cerita baru di orang yang baru

sebuah ketentuan

Ada banyak cara tuhan menumbuhkan cinta pada setiap hati mahluknya, begitu banyak kisah yang di takdirkan tuhan dalam kasih sayang terhadap hambanya, semua peristiwa yang terjadi dalam hidup adalah sebuah pemberian, anugrah yang tak bisa di hindarkan.

Namun kali ini aku akan berbicara tentang tuhan yang menumbuhkan cinta didalamku yang kurasa baru kali ini aku merasakannya, mencintaimu lalu tuhan memberikan jalan agar kau tau lebih dulu dariku.

Begitu menyenangkan kurasa, mencintaimu tanpa menunggu sebuah balasan , merindukanmu tanpa perlu aku berkeluh kepada -Nya agar cepat di pertemukan.

Aku tau kapan aku akan berhenti, untuk terus begini, aku perlu sebuah rasa agar aku takan pernah pergi, walau tanpa kau memebri apapun aku takan pernah berpaling.

Klasik memang berbicara seolah aku takan pernah pergi, padahal tidak ada yang tau pasti. Semoga usahaku terus berlanjut, meneruskan sebuah perjalanan, tetap menapaki setiap halangan, mencari setiap kerikil untuk ku tendang mengisyaratkan bahwa sebuah halangan takan membuat aku berhenti di tengah lalu menghilang.

Karena sejatinya , perjumpaan terjadi karena langkah yang saling menemukan? Apa kau melangkah untuk menghilangkan keraguan? Jika ternyata iya. Maka teruskan ,entah apa yang menanti di depan, walau masih bingung menentukan tujuan, entah cepat atau pelan yang terpenting tetap lah berjalan.

Maka pada hari dimana hujan menahan, sepetti yang di sebutkan oleh utopia dalam lagu berjudul hujan, aku bahagia berbincang denganmu walau terkadang suara terasa pelan, melihatmu dengan titik titik pada paras yang mnyegarkan, karnamu aku tau setiap hilang nya permasalahan, terima kasih aku menemukan tujuan, sampaikan kepada tuhan syukur terhadapnya takan pernah hilang dalam setiap renungan.

Dan aku yang lepas dari setiap kesedihan, merasakan hujan yang jelas membasuh setiap peluh, meghilangkan setiap keluh, pada mu setiap kebahagiaanku berlabuh.