Si Rambut Panjang Dijendela

180 18 0
                                    

Sinbi, seorang Yeoja yang tinggal d rumah kos berlantai 3. Salah satu kebiasaan Sinbi adalah memandangi kota Seoul dari dalam jendela kamarnya.

Jeonghan, seorang namja berumur 18 tahun yang memiliki grup teman dekat yang disebut sebeuntin. Basecamp grup ini biasanya di gedung milik ayah Seungchol sang leader, tapi karna rekonstruksi gedung, basecamp mereka pindah kerumah Minggyu.
Rumah minggyu itu beda dua rumah dari rumah kos Sinbi.

Seperti biasa, disinilah anak-anak sebeuntin berkumpul setelah pulang sekolah. Jeonghan punya hobi, yaitu tidur.

Hari ini, cuaca sangat bersahabat, tidak panas mendung berangin membuat anak-anak sebeuntin berkumpul di taman rumah Minggyu bermain voli, mabar game, menulis lagu, bermain gitar,dll.

Ketika Jeonghan rebahan di  hammock yang terpasang di antara dua pohon, tiba-tiba ada angin yang berhembus lumayan kencang membuat daun-daun di atas pohon berguguran. Salah satu daun itu, jatuh tepat di mata Jeonghan. Jeonghan yang merasa benda asing dimatanya, lantas mengambil daun itu dan membuka mata.
Jeonghan ambil daun itu dan ia angkat tinggi2 sambil menatap daun berwarna hijau kecoklatan itu.

hmm damai.

Ketika lagi menikmati hembusan angin, mata Jeonghan menangkap sesosok perempuan yang termenung di jendela sebuah rumah.

manis

1 kata yang terbesit di pikirannya.

Bermula dari hari itu, Jeonghan selalu tiduran di hammock minggyu mau anak-anak sebeuntin main didalam rumah pun, Jeonghan selalu ingin tiduran di taman. alasannya? melihat sigadis diatas jendel.

entah kenapa, ia sangat suka mencuri2 melihat sosok perempuan itu. angin yang berhembus lebih kencang diatas, kadang membuat gadis itu harus menahan rambutnya agar tidak berantakan. itu terlihat sangat menawan di mata Jeonghan.

"hyung.. kau ngapain?"

"hm. tidak lihat aku sedang apa?"

"hewh.." minggyu duduk di kursi santai disamping Jeonghan.

"hyung, besok anak-anak ingin doble5x date"

Jeonghan melirik sekilas ke Minggyu.

"eoh.."

"eoh, doang?"

"lalu apa Kim mingyu.. aku kan gak punya pacar.."

"naah.. kau tak mau mencari pacar? kau pilih saja perempuan2 yang mengejar-ngejarmu di sekolah hyung.."

Jeonghan hanya menggeleng, ia menatap jendela kamar yang sudah menutup. kalau dipikir-pikir sudah 2 bulanan, perempuan yang selalu ada disitu tidak ada.

"naah.. aku gak tertarik.."

"hish.. kau ini hyung"

Jeonghan kembali menutup matanya.

"hyung, bagaimana kalau ku kenalkan dengan temannya eunha besok?"

"hmm" Jeonghan hanya mggeleng lagi.

"aah... ayoklah hyung. kenal saja dulu. eoh?"

Jeonghan sekali lagi menggeleng.

"ish.. hyung. ayoklaah" minggyun memegang lengan jeonghan sambil merengek.

"ah. kau ini berisik sekali. sebenarnya apa maumu?" Jeonghan menatap Minggyu sebal.

"hehehehe.. jadi.. kan anak-anak ngadain double date tuh. aku ngajak eunha kan. nah.. dia mau pergi kalau temannya itu ikut. tapi kalau temannya ikut, kan dia sendirian. hehehe, jadi aku ingin kau ikut biar temenin teman si eunha. yaah.."

Oneshot Of Us (SinHan / JeongB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang