QDA pt 1

194 20 1
                                    

Paris, 08.00

"AL, kamu kemana?, Alyn hiks kangen hiks AL !, Kamu dimana hiks sekarang?"

"AL,hiks!"

"Hey,princess" panggil oma sambil menggoyang kan tubuh Xandria.

Ekh

"Hiks,hiks, Alyn kangen hiks Al ,oma" adu Xandria

"Iya, princess. Kamu yang ikhlas ya, princess. Semoga Al tenang disana" nasehat oma sambil memeluk Xandria

"Hiks, Al gk boleh ninggalin Alyn, hiks" larang Xandria

"Jangan gitu, princess. Kalo kamu belum nerima Al pergi,nanti Al gak bakal tenang disana. Yang penting kamu doain Al, semoga tenang disana" ucap oma lembut

"Hiks,iya oma" jawab Xandria

"Yaudah sekarang kamu mandi gih,terus turun buat sarapan. Dah ditunggu opa dibawah" ucap oma lembut

"Siap oma ku" patuh Xandria

Oma pun keluar dari kamar xandria dan turun kebawah untuk sarapan. Gw pun beranjak dari kasur mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi nya. Tapi tiba - tiba ada telfon masuk dari Ana, tangan kangan LX company di Indonesia.

Drrt,drtt

Ana calling

"Hemm?" Tanya Xandria

"E-eh, xan a-anu" jawab Ana celingukan

"Hemm?" Tanya gw bingung

"Ja-jadi ada penghianatan di LX company Indonesia Xan" jelas Ana cepat

"Bangsat?" Umpat gw

"Jadi,lu harus pulang ke Indo hari ini juga" terang Ana

"Heem" jawab gw singkat.

"Yodah Xan, gw matiin dl" jawab Ana

Gw pun mutusin telfon,dan beranjak menuju kamar mandi dan melakukan ritual. Setelah 15 menit menjalan kan ritual,gw menuju closet in walk miliknya.

 Setelah 15 menit menjalan kan ritual,gw menuju closet in walk miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gw pun memilih baju yang simple dan warna hitam. Jangan heran kalo gw cuman bawa tas kacil yang berisi barang-barang penting kalo pergi², karna gw gak mau ribet bawa koper yang berisi baju. Gw kan punya mansion di semua negara (holkay mah bebas).

"Huh,finish" gumam gw.

Tidak lupa gw nge-chat Xavell kalo fw mau pulang ke indo.

Queen Dark AngelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang