"Ran, yang baju navy ok kan?" tanya Rachel kepada Rania sahabatnya.
"cool" jawab Rania sambil berjoget
Mata Rachel membidik Laki-laki yang sedang ngobrol dengan wajah serius di salah satu meja di club malam itu.
"anjir anjirr dia ngelirik lo chel" ucap Rania sedikit heboh
"seriusan lo?" ucap Rachel langsung mengalihkan pandangannya kembali pada lelaki tampan itu
"iya serius, tadi sempat ngelirik kesini" ucap Rania
"ok jangan sampai lolos" ucap Rachel meminum wine nya
Pandangan Rachel terus mengarah pada lelaki itu, Rachel bisa lihat dengan jelas lelaki itu sesekali melirik ke arahnya.
"gue bisa lihat loh dia ngelirik gue, tapi kok dia diem aja?" tanya Rachel
"dia kayaknya lagi meeting deh chel, liat aja dia masih pakai baju formal gitu" ucap Rania
"hahahah ngakak, mana ada orang meeting di club malam bego!" ucap Rachel tertawa
"iya juga si hahahaa kok gue bego banget anjir" ucap Rania menertawai dirinya sendiri
"udah lah gue aja yang nyamperin, keburu dajjal datang kalau nungguin dia yang bisanya ngelirik doang" ucap Rachel berdiri dari duduknya
"seriusan lo?" tanya Rania
"liat aja!" ucap Rachel dengan PD
Bertepatan saat Rachel berjalan ke arah lelaki itu, teman ngobrol lelaki itu juga pergi meninggalkan lelaki itu sendiri membuat bibir Rachel terangkat naik menunjukkan senyum manisnya.
"boleh kenalan?" tanya Rachel duduk di sebelah lelaki itu smabil menjulurkan tangannya
"Abyan Zaidan" jawab lelaki itu membalas uluran tangan rachel
"panggilnya?" tanya Rachel lagi
"Abyan" jawabnya singkat
"nama aku Rachel" ucap Rachel tersenyum lelaki itu hanya mengangguk
"kamu kuliah atau kerja?" tanya lelaki itu
"aku masih kuliah, kalau kamu?" tanya Rachel balik
"aku kerja" jawabnya singkat
"oh aku panggil mas Abyan aja kalau gitu, kan lebih tua" ucap Rachel
"terserah kamu aja" jawabnya lagi-lagi singkat membuat Rachel sedikit kesal
"mas kerja dimana?" tanya Rachel mulai kepo
"di salah satu perusahaan real estate and property" jawabnya
"kalau kamu kuliah dimana?" tanya Abyan
"UPH mas" jawab Rachel
"ohhh kamu jurusan apa?" tanya Abyan
"Teknik sipil keren kan? hehe" ucap Rachel nyengir
"oke aku duluan ya Rachel, aku masih ada urusan see u" ucap Abyan meninggalkan Rachel yang termenung.
Rachel benar-benar kesal, baru kali ini ada laki-laki yang meninggalkannya begitu saja, bahkan meminta nomer saja tidak, atau basa basi anterin pulang gitu.
Yang membuat Rachel lebih kesal karena baru kali ini dia mendatangi lelaki lebih dulu, biasanya para lelaki yang akan datang untuk minta kenalan ke rachel. Memikirkan itu membuat kepala Rachel ingin pecah.
"Ngeselin bangetttt!!" ucap Luna menutup dengan keras pintu mobilnya
"lo sih PD banget nyamperin duluan" ucap Rania
"kaki gue gatel anjir nyamperin dia, lo liat ngga sih jam tangannya Rolex terbaru harganya milyaran anjir" ucap Rachel
"tambah dia ganteng banget, kesel banget" lanjut Rachel
"udah punya istri kali, ngga mau selingkuh" ucap Rania
"tau ahhh kesel gue" ucap Rachel kemudian menancap gas mobilnya meninggalkan club malam yang membuatnya galau malam ini.
•••
Rachel terbiasa bangun pagi untuk sarapan bersama dengan Mama dan Papanya, keluarga Rachel sangat harmonis, Mama dan Papa Rachel selalu memberikan kebebasan kepada Rachel asal tidak melewati batas termasuk dalam hal percintaan dan pergaulan.
"Pah Rachel mau tinggal Apartemen aja" ucap Rachel menyuapkan rotinya
"kenapa tiba-tiba gini?" tanya papanya
"jakarta macet banget pah, di tambah rumah jauh banget dari kampus aku kadang aku kejebak macet 2 jam pah untuk sampai kampus, tau-tau sampai kampus kuliah nya udah selesai" ucap Rachel
"yaudah kamu cari aja apartemen deket kampus" ucap papanya
"kamu kalau tinggal sendiri jangan lupa makan ya Chel, ingat minum vitamin juga" ucap Mamanya
"iya mama ku sayang, yaudah Rachel berangkat ya takut kena macet lagi" ucap Rachel kemudian salim ke Papa dan Mamanya
"jangan ngebut chel" teriak mamanya
"siap!" balas rachel
Sesampainya di kampus, Rachel langsung duduk di samping Rania yang sudah datang lebih dulu dan menyimpankan tempat untuk rachel di sampingnya.
"Pak Ginanjar katanya ngga masuk" ucap Rania
"lahh, kita ngga jadi kuliah dong?" tanya Rachel
"kuliah, ada dosen pengganti" jawab Rania
Rachel hanya mengangguk sambil memainka handphone nya. Rania pun melakukan hal yang sama yaitu sibuk dengan handphonenya sambil menunggu dosen pengganti.
"Selamat Pagi" suara lelaki yang membuat semua mahasiswa langsung menatap ke depan termasuk Rachel dan Rania
"Perkenalkan saya Abyan Zaidan, Dosen pengganti Pak Ginanjar" ucapnya
"chel itukan yang semalem di club" ucap Rania berbisik ke Rachel
"MAMPUS GUE RAN!" ucap Rachel langsung menunduk.
#23 Mei 2020
Hai readers ku tersayang, kita ketemu lagi nih jangan bosan ya baca cerita aku, eh btw kita kembali ke cerita DUNIA PERDOSENAN nih hahaha
Sampai sini gimana? NEXT ngga?
Semoga kalian suka ya bagi dong vote, comentnya, jangan lupa di share juga ya hihi :) tengkyu♥
luhyuhh♥✨
KAMU SEDANG MEMBACA
BUKAN DOSEN BIASA (ON GOING)
Romans"boleh kenalan?" "Abyan Zaidan!" jawabnya dengan lantang ••• Rachel Callista perempuan cantik pecinta cowo-cowo ganteng dan cowo tajir. "jangan sampai lolos!!" ucap Rachel setiap melihat cowo sasarannya. Yuk langsung di baca!! luhyuhh♥✨