yang paling muda hanya menatap betapa sepinya lapangan sekarang,mungkin ke kantin lebih baik.
"kekantin yuk,laper gue." ujar jisung sembari mengajak kedua kakaknya yang bernama mark jung dan jung jeno.
"makan terus lu." gubris mark kemudian tak menghiraukan jisung dan mulai pergi dari hadapannya.
"maklum,dia lagi hamil cacing kremi makanya makan terus" gumam jeno seraya memukul perut jisung dengan kencang,dan yang dipukul meringis pelan.
"cih si gay,masih aja cengir cengir abis nyakitin lami" ucap salah satu cowo yang baru saja lewat tepat didepan hadapan jisung dan temannya.
"WOI KALO LU LAKI NGOMONG LANGSUNG ANJIR,BERANI DI BELAKANG DOANG!"
"abang kenal dia?"
"kenal,dia mantannya si lami juga"
"perlu kita patahin dua tiga jarinya ga sung?" tanya mark seraya merenggangkan tubuhnya perlahan,mungkin persiapan untuk menonjok cowo itu.
"gausa,udah diemin aja mending kekantin" jawab jisung
"TAPI YANG LEBIH PARAH SI CHENLE TUH YA,DIA TUH GA LAKU ATAU EMANG BELOK HAHAHHA" teriak cowo itu dengan suaranya yang sengaja dikeraskan agar semua orang mendengar.
jisung yang baru saja mendengar nama sahabatnya dibawa bawa,dengan secepatnya ia mengampiri lelaki tersebut dan memukulinya dengan sekuat mungkin.
jeno yang melihat jisung sudah kehabisan kesabaran langsung menelfon chenle.
"le,si jisung kesurupan dikoridor sekolah"
"APA?"
ditambah semua murid yang terus menerus memvidiokan kejadian itu dan berbisikkan mengenai chenle.
"ada apa ini?"tanya salah satu guru yang baru aja keluar dari kantor dengan tatapan tak dimengerti.
"pak cepat pak,ada orang berantem cepetan keburu sekolah kita viral." ucap mark seraya menyuruh guru itu.
"gaji udah pas-pasan terus bapak disuruh buat misahin bocah jahanam ini?,seriouslyguys? bapa tuh ga bisa diginiin" gumam guru tersebut,sebut saja dia pak taeil.
"sekarang bukan saatnya buat baper pak" kata haechan yang tiba tiba saja ada tepat didepan kejadian itu.
"TEROS TONJOKIN AJA SUNG,BIAR MAMPUS AHAHHAHAHA"gumam renjun, kompor meledug emang dia mah.
dari jauh sudah mulai terdengar suara hentakkan kaki yang mungkin adalah kaki chenle.
"JISUNG!" teriak chenle yang udah berada didepan situ.
"cepat jinakkan si babi edan"
"c-chenle?"jisung tiba tiba nengok kearah chenle dengan wajah merasa bersalah,mungkin chenle gak pernah suka cowo bar bar kek jisung.
"chenle tolongin gue"kata cowo yang barusan saja memanasi jisung.
"jangan sung-"
"-JANGAN KASIH KENDOR,HAJAR TERUS HAHAHHAHA!"tereak chenle sambil ikutan nendangin dan balasi tatapan tak percaya dari jisung.
"siiHAPP BOSQUE" jawab jisung seraya kembali menendang cowo itu.
"inilah kawan wajibnya belajar 9 tahun agar tidak bodoh seperti kejadian ini." dengan merasa hebatnya haechan bersabda.
sedangkan pak taeil hanya bisa meratapi nasib yang sangat sangat menyedihkan dibalik tembok.
T B C
Helloo,balik lagi nih
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
