ELIOS (Completed)

19.Elios-Darkan

Setelah kejadian di hari itu Bunga sudah tak pernah berani mengganggu Freya dan Elios lagi

Elios dan Freya semakin hari semakin dekat,semua orang bahkan mengira mereka berpacaran padahal mah enggak

Buktinya kini Elios bela-belain ke kelas Freya untuk menjemput gadis itu ke kantin

Semua orang yang melihatnya merasa iri sekaligus kagum

"Woy makin lengket aja lo pada"ejek Gilang melihat Elios dan Freya berjalan beriringan

"Tau tuh tembak aja lah tembak"ujar Daffa seakan mendukung hubungan Freya dengan Elios

"Lha mati dong"sahut Vina dengan wajah polosnya itu

"Bukan begitu Davina ku sayang,ditembak itu mengungkapkan perasaan begituuu"jelas Gilang sambil menekan-nekan pipi Vina

"Acieeeeee Davina ku sayanggg,cieeeee"goda mereka semua membuat pipi Vina memerah sedang Gilang dia hanya terkekeh saja

"Oh ya,nanti ke markas ada yang mau gue omongin"ucap Elios serius membuat mereka mengangguk

"Lo pulang sendiri ya Frey"ucap Elios

"Lha kan emang biasanya pulang sendiri,gimana sih lo?"ucap Freya heran

"Ah ga asik lo,kan supaya kayak orang pacaran gitu"ujar Elios sambil memanyunkan mulutnya

Plak!

"Awshhh kok dipukul sih?"tanya Elios sambil memegangi mulutnya yang sakit gara-gara di tampar Freya

Sedang teman-temannya mereka sudah tertawa dulu saat melihat Freya menampar Elios

"Habis mulutnya tuh minta di tabok"ujar Freya santai membuat Elios gemas

"Untung Freya kalau bukan?udah gue musnahin"batin Elios sambil mencoba bersabar karena yang dihadapinya kini adalah Freya bukan orang lain
______

Kini Freya dkk sedang berjalan di koridor sekolah,beberapa menit yang lalu bel sekolah sudah berbunyi dan koridor masih tetap ramai di penuhi banyak siswa

Sampai sebuah teriakan membuat mereka semua langsung segera berlari kalang kabut

"WOY DARKAN NYERBU SEKOLAH CEPETAN PULANG"teriak salah satu siswa laki-laki yang terlihat kelelahan karena habis berlari

Semua siswa segera keluar sekolah

Bagi mereka yang sudah di jemput mereka sangat beruntung sedang yang belum mereka semua bersembunyi di perpustakaan 'taman siswa' yang ada di sebuah taman dekat sekolah

Sialnya kini Freya dkk mereka terjebak diantara banyak siswa apa lagi mereka ada di bagian belakang membuat mereka kesusahan dalam menyalip

Hingga akhirnya mereka sudah keluar dari sekolah namun sialnya lagi

Puluhan motor kini tengah berjalan memutari mereka hingga mereka terjebak dan tak bisa keluar

"Waduh Frey gimana nih?"bisik Aurel pada Freya

"Sumpah gue takut astaga"bisik Vina sambil gemetaran

Sedang Kirana dan Freya mereka terus fokus pada motor-motor itu takut-takutnya tiba-tiba mereka menyekap dan menculik mereka

Tapi ternyata tidak motor-motor itu berhenti dan muncullah sesosok yang paling Freya benci.Bara

"Hay Freya sayang"sapa Bara sambil mengelus pipi mulus Freya namun segera di tepis oleh Bara

"Hahaha masih galak kayak dulu aja ya"

"Oh Wow,gue ga nyangka ternyata bener kata orang-orang,cewek cantik pasti temennya juga cantik-cantik"ucap Bara sambil memperhatikan satu-satu teman Freya

"Mau lo tuh apa lagi si bar?ga cukup lo buat gue menderita gara-gara trauma?!"sentak Freya sambil mendorong tubuh Bara kuat

"Hahaha lo tanya mau gue apa?mau gue itu lo"bisik Bara tepat di telinga Freya membuat Freya bergidik geli

Bruk!

"BANGSAT LO?!"

Suka?vote
Ga suka?ga usah baca

Jangan lupa vote dan comment ya,author harap kalian mau vote 😊,author sangat butuh dukungan kalian

Warning!

TYPO BERTEBARAN,CERITA TIDAK MENGANDUNG FAKTOR PLAGIATOR JIKA ADA KESAMAAN KEJADIAN TEMPAT DAN NAMA HANYA SEBUAH KETIDAK SENGAJAAN DI LUAR SANA BANYAK CERITA YANG HAMPIR SAMA