' Milk

70 3 0
                                    

.......

Aku berlari mengelilingi lingkungan luar sekolah untuk mencari celah atau jalan pintas agar bisa masuk ke dalam sekolah. Aku terus berlari, hingga kakiku rasanya seperti ingin lepas dari tubuhku ini. Bayangkan saja, aku mengelilingi lingkungan luar sekolah yang besarnya melebihi besar lapangan sepak bola sekalipun.

"Huhhh huhh stophh ngeluhh bel, latihan ae larihh". Seruku seraya terus berlari.

'Lu bisa bel, lari segini ae ga kuat? Cemen kamu. Gua tau bel, kamu teh lebih kuat dari ini'.
Ocehku dalam hati

'Iya kuat kalo udah makan, ini kan kaga makan bodohh'. Protesku dalam pikiranku ini.

Aku terus berlari sembari mengoceh hal hal yang setidaknya bisa membuatku semangat untuk berlari.

Ya aku seorang atlet pelari jarak jauh. Dan aku sudah memenangkan banyak penghargaan untuk itu. Bukan hanya lari jarak jauh, hobiku adalah bermain badminton atau bulu tangkis. Dulu aku suka bermain permainan badminton bersama ayahku, bagiku itu adalah momen yang tidak pernah aku lupakan selamanya.

Dan setelah berlama-lama berlari, sampailah aku di area belakang Sekolah. Aku melihat sekeliling seraya berharap agar Tuhan menunjukkanku diaman letak jalan pintas nya dan menemukan secerah harapan.

"Ya Gusti Allah SWT, tolongin dongg,bantuin cucu nabimu ini, ayoolahh,kita kerja sama deh. Bel janji bakal makan makanan yang ga basi kaya semalem, janji juga bakal mandi yang bersih, Allah kan tau Bel tuh jarang mandi hehee:v yaa pliss... kasih tau dimana jalan nyaa". Mohonku sambil terus melihat liat keadaan sekitar. Hingga akupun menemukan beberapa kotak susu siap minum di dekat rerumputan. Aku langsung menghampirinya karena penasaran.

"Wiii ada susu dongg... Tapi ngapa dimari dah:v??" Binggung ku sambil tertawa garing.

"Mana banyak banget lagi, minta satu boleh ga ya?? Eumm?? Tuhann.. Tuhan kan baik nih, nanti tolong sampein makasih yaa sama orang yang udah naro susu di sini.. Hihii^^" Tuturku dan mengambil satu kotak susu rasa strawberry yang menurut ku cocok untuk saat ini.

Aku memanjat pagar yang tidak terlalu tinggi sambil terus menyedot susu strawberry yang tergantung di mulut kecilku ini. Begitu sampai di atas, ku sempatkan untuk menghabiskan susu strawberry yang sedari tadi belum habis walaupun aku sudah memanjat pagar setinggi 1 setengah meter.

Susu nya habis? Ku gantungkan di ransel tas ku, kenapa? Karna menurutku kotak susu nya sangat imut, sehingga aku terlalu sayang untuk membuangnya.

Setelah semua itu, aku melompat dari atas pagar. Tenang, tidak ada siapa siapa, CCTV pun tidak melihatku, karna sedang melihat di sisi lain hehee:v

Akupun langsung menuju area lapangan yang disana masih berlangsung acara upacara penyambutan murid pindahan, yaitu aku.

"Sekarang, saya mau memberitahukan kepada kalian semua, murid baru yang akan bergabung bersama kalian di sini" Kata pak kepala sekolah.

Pak kepala sekolah berbincang bincang dengan guru yang ada di belakang nya. Sepertinya menanyakan hal tentangku. Saat itu aku sedang berada di lorong dekat lapangan. Melihat situasi, dan bila sudah tepat, aku akan keluar.

"Yaa sepertinya dia tidak datang hari ini, apakah ada yang melihat wanita yang asing bagi kalian di sekitar sini? Namanya Rebelza". Jelas pak kepala sekolah, pada saat itu aku..

" Saya di sini pak". Tanpa rasa malu dan gugup, aku berjalan ke tengah lapangan. Saat itu semua memperhatikanku, banyak bisikan bisikan orang yang hanya bisa berbicara.

"Loh, tu cewe?? ". - Kata Azreo dalam hati.

........

Abimanyu Hendrawan s

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Abimanyu Hendrawan s. Pd.
Kepala sekolah Strasbourg.

Hehee hasil gabut:v
Di usahain aku up tiap hari..
Kalian bantu vote yaa^^
Terima kasih..
Maaf kalo ada salah kata kata nya nih:v

AZRELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang