Cause You Are [Borusara Story]

✧9. Pengganti?

"KA-KAMUU!?" Boruto dan Sarada tersontak melihat gadis itu sedangkan Mitsuki hanya diam karena kaget juga kebingungan.

Knp dia ada disini?. Batin Sarada.

"Eh.. K-kaliann? Ahh!!?" ucap Gadis bersurai ungu yang tiba tiba panik,

"Sumire.. Knp km ada disini!?" tanya Boruto yang sangat ingin tahu, dan ya gadis bersurai ungu itu adalah Sumire.

"Cih.." gerutu Sarada.

"A-aku dpt m-misi dan hanya aku saja.." jawab Sumire,

"Misi apa?" tanya Mitsuki.

"Ehmm.. A-aku akan menjadi... Pengganti," jawab Sumire yang malu mengucapkannya.

"Pengganti apa maksudmu?" tanya Sarada yang sangat serius,

"Sumire akan menggantikan Sarada sebagai perwakilan putri fashion dari Konoha," jawab Konohamaru yang tiba tiba muncul.

"Apa!? Pengganti diriku!? Jd Sumire akan menjadi pasangan B-boruto..?" ucap Sarada yang kecewa akan digantikan Sumire,

Ahh tidakk. Batin Boruto

"Tp knp Sarada diganti oleh Sumire? Lalu Sarada akan dpt tugas apa?" tanya Boruto yang kesal dan kecewa.

Haa, aku senang bisa menjadi pasangan fashion nya Boruto hehe, tp.. knp Boruto seperti tidak menerimanya?. Batin Sumire.

"Sarada akan mendapat tugas menjadi fotografer seperti Mitsuki, karena kita kekurangan orang untuk mengamati para bandit." jelas Konohamaru.

"Hah..? Knp tidak Sumire aja yang menjadi fotografer!?" Boruto terus bertanya-tanya dan Sarada tampak sangat kecewa.

"Hah.. Ehm.." Konohamaru berfikir,

"Knp dattebasaaa!?"

"Itu karena-"

"Sudahlahh..!" ucap Sarada yang langsung berlari dari tempat tersebut secara tiba tiba. Boruto, Sarada, Mitsuki, Konohamaru, dan Sumire seketika kaget dan kebingungan dengan sifat Sarada.

"Saradaa!" teriak Boruto memanggil Sarada namun Sarada sudah berlari cukup jauh,

"Lbh baik km kejar dia, Boruto" ucap Konohamaru lantas Boruto langsung berlari mengejar Sarada.
.
.
.
.
.
Di lain tempat, tepatnya di Desa Konoha...

"Hah? Inojin-nii mau kesini?" tanya Himawari pada Hinata—ibu nya.

"Iya, kaachan, bibi Ino dan bibi Sakura ingin memasak bersama, karena Inojin tidak ada misi jadi dia ikut kesini," jawab Hinata sambil tersenyum yang membuat Himawari kagum,

"Knp Hima-chan melihat kaachan seperti itu?" tanya Hinata dengan muka yang kebingungan.

"Ahh, kaa chan sangat cantik! Hima ingin seperti kaa chan!" ucap Himawari, buat apa Hima cantik? Dia kan sudah overcute!

"Hima.. Km ini anak kaachan, tentu saja hima-chan cantik!" ucap Hinata sembari tersenyum.

"Hehe, aku senang Inojin-nii bisa ke rumah kita, aku akan menggambar bersama Inojin-nii!" ucap Himawari sedangkan Hinata hanya tersenyum.

10 menit kemudian Sakura, Ino dan Inojin pun datang di kediaman Uzumaki.

"Konichiwa!" sapa Ino dan Sakura.

"Ah, Sakura! Ino! Inojin!" ucap Hinata gembira,

"Inojin-nii! Mari menggambar bersama!" ucap Himawari yang menggemaskan membuat Inojin ingin mencubit pipi nya.

"Ahh, hai Hima-chan!" ucap Inojin, lalu mereka masuk ke kediaman Uzumaki.

"Aku sudah beli beberapa bahan bahannya," ucap Sakura.