bagian dua puluh empat

6K 269 27
                                    

📃📃📃Happy Reading📃📃📃

Hyun Ji terlihat kesal saat melihat Jungkook dan Taera makan saling suap. Menjijikan, pikirnya.

Ia beranjak menghampiri mereka. "Permisi Pak, Saya permisi ke Toilet dulu ...," ujar Hyun Ji.

"Silahkan!" kata Jungkook.
.
.
.
Saat menuju Toilet, Hyun Ji mendengar pembicaraan beberapa Karyawan, yakni Seena dan Yunji.

"Sweet banget dah si Taera hahaha ... Jungkook ngambil keputusan yang tepat Married sama dia hahaha ...!" celetuk Yunjin.

"Yoi,pake dibawain bekal lagi hadehhh ... ngiri gue kapan giliran gue yak!" ujar Seena.

Hyun Ji mengepalkan tangannya kesal. "Oh, tu orang Istrinya Pak Boss!" Hyun Ji melirik ponselnya, membuka Sosmed-nya dan mencari akun Taera, dan akhirnya ketemu. "Sok cantik banget, cantikan juga gue!" ujarnya.

"Gue mau lo culik Istrinya Boss gue! namanya Taera. Bodo amat setelah itu mau lo apain, intinya gue nggak mau liat dia bareng sama Boss gue lagi! paham! ntar gue kirim fotonya!" ucap Hyun Ji pada seseorang lewat telfon.

"Yes, setelah Si Taera yang centil itu musnah, gue tinggal luluhin hatinya Si Boss!" ucap Hyun Ji.

___***___

Siang ini Taera berniat berbelanja di Mall yang tak jauh dari rumah. Ingin mengajak Seena dan Yunjin, tapi mereka sibuk kerja, sedangkan Soora dan Yuni, mereka sedang ada kumpul-kumpul arisan, terpaksa deh pergi sendiri. Nggak apa-apa yang penting duit ngalir dari suami, bener nggak hahaha.

Hampir seharian penuh Taera berbelanja, sore nya Ia pun berniat pulang kerumah.

Ia keluar Mall dan menunggu Taksi yang lewat.

Tak beberapa lama kemudian, ada Taksi yang berhenti.

"Ke jalan xxx yang Pak!" kata Taera pada Si Supir Taksi.

Sedikit aneh, Sang Supir memakai  pakaian yang aneh, tidak seperti biasanya. Taera jadi mengingat penjahat-penjahat yang ada di Drakor kesukaannya. Tapi Taera tak menggubris pikiran anehnya itu.
.
.
.
Hampir dua puluh menit perjalanan, namun Supir belum juga sampai membawa Taera kerumah.

Sudah hampir malam, Taera baru menyadari jika Supir Taksi tidak membawanya kerumahnya. Entah jalan menuju kemana Sang Supir membawanya.

"Pak, i-ini bukan jalanan rumah Saya, Bapak salah!" kata Taera namun Si Supir tetap melajukan jalannya.

Keringat mulai terlihat dipelipis Taera, sudah ada pikiran yang tidak-tidak!

"Pak, Bapak ini salah jalan! tolong putar balik!" ucapnya lagi, namun hasilnya sama saja seperti tadi, aneh! "Astaga ni orang mau bawa gue kemana? kok jalanannya sepi banget, ini jalan kemana sih! perasaan gue nggak enak!" batin Taera takut. "Pak tolong berhenti atau Saya teriak sekarang!" tegas Taera.

Taera mencoba menelfon ponsel Jungkook.

"Hallo yang, kamu dimana? aku udah dirumah loh. Ini udah malem yang, cepet pulang. Aku tunggu!" kata Jungkook.

"Ko, tolong aku. Aku lagi diculik sama supir Taksi please Ko tolonginnn hiks ...!"

Akhirnya sang supirpun menghentikan Taksinya.

"Kamu diman_"

Tutt tuttt

Tiba-tiba saja ponsel Taera dirampas.

"Hai Nonna, sepertinya kita harus bersenang-senang dulu malam ini," kata si supir membuat Taera ngeri sendiri.

Si Supir mencoba duduk dibelakang, tepatnya disebelah Taera.

Disisi lain Jungkook merasa panik, bingung apa yang harus dilakukannya, Ia sangat takut jika terjadi sesuatu pada Istrinya.

"Ah ya!" gumam Jungkook. Dengan cepat Ia mulai melacak ponsel milik untuk mengetahui dimana lokasi istrinya sekarang.

Ia mengambil kunci mobil nya dan berlalu cepat. Melajukan kecepatan mobilnya menuju tempat yang ditunjukan.
.
.
.
Tepatnya dijalanan sepi, Jungkook menghentikan mobilnya saat melihat sebuah Taksi sedang berhenti dipinggir jalan.

Jungkook memutuskan untuk turun dan menghampiri Taksi itu, dibalik kaca mobil Ia melihat istrinya berusaha dilecehkan, melihat istrinya itu berusaha menolak dan sudah menangis menbuat emosinya meluap saat itu juga.

Dengan kasar Ia membuka pintu mobil, menarik Supir taksi itu dengan marah lalu menghajarnya habis-habisan.

Bugh

Plak

Bugh

Ia memukuli Supir itu habis-habisan.

"Hiks ... hiks, Ko udah hiks ... aku takuuttt hiks ...,"

Dengan cepat Jungkook menghampiri Taera dan memeluknya erat.

"Tenang sayang, udah ada aku disini. Jangan nangis, aku nggak bisa liat kamu nangis kaya gini!" ujar Jungkook berusaha menenangkan Taera.

"Hiks hiks takut Ko hiks ...!"

"Tenang sayang, sekarang kita pulang yah," kata Jungkook.

___***___

Sesampainya dirumah, Jungkook membawa Taera kekamar. Merebahkan tubuh istrinya itu dengan perlahan.

"Kamu tidur yah, aku bikinin kamu teh anget dulu biar enakan," ujar Jungkook.

"Nggak mau Ko, kamu disini aja temenin aku, aku takut!" kata Taera.

"Iya udah ...," ucap Jungkook seraya mengambil posisi disebelah Taera, Ia kembali memeluk gadis itu membuatnya merasa lebih tenang. "Sekarang tidur sayang!" kata Jungkook lembut seraya mengusap surai Taera.

Perlahan Taera akhirnya tertidur dipelukan suaminya itu.

"Maafin aku sayang, hal ini nggak bakal terjadi lagi, aku janji!" lirih Jungkook. Jungkook mengambil ponselnya dan menelfon seseorang. "Cari tau siapa yang mencoba melukai istriku! tidak mau tau bagaimana caranya!" ucap Jungkook dengan tegas.

___***___

07 : 30 KTS_

Pagi hari yang sejuk, Jungkook bangun lebih awal dari Taera. Jungkook memutuskan jika pagi ini dia akan membuatkan Taera nasi goreng spesial khusus untuk istri tercintanya itu. Huwaaa pengen!

Jungkook pergi kedapur dan mulai bergulat dengan bahan masakan.

Ia berharap masakannya enak dan membuat Taera senang hingga melupakan kejadian tadi malam.

Setengah jam sudah, akhirnya masakan telah selesai. Nasi goreng dengan Sosis.

Jungkook menatanya dengan bentuk love dan menaruhnya keatas nampan yang sudah tersedia susu Coklat kesukaan Taera. Dengan hati-hati Jungkook membawa masakannya ke kamar mereka.

Jungkook menaruh nasi gorengnya ke atas nakas samping tempat tidur lalu mencoba membangunkan Taera dengan beberapa kecupan diwajah gadis itu.

"Sayang, bangun!" ucap Jungkook lembut membuat Taera terbangun.

"Eeemmhh ...,"

"Udah pagi, kita sarapan yah kamu pasti laper ...!"

"Hmm ... yaudah aku siapin makanannya dulu yah!" ujar Taera.

"Nggak usah," Jungkook mengambil nasi goreng dari atas nakas. "Nih ... aku udah buatin kamu nasi goreng khusus untuk my perfect!" kata Jungkook membuat Taera tersenyum manis.

"Makasih ya Ko," ucap Taera sendu lalu memeluk Jungkook. "Sayang banget sama Kokonya Taera!" kata Taera membuat Jungkook terkekeh.

"Yaudah sekarang kita makan, aku suapin."

"Iyaa Ko,"

_TBC_

Jangan lupa vote dan komennya

MY PERFECT🔞 (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang