Selenophile🌙 [Someone Who Loves The Moon] -Renjun & Umji

#10 siapa dalangnya?

"Gak! Itu bukan aku!" Tante Gabriel menyangkal perkataan Detektif Adara.

"ini jelas-jelas sama! Apa yang sebenarnya terjadi?"

"Gak! Bukan aku!"

"Jawab aku! Bukti ini sudah sangat kuat!" Detektif Adara tetap melontarkan pertanyaan-pertanyaan kepada Tante Gabriel bahwa memang dia yang sebenarnya sudah membunuh Ibu Sunny.

"Aku bilang bukan aku!" Tante Gabriel berusaha mendekati pintu untuk kabur.

"Dan ini, rambut yang ditemukan berwarna orange dan sama seperti milikmu!"

Tante Gabriel menggeleng-gelengkan kepalanya tanda bukan dirinya yang bersalah.

"Jawab saja, kau akan aku lindungi."

"A-aku disuruh!"

"Disuruh? Dengan siapa?!"

"A-a-aku di-di suruh..."

DORRR

Tante Gabriel mendapat tembakan di bagian jantungnya oleh seseorang dari luar rumah sebelum mengatakan siapa yang menyuruhnya membunuh Ibu Sunny.

"H-hahh, apa yang terjadi sebenarnya?" Detektif Adara sungguh shock dengan kejadian barusan.

Detektif Adara berlari keluar. Namun, Orang yang menembak Tante Gabriel telah melarikan diri dan tak terlihat lagi

Detektif Adara mengeluarkan ponselnya untuk menghubungin Polisi untuk pergi ke tempat ini. Setelah itu ia kembali menelepon Sunny untuk memberi tahu fakta yang terungkap. Namun berulang kali di telepon, Sunny tidak menjawabnya.

"H-hah kenapa dia tidak menjawabnya."

🌼🌁💧

Sunny menyenderkan punggungnya ke dinding, badannya panas, wajahnya pucat. Ponselnya dari tadi berbunyi, namun ia menghiraukannya karena tak sanggup menggerakan tangannya.

Vellynza keluar dari kamar mandi setelah menyelesaikan mandinya. "Sun, gak mau mandi?"

Sunny menggeleng-gelengkan kepalanya yang berarti ia tak mau.

Ting Ting Ting

Vellynza melirik ponsel Sunny. "Sun, Hp-mu berbunyi. Apa biar aku angkat saja?"

Sama saja, tak ada jawaban dari mulut Sunny. "Yasudah biar aku angkat," Vellynza mengambil ponsel Sunny, "ah Detektif Adara!"

Sunny menoleh ke arah Vellynza," T-tunggu! Biar aku angkat."

Sunny berusaha bangun dari rasa lemasnya itu dan meraih ponsel di tangan Vellynza. "Halo?"

"Oh Sunny? Kemana saja kau? Dari tadi tidak menjawabku."

"Ada apa?" Tanya Sunny datar.

"Kami menemukan anting di rok Ibumu, dan ternyata anting itu milik...."

"Siapa?!" potong Sunny.

"Tante Temanmu."

Sunny meneteskan air matanya. "T-tante temanku? Gabriel?!"

"Iya, Tapi..."

"Tapi apa?!"

"Dia disuruh seseorang. Namun saat dia ingin memberitahuku siapa yang menyuruhnya, ada yang menembaknya dari luar," jelas Detektif Adara.