Chapter 4 - Kastil kosong

32 6 0
                                    

Pagi akhirnya telah tiba,Aizen dan Elza di bangunkan oleh Smith yang menahan tawanya karena momen romantis dua orang ini.

"Hey bangunlah,dasar anak muda tidur berdua semalam di satu tempat" Kata Smith sambil membangunkan mereka berdua.

"Mmmmm....sudah pagi yaa?" Ujar Aizen yang nyawanya masih setengah nyambung.

"Mmmmm.....hoaaammm....pagi tuan muda" Kata Elza sambil mengusap matanya.

"Bangunlah!!,hari ini kita akan langsung ke kastil kosong yang kau bicarakan Aizen!!" Kata Sophie.

Akhirnya mereka berdua bangun dan membasuh wajahnya dengan kejadian kemarin Aizen nampak antusias untuk mencari kebebasan untuk rakyat Vanhel.

"Ayo semua kita bergerak lagi,tak lama lagi kita akan sampai di mana kita bisa mendapat kebebasan kita!!!!" Teriak Aizen untuk menyemangati rakyat Vanhel.

Di samping itu pula Gale sibuk mencari Aizen yang entah kemana Gale akan mencari,saat mencari Gale bertemu dengan Puma yang tertangkap.

"Cih....siapa si tua ini?!" Tanya Gale yang sedang menaiki kudanya.

"Ampun pangeran ini adalah salah satu tahan yang termasuk dalam kelompok pemberontak pangeran" Ujar salah satu pasukan.

"Siapa nama mu?" Tanya Gale dengan nada sopan.

"Kau tak perlu tau nama ku anak muda harusnya kau tau sendiri bahwa memerintah bukan tipe mu" ujar Puma dengan nada sombong.

"A...apa?!....berani nya kau!!" Ujar Gale sambil menghunuskan pedangnya.

"Kalau aku jadi pangeran maka aku tak kan membunuhnya wahai pangeran yang perkasa" Kata seorang laki laki dengan jubah yang mewah

"Siapa lagi ini?!" Ujar Gale yang menahan emosinya karena ejekan Puma

"Perkenalkan,nama ku Ming dari kerajaan Lu xi,senang bertemu dengan mu pangeran Gale" Ujar laki laki itu sambil menundukan badannya

"Kerajaan Lu xi,apa urusan mu kesini?" Tanya Gale yang sedang memasukan pedang ke sarung pedangnya

"Hamba mendengar bahwa tuan kesulitan dengan pemberontak...iya kan tuan muda?" Tanya Ming dengan nada halus

"Iya kau benar....mereka....meraka akan ku hancurkan seperti semut yang akan ku injak!!" Ujar Gale yang geram

"Cih....kalian tidak akan bisa mencarinya,Aizen tau apa yang dia lakukan dan tak kan menyesal atas perbuatannya!!" Ujar puma dengan penuh keyakinan

"Kau,beritahu di mana Aizen pergi kalau tidak kau akan mati" Kata Ming dengan nada yang halus

"Cih...ku tidak akan memberitahu kalian tidak akan pernah!!!" Ujar Puma.

Pembicaraan terhenti ketika sebuah cahaya yang menyilaukan datang ke mereka dan Puma menghilang dari TKP.

"Sial....mata ku...argghhh!!!!" Kata Gale sambil memegang matanya.

"Tuan Tahanan mu lari sepertinya ada yang menyelamatkan nya" Ujar Ming yang juga sama dengan Gale.

"Tenang....dia pasti akan ku temukan dan akan ku penggal kepalanya!!!" Kata Gale dengan penuh keyakinan.

Puma terkejut dengan dirinya yang sudah sampai di gerbang depan kerajaan Vanhel dan saat melihat kebelakang ternyata itu adalah istrinya sendiri.

"Tidak mungkin....kau....sudah tiada...." Kata Puma yang takut dan ragu.

"Tidak suami ku aku masih hidup ini aku Olivia....istri tercinta mu" Ujar Olivia dengan nada yang lembut.

Freedom On Imagination(OnGoing)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang