Aileen✅

29

Pagi harinya Aileen masih dengan wajah lesu,pucat juga masih sedikit di lengkungan bibir aileen.Setelah melihat dirinya cukup lama di pantulan cermin ia begegas keluar tak lupa senyuman sedikit mengukir wajah aileen.

"Pagi yah,bu"Menyeret kursi untuk duduk.

"Pagi sayang"

"Pagi sayang ibu"

Aileen hanya membalas senyuman dan langsung melahap makanan tanpa bicara.Setelah selesai ia segera beranjak keluar dan berpamitan pada ayah dan ibu karena kakaknya entah kemana.

Sementara di tempat lain tepatnya di tempat Defino dkk tinggal.Dedino tengah duduk sambil menunggu teman"nya.Ia masih saja tidak menyangka jiga aileen mengatakan semua itu pada defino.

Gue yakin lo ngga mungkin ngomong kek kemaren klo bukan karna resky!-batin defino dengan kedua tangannya sudah mengepal.

"Woy!ngelamun aja lo ntar kesurupan!gue yang susah ogeb!"Arsyad memukul bahu defino dan ia langsung tersadar dri lamunannya.

"Goo!!"Teriak adelar muncul di antara mereka berdua diikuti yang lain.

"Yaampun kaget njeng!"Ketus arsyad dan yang lain pun hanya tersenyum kecil begitu juga dengan adelar lalu mereka melangkah menuju sekolah.

_________

Skip sekolah

"Def noh biasanya lo nyariin"Adelar menunjuk menggunakan dagu mengarah pada aileen yng tengah duduk sendiri.

"Kantin yok"Defino hanya menatap aileen lalu berlalu menuju kantin.

"Kha tu orang kenapa?tumben amat,biasanya liat aileen dari jauh aja udah lari-lari kya ngga ketemu satu taun"tanya adelar terkekeh sendiri.

"Nah iya tuh lagi kesambet kayaknya"lanjut arsyad.

"Lagian tuh orang berdua sering banget smaa-smaa tapi ngga pacaran aduhh kasian Aileen nasibnya"Nathan  menggelengkan kepalanya.

"Aduh bang berati aileen di gantung dong aaa abang fino jahatt jahatt!"Adelar dengan dramatisnyaa.

"Anjirrr najiss!"terta arsyad.dan yang lain hanya tertawa kecuali arkha yng selalu menampakkan wajah datarnya.Sedangkan Defino sudh dulu pergi ke kantin.

"Aa arsyad jangan gitu dong dedeq delar cedihhh"Lanjut adelar dengan dramatis lagi.

"Palalu somplakk!"nathan menonyor kepala adelar.dan diikut tawa.

"Anjirrr najiss gue punya temen kek diaa!"tambah arsyad.

"Kok si fania bisa mau sama manusia setengah waras"

"Kayaknya udah di pelet smaa delarr"Jawab nathan membuat tawa dan adelar pun menatap mereka sinis.

________

Disini aileen tengah duduk sendiri tepat di pinggir lapangan basket.Dengan suasana yang lumayan ramai.

Doorrr!
Dorrrr!

"Astaga!,aelah lo ngagetin njeng!"Ketus aileen ketika jangtungnya sempat copot dadakan karena ulah kedua sahabat laknatnya itu.

"Hehe,santai dongg"Balas Fania cengengesan tanpa dosa "lagian lo ngapain disini sendiri kek ngga punya temen aja lo!"lanjutnya menaikan sedikit nada suaranya.

"kesambet baru taurasa lo"Tambah clarissa setelah mengeruput es jeruk yang ada di tangannya.

"A-anu gueee gpp kok"Jawab aileen menampilkan gigi putihnya."Yaudah gue ketoilet bentar yaa,lo duluan aja gue nyusull byeee"Lanjutnya beranjak dari duduknya dan melenggang pergi.