" bun... tau gak tadi ale ketemu ayah " ucap iqbaal menyenderkan punggung nya di tepi meja dapur tepatnya di samping bunda yang sibuk memasak.
oh yaaa, dimana? masih idup juga ternyata ayah kamu.. ucap bunda rike sibuk dengan sayurannya yang ia potong tanpa menatap iqbaal.
bunda kok ngomong nya gitu sih, gitu gitu kan juga ayah nya ale, ucap iqbaal dengan nada kecewanya.
bunda rike menghentikan kegiatan memotong sayurnya kemudian mencuci tangan , dan ikut menyenderkan punggung nya di tepi meja dapurnya menatap ke arah iqbaal. "iyaa tau.. bunda cuma bercanda, serius ketemu, dimana? ayah mu sehat le? ucap bunda bertanya tanpa jeda.
" iyaa bun ternyata perusahaan yang bekerja sama dengan perusahaan iqbaal, itu perusahaan milik ayah bun, ale ketemu di kantor bun, kebetulan ada pertemuan gitu, ale kaget dong ternyata ayahh, ayah sehat deh bun bahagia juga kelihatannya, ucap iqbaal diakhiri dengan tertawa miris.
" bunda tau kamu gak mau terlihat lemah di depan ayahmu, makanya kamu bersifat seolah olah kamu baik baik aja tanpa ayah, padahal dalam hati kamu, ucap bunda rike menunjuk dada iqbaal, " sedang tidak baik baik saja setelah atau pun sebelum ketemu ayahmu lagi. sambung bunda rike menghapus pundak anak semata wayang nya ini.
" Iqbaal cuma gamau kecewain bunda dan ayah, walaupun kalian udah pisah yang namanya mantan ayah mantan bunda itu gak ada bun di dunia. ucap iqbaal
" iyaa sayang bunda bangga punya kamu, ucap rike memeluk iqbaal dan mengecupi puncuk kepala iqbaal. " dah ahh bunda mau lanjut masak lagi. ucap rike melepaskan pelukan nya.
" yewww bunda, yaudah iqbaal ke caffe langganan iqbaal dlu ya bun, mau ngopi bentar, selamat masak bunda, yang enak yahhhh ucap iqbaal mencium pipi bunda rikee.
" iyaa yaa, udah hati hati ucap bunda rike melanjutkan masaknya.
-
-
-
-
-
-
-
" Kenapa sih kalo ketemu kak abun tuh, kamu bawaan nya pengen marah terus, ucap namakamu, yapss, ia berbicara kepada angga yang pasalnya kemarin pergi begitu saja dari appartmn nya ,
" yaa aku gak suka aja, dia itu gak setuju sama hubungan kita (Nam..) . terang angga , sambil mengaduk aduk coffe nya.
" yaudah sih kan kita yang jalanin kenapa harus kamu ambil pusing. jelas namakamu.
" loh jelas dong aku mempermasalahkan karena di* ucapan angga terpotong.
" udah deh ngga aku lagi gamau berantem. ucap namakamu memotong pembicaraan angga.
," okeew fine. akhiri angga. " gabiasanya tau sifat kamu gini, sambung angga dengan nada datar nya.
namakamu hanya menggeleng dan tak berniat membalas ucapan angga
-
-
-
-
-" hmm, mbaa moccacino latte nya satu ya ucap iqbaal memesan coffie di bar.
"baik kak ditunggu yaa ucap waitters tersebut. .
setelah beberapa menit coffie pesanan iqbaal pun telah siap, dan ia berjalan mencari tempat namun nihil tempat disana penuh semua,
iqbaal terfokus ke suatu tempat ia memicingkan matanya , memperjelas penglihatannya apakah yang ia lihat benar dua pasang lelaki dan perempuan namun ia hanya mengenal salah satunya ia menghampiri tempat tersebut.
" (Nam..) ...ucap iqbaal
,Namakamu yang merasa terpanggil pun menoleh ke arah sumber suara.
"k-kak iqb.aal. ucap namakamu terbata bata .
" hmm boleh gabung gak? tanya iqbaal.
bole*ucapn namakamu terpotong.
" tunggu lo siapa, tiba tiba datang dan sekarang mau duduk bareng. tanya angga sarkas
" gue iqbaal Pacar (Namakamu..) ucap iqbaal menyodorkan tangan nya.
" apa apaan maksud lo apa gue angga pacar ( namkamu) bukan lo gausah ngaku ngaku deh lo., ucap angga berdiri menarik kerah baju iqbaal dan semua pengunjung disana menyaksikan mereka bak pertunjukan pentas seni.
" duh mampus gue, ucap namakamu tidak terdengar, ia berdiri dan menengahi iqbaal angga.
" eh ehh udah dong gak enak di lihat orang, angga udah biar aku jelasin duduk, kak, kakak juga duduk ucap namakamu, angga dan iqbaal menurut duduk bersamaan.
" kak iqbaal, maaf baru bisa cerita ini angga pacar aku, ucap namakamu.
iqbaal hanya menampakan ekspresi datarnya
" dan angga maaf juga aku baru bisa cerita sebenarnya aku itu kerja sama kak iqbaal, sebagai pacar palsu nya kak iqbaal ,alasannya itu kita sama sama butuh kak iqbaal butuh seseorang buat dia bawa kedepan bunda nya, dan aku, aku butuh untuk biaya skripsiku, jelas namakamu.
nafas angga menggebu gebu " kenapa hah? kamu bisa minta sama aku kamu gapernah cerita (nam) jadi buat apa kita sama sama selama ini kalo kamu ga terbuka. dengan nada tinggi
" aku cuma gamau nyusahin kamu ngga, dan kalo pun aku mau kak abun dan tante juga bisa biayain skripsi aku, tapi aku gamau nyusahin kalian ngga, ucap namakamu berusaha menerangkan.
" haha alasan, dengan ini aku tau, betapa rendahnya harga diri kamu, kamu rela jadi pacar bayaran gitu hah.
" Lo murahan (Nam..)
" dimana harga diri lo hah.. bentak angga
" ga habis fikir gue sama lo bitch
deg....
" stopp ngga stopp hikss
(Namakamu) tidak bisa berkata apapun ia hanya menatap kecewa angga, untuk pertama kalinya bertahun tahun mereka menjalin hububgan tak pernah angga memaki nya seperti ini, perlahan airmatanya pun tak bisa terbendung, orang tersayang dan tercinta nya tega memakinya seperti itu
memang salah nya tidak bercerita dari awal, tapi apakah pantas angga memakinya seperti itu tanpa mau mendengarkan penjelasan nya dahulu
" heh jaga yah omongan lo, gak seharusnya lo ngomong gitu ke (Nam..) ,lo pacarnya tapi lo gapernah ngertiin atau ngehargain dia sedikitpun ucap iqbaal naik pitam ke angga.
iqbaal yang melihat namakamu menangis pun tak enak hati, kemudian ia melihat ke arah angga penuh dengan emosi.
" kalo bukan pacar namakamu, lo udah gue tonjok sekarang, sambung iqbaal" Ayo nam kita pulang, ucap iqbaal menarik tangan namakamu membawanya pergi dari caffe ini, namakamu hanya mengikuti iqbaal tanpa bicara sepatah katapun
angga mematung di tempat.. sedetik kemudian ia menendang bangku yang ada di depannya, " arghhhh sialan. ucap angga mengacak rambutnya frustasi...
segini dulu yaa ohiya besok udh lebaran aja, minall aidzin walfaidzin, mohon maaf lahir dan batin guysss 💃💃
jangan lupa vote dan comment yawww
KAMU SEDANG MEMBACA
°P L A Y IN LOVE°
Romanscerita tentang seorang Iqbaal Dhiafakhri yang selalu di desak bunda nya untuk segera memiliki pasangan, namun satu sisi ia belum bisa move on dari mantan nya (Daniaa arsysabilla) setelah bertahun tahun mencoba untuk move on tetap aja gak bisa. ka...