part. 14

44 2 0
                                    

Chagi.
.
.
.

"Jungkook-ah, Jaebal ireona!!..jungkook-ah!!"

Ucap seorang namja yg berusaha membangunkan kekasihny dibalik pintu ICU itu

Ada apa?

Jungkook sekarat
.
.
Itulah yg terjadi. Tak lama setelah soobin pergi meninggalkan ruangan Hyung nya itu taehyung kembali berteriak memanggil adik ipar nya itu. Bahwa Jungkook baru saja siuman dan tiba tiba saja nafasnya tak normal itulah yg membuat taehyung takut sekarang. Dia kacau saat ini trs berjalan bolak-balik tak tentu arah sembari menggit kukunya dan mengacak rambutnya..

"Jungkookie..Jaebal.. ireona hiks hiks.." jatuh terduduk didepan pintu itu..tak lama seorang namja menghampiri nya dan mengangkat tubuh lemah itu agar bisa berdiri dan membawanya duduk di kursi dekat ruangan itu

"Sudah lah Tae..kau bisa sakit kalau seperti ini terus...sabarlah..Jungkook pasti baik baik saja"

"Apa maksudmu ha...kalau bukan karena appamu Jungkook tidak akan seperti ini..kau tau..kau dan appa mu sama saja..sama sama merugikan ku..inikah yg kalian balas untukku Haah..jimin-ah..kau tau..aku tidak punya siapa-siapa lagi selain Jungkook..appa dan eommaku .hhhh..entah lah..mereka bahkan tak peduli dengan ku dan tidak pernah menghubungi ku...aku sendiri skrng..hiks hiks .. jungkook-ah..Jaebal..."sentak taehyung ke Jimin

Deg

Tae.. apakah ini kau..aku tidak menyangka kau akan mengatakan itu padaku ku..andwae - batin Jimin
.
.
.

"Taehyungie!!" Ucap seorang namja lagi dari ujung sana yg berlarian... dia adalah Hyung tertua disana

"Seokjin Hyung...!! Hiks hiks..Jungkook Hyung,.ottoke?!" Taehyung jatuh ke pelukan seokjin..dia memang kacau saat ini

25 menit setalah itu

"Keluarga atas pasien--"

"Hyung... bagaimana Jungkook?? Gwaenchanha..huh..jwb aku!??"

"Tae tenanglah.."

"Miannhae"

"Mwo yaa!! Kenapa kau minta maaf huh?? Apa maksudmu!!.. bagaimana dengan Jungkook..jawab akuuu"

"Dia..dia telah bebas skrng..dia sembuh..dan sudah ditempat yg tenang..biarkan dia tenang..Tae .Hyung minta maaf..Hyung blm bisa menjadi dokter yg baik.. miannhae..jinjja miannhae.."

"Andwaeeeee...jungkook-ah!!"

Brukkk

Seketika taehyung berlari dan mendorong pintu ICU itu dan berlari ke arah Jungkook. Di lihatnya seorang kekasih nya yg sudah ditutupi oleh kain putih

Di peluk nya erat tubuh dingin kaku itu..dan meninggalkan banyak air mata disana

"Jungkook..Jaebal..jangan tinggalkan aku.. Jungkook!!..hiks hiks hiks,... jungkook-ah.. ireona..aku disini..kenapa kau bohong hah..kenapa kau menyelamatkan aku waktu itu..kalau kau tidak ada di sana..maka kau tidak akan seperti ini. Aku mau kau sembuh tapi tidak ini caranya..Jungkook jaeball!! Aku akan membalas ini semua untukmu chagiya.. tenanglah... gomawo telah menjadi kekasih yang baik untuk ku..maaf aku terlalu memaksakanmu maaf..aku tidak bisa menjaga mu lebih lama lagi ..Jaebal..ireona..izinkan aku melumat bibir manismu lagi..walaupun sekarang itu sudah kaku dan dingin..aku yakin kau tenang disana..aku tidak akan melupakanmu..kita akan berjumpa lagi chagi.. gomawo... sarangae" di kecupnya bibir dingin itu dan pindah ke kening nya
Orang lain disitu hanya bisa menatap sedu kedua pasangan itu..mereka bingung kenapa taehyung mengatakan kalau mereka akan bertemu
.
.
.
.
Ke esoknya.

At pemakaman

Hanya batu nisan itu saja yg nampak kini. Setelah sekian banyak orang datang dan kini hanya tersisa seokjin, Jimin,soobin, dan taehyung. Appa dan eomma Jungkook sudah pulang duluan karena eomma Jungkook tiba tiba sakit saat proses pemakaman. Diam membisu seribu kata. Tak tau harus bagaimana lagi

"Hm..kita akan bertemu lagi chagiya"

Hanya kata itu yg diucapkan taehyung dan langsung meninggalkan pemakaman itu dengan sekali senggolan ke arah Jimin dan tatapan miris yg diberikan Taehyung padanya
.
.
.
.
.
Tunggu kau jimin-ah kau akan kehilangan ku lagi


1 September..
JEON JUNGKOOK
Meninggal
Dunia














30 Desember.
Hari penyesalan
PARK JIMIN













OK SELESAI..BELUM KOK..HHH..NTAR LAGI END OK BERSABARLAH READERS

GOMAWO READERS 💜



don't leave me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang