"anak-anak tugasnya satu buku gak boleh ada yang terlewat" ucap pak Dirman guru fisika sekaligus duren (duda keren) di sekolah ini, semua murid tidak terima bagaimana bisa guru memberikan tugas sebanyak itu bisa-bisa kebakaran otak mereka"yaelah canda... Bagaimana bisa bapakmu ini memberikan tugas sebanyak itu, tugasnya hal 45 tugas individu nomer 1 tapi harus di jelaskan secara detail, mulai dari unsur-unsurnya, penjelasan, pengertian, pokoknya semua tentang soal itu" pak dirman langsung pergi dari kelas itu, benar tidak banyak hanya satu soal tapi pengertiannya bisa-bisa setengah buku pelajaran
"bapak pala lu peang" kelas menjadi riuh karna bel istirahat sudah dari tadi, Kanya melangkahkan kakinya pergi dari kelas dan menuju ke kantin, sejauh ini Kanya tidak mempunyai teman karna dia lebih suka menyendiri, Kanya memesan satu mangkok mie ayam dan segelas es teh
Tak lama pesanannya pun datang, Kanya langsung menyantapnya dengan lahap, suasana di kantin mulai rusuh karna datangnya 4 cowok yang ada di pintu masuk Kantin
"Kak Galang napasnya bikin adek kesemsem""rambutnya kak udah bikin adek jatuh cinta" "apalagi kak Bara, kak Bara ganteng banget sih mamanya ngidam apa kak« kalimat itu yang dari tadi terucap di kantin ini
"abang gak di puji nweng" protes Jeromy
"gak ada guna nya Jer muji lo" Fathur menimpalinya yang membuat warga kantin tertawaGalang and friend mendekat menuju meja Kanya, "boleh duduk disini gak?" Kanya pun mengangguk, galang dan teman-temannya duduk disitu
"nama lo si-" belum sempat galang meneruskan ucapannya Kanya bangkit dari tempat duduknya dan pergi dari hadapan mereka
Jeromy dan Fathur mengusap pundak galang "sabar lang sabar" ucap Fathur sambil tertawa, galang menjitak palanya Jeromy "kok gue sih yang kena, kan Fathur yang ngomong « protes Jeromy menahan sakit dan Fathur malah menertawainya
.......
Kanya kembali ke kelasnya tapi sebelum itu dia harus melewati taman sekolah, Kanya berhenti di taman karna dia mendengar suara tangisan, mulai sekarang Kanya tidak suka dengan suara itu, mulai sekarang tangis itu menjadi kebahagiaan, Kanya mencari siapa orang yang menangis itu.
Ternyata yang menangis itu cewek yang sedang duduk di kursi taman, Kanya mendekat ke arah cewek itu, Kanya menyodorkan sapu tangannya dan di terima, Kanya duduk di sampingnya
"kenapa nangis?" tanya Kanya sambil mengusap air mata cewek itu
"gak pa-pa kok" jawab cewek itu sambil melepaskan tangan Kanya dari wajahnya "aku gak maksa kamu untuk cerita tapi setiap orang yang nangis terutama cewek pasti ada alasannya" Kanya memeluk cewek itu agar dia sedikit lega
Kanya berdiri dari tempat duduknya tapi cewek itu menariknya agar Kanya duduk kembali "aku habis di putusin hiks... Hiks... Hiks..." ucap cewek itu dengan tangisan yang makin keras bahkan isakannya pun terdengar jelas
"alasannya kenapa? « Kanya mencoba melihat akar masalahnya
"gak tau di cuma bilang kalo aku terlalu baik buat dia terus kita putus begitu aja" ungkap cewek itu dengan tangis yang sedikit reda
"Allah ngasih tau kalo dia gak baik buat kamu makanya kamu di putusin, kalo kamu di lepaskan yaudah relakan masih banyak cowok di luar sana yang lebih baik buat kamu" cewek itu memeluk tubuh Kanya
"makasih ya, namaku Lilin"ucap cewek itu,
Kanya mengacak rambut Lilin "jangan nangis lagi"Bel berbunyi pertanda jam istirahat telah usai, Kanya berdiri dari tempat duduknya dan pergi dari tempat itu sambil melambaikan tangan pada Lilin
"hai Lilin, nanti kita ketemu lagi ya" Lilin menyambut lambaian tangan Kanya dengan bahagia
"nama kamu siapa« teriak Lilin tapi Kanya udah jauh darinya
Lilin putri cempaka termasuk gadis yang paling cantik di sekolah ini, tentu banyak cowok yang menyukainya tapi dia lebih sering di sakitin hatinya
............
HALOOO!!
Update sekarang ya wattpadku lagi rewel😭, votenya guys biar tambah semangat nambah ceritanya
Kemarin udah update tapi ceritanya ke hapus setengah jadi di unpublis dulu,
Kalo author punya salah di maafin ya
Kalo sengaja gak usah di maafin(astaghfirullah canda), Btw ada yang mau ngasih aku THR(canda lagi kalo ada ya gak pa-pa)Absen dulu yang nambahin cerita ini ke library kalian...
23.05.20
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling in Love
Novela Juvenil"jangan sedih, itu pertanda kita kalah" ucap Galang sambil mengusap air mata yang berhasil keluar dari pelupuk mata Kanya "aku akan terus sama kamu, aku gak bakal ninggalin kamu" Galang memeluk tubuh mungil Kanya Cinta pandangan pertama memang indah...