°Kebiasaan

5.3K 441 107
                                    

suatu hari....

seonghwa sibuk berkutat dengan sayur mayur  yang tengah dipotong-potong olehnya. pria 38 tahun itu saat ini sedang memasak bahan untuk makan malam, sudah hampir jam lima sore juga. ah, suaminya pasti sebentar lagi akan pulang dari kantor. mengingat kepala keluarga kim itu udah janji mau pulang lebih cepet dibanding hari biasa. lagi pula memang sedang tidak terlalu banyak pekerjaan saat ini.

“ma...”

suara imut itu menginterupsi kegiatan seonghwa,  membuat tatapan seonghwa melembut. ternyata anak bungsunya lah yang tadi bersuara, dan kini tengah menatapnya dengan tatapan polos seperti biasanya.

“kenapa, dek?” pria itu menyunggingkan senyum teduh, sementara tangannya tetap aktif mempersiapkan bahan masakan dengan telaten.

“mama masak apa?” tanya seungmin antusias.

“masak makanan kesukaan adek sama kakak-kakak, dong.”

seungmin mengangguk-angguk lucu,  “seungmin mau bantu, boleh?”

akshjasjjsㅡ

seungmin menatap sang mama dengan puppy eyes nya, membuat seonghwa menahan mati-matian agar tidak mencubit gemas pipi si bungsu.

'kenapa sih anakku lucu sekali?!'ㅡbatin seonghwa meraung-raung.

“nggak usah sayang, mama masak sendiri aja. mending adek main aja sama kak wooyoung, ya?.” bujuk sang kepala rumah tangga.

mendengar ucapan seonghwa, bibir seungmin mengerucut lucu, “kak woo masih bobok, ma.”

hadeh anak itu....’ seonghwa menggerutu dalam hati.

“kalau kak yeo?”

“sibuk belajar, ma ....”

“adek kok gak belajar? emangnya gak ada tugas?” seonghwa bertanya dengan lembut.

seungmin memasukkan sepotong cookies ke dalam mulutnya, kemudian menggeleng cepat hingga pipi berisinya ikut bergoyang lucu. “udah adek kerjain tadi pulang sekolah, hehe.”

cengiran lucu milik si bungsu kim mau tak mau membuat sang ibunda ikut tersenyum gemas. anaknya yang satu ini memang sangat rajin dan juga pintar. seonghwa merasa sangat beruntung mempunyai anak seperti kim seungmin.

“pintarnya anak mama ...." pujinya tulus. "Kalau adek bosan adek telfon aja jongho suruh temenin adek, sana gih.”

seungmin menepuk jidatnya pelan, “oh, iya juga ya..." si bungsu kim segera meraih segelas susu yang tadi diambilnya dari dalam lemari pendingin. "duh, kenapa bisa lupa sih???"

“nanti bilang jongho sekalian makan malam disini ya, dek.”

“iya, ma. adek ke kamar dulu ya.”

“iya, sayang.” seonghwa terkekeh.

remaja 15 tahun itu beranjak, berlari kecil menuju ruang pribadinya di lantai dua. Setelah kepergian seungmin, seonghwa pun memilih untuk melanjutkan kembali acara memasaknya yang sempat tertunda. sampai-sampai ia tidak sadar kalau sang kepala keluarga sudah pulang dan kini tengah menatapnya gemas.

GREP!

“sore, hwa!”

“eh?”

ternyata sang suami yang bersuara. hongjoong memeluk seonghwa dari belakang, membuat lelaki manis itu nyaris menjatuhkan spatula yang sedang digenggamnya karena terkejut.

“lho, kamu kapan pulang, joong?”

“baru aja, sayang." pria berstatus CEO itu berujar lirih. "kamu serius banget masaknya sih sampe gak tau aku pulang.”

°Keluarga Canola [seungjin ft ateez]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang