GADIS ITU

39 13 0
                                    

Salma kembali dipertemukan dengan pria yang waktu itu menolongnya,Pria itu datang ke restoran untuk memesan pesanan pelanggannya,karna pria itu seorang driver online.

"Hey" Sapa Salma mengejutkannya.

Pria itu mencari arah suara itu,rupanya gadis yang sama berdiri disampingnya,"Hai...."

"Kau sedang pesan sesuatu?" tanya Salma basa basi,Pria itu pun tersenyum dan mengangguk.

"Kenalin aku Salma" Salma memperkenalkan diri pada pria yang bernama,"Namaku Azri" Senyumnya pada Salma.

"Eum maaf aku harus segera pergi" Ujarnya,dan Salma mengangguk,Mata Salma terus memperhatikan Azri yang berjalan pergi,serta senyum dibibirnya yang tampak semakin lebar.

"Siapa?"Tanya cucu yang tiba-tiba datang,Tapi Salma masih memperhatikan Azri.

"Woyy" Teriak cucu.

"Hehhhh apaansih Lo" Kaget Salma,kemudian mengelus telinganya.

"Gw tadi nanya...itu siapa?" Tanya cucu lagi.

"Ada deh" Ucapnya pergi kedapur mengabaikan cucu.

"Kampret nya gak ilang dari dulu..heran gw" Desisnya kesal.

*****

Lizah membawa Cici Mengelilingi taman rumah sakit, Berpapasan Dengan Mita yang baru saja keluar dari kamarnya.

"Mita"

"Kak Lizah" Mita berlari dan memeluk lizah.

"Mita mau pulang?"

"Iya...Mita sekarang tinggal sama dokter kurnia,kak Lizah jangan lupain Mita" Ucapnya dengan tulus.

"Engga akan pernah" Senyum Lizah pada mita.

Mita pun pergi dengan Kurnia,Mita terus melambaikan tangan pada Lizah,Rasanya hampa tiba-tiba melihat Mita pergi.

"Siapa zah?" tanya Cici.

"Akan aku ceritakan ditaman nanti".

Setibanya ditaman,Lizah menceritakan bagaimana dia bertemu Dengan Mita dan menjelaskan siapa Mita.

"Kasian,Masih kecil udh ditinggal orangtuanya" lirih Cici.

"Iya ci...dan gw udah janji bantuin dia cariin kakaknya" Sahut Lizah.

"Lo yakin zah bakal nemuin kakaknya?" Tanya Cici penasaran,Lizah menatap Cici dan mempoutkan bibirnya seakan dia tidak tahu harus menjawab apa.

"Gw yakin,Lizah pasti bisa" Ucap Cici sembari Mengepal tangan Lizah.

Ssssstttt......

Hembusan angin dari belakang sangat merinding,Lizah mengelus leher belakang lalu menoleh,matanya membulat sempurna dan lagi-lagi nafasnya susah dia atur.

Sosok gadis yang sama tampak jauh dibelakang nya,Tatapannya sangat tajam,Lizah kembali menoleh kedepan dan memejamkan mata.

"Ada apa zah?" Tanya Cici panik.

"Kenapa gadis itu selalu menggangguku" Gumam Lizah dalam hati.

"Zah..!!"

"Lo kenapa sih?"

Lizah kemudian menatap Cici dan Memeluknya sangat erat,Membuat Cici semakin khawatir padanya.

****

Seorang gadis menabraknya,membuat kameranya rusak bahkan pecah,"HEYYY APA YANG KAU LAKUKAN!!" bentak teguh,Tapi kemudian Diam membisu melihat siapa gadis itu.

MISTERIUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang