Ah iya aku harus memanggil mereka dengan embel-embel 'kak' juga. Kak Yunho.

"emh sekitar 3 tahunan kak," balasku ramah.

"ohh belum selama kayak sama yang dulu ternyata," balas San.

"a–ahaha,"

Yang dulu? Siapa? Maksudku...yang mana? Tunggu, memangnya ada apa dengan yang dulu? Selama apa mereka bersama?

Aku hanya tersenyum kikuk. Namun aku memberi kode tatapan mata ke pada kak Seonghwa, seakan akan meminta penjalasan nanti untuk bahasan ini.

Kak Seonghwa hanya membalas dengan wajah datarnya. Ah baiklah, lihat saja. Tak lama kemudian, kak Hongjoong datang dan duduk di kursi kosong tepat di sebelahku.

"ehh karen?" aku tersenyum dan membalas "hai kak!"

Kak Hongjoong pun tersenyum.

"udah lama hwa?" tanya kak Hongjoong pada kak Seonghwa.

"baru, kemana aja lo? masih nyariin yang dulu pasti," lalu kak Yunho, kak San, dan kak Seonghwa tertawa.

"kagak lah, gila lo semua," balas kak Hongjoong, "btw hwa, dia dateng loh ternyata,"

"oh ya?" balas kak Seonghwa lalu dia mengangguk-anggukan kepalanya.

"dia siapa?" bisikku pada kak Seonghwa.

"nanti," jawabnya pelan.

Ada apa sih sebenarnya? Apa hanya aku yang tidak tau menau soal pacarku sendiri. Entahlah, vibe disini jadi terasa berbeda.

Kak Seonghwa, kau berhutang banyak penjelasan padaku!

Baiklah, mari kita bahas itu nanti.

Tidak lama kemudian, acara dimulai. Tamu pun makin banyak berdatangan. Syukurlah meja kami sudah penuh, jadi aku tidak perlu lelah-lelah memperkenalkan diri atau mendengar ocehan tentang masa lalu kak Seonghwa lagi.

Acara pun diakhiri dengan makan bersama dan ya...berbincang satu sama lain. Lalu akhirnya kami pun memutuskan pulang pada pukul 18.00.

Kami keluar dari lobby dan pihak valet sudah menyiapkan mobil kak Seonghwa.

"makasih," ucap kak Seonghwa kepada staff valet lalu memberikan tip padanya. Kami berdua pun memasuki mobil.

Aku mengganti sepatuku dengan sandal lalu kak Seonghwa pun menancapkan gasnya dan mobil pun berjalan.

"capek ya?" ucap kak Seonghwa.

"yah..lumayan lah, capek pas nemenin kaka ngobrol aja, karna harus pake heels," jawabku.

Sebelah tangan kak Seonghwa terulur untuk mengelus puncak kepalaku lalu berakhir menggenggam tanganku.

"thanks ya ren udah mau nemenin,"

"no problem,"

Lalu kami pun diam beberapa saat. Sampai akhirnya, pertanyaan itu terlintas di benakku.

"emh kak?"

"ya?"

"jelasin sesuatu,"





——————

extra cast ;

Hongjoong (27)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hongjoong (27)

Hongjoong (27)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

san (25)

yunho (26)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

yunho (26)

stay or defeat? | seonghwaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang