00

42 6 2
                                    

"Lo pada tau gak si?!Gw di tonjok sama Aldo" ujar Raffa yang baru saja datang

"Lah kenapa?Ngajak perang lagi dia?"Tanya Lucas

Raffa menunduk lesu. "Gebetan Gue ternyata Sepupunya"

"Gebetan Lo yang mana?Gebetan Lo kan banyak banget Anjir" tanya Fairuz

"Si Zara,gebetan gue ga banyak jir"

"Emang gebetan Lo ada berapa" tanya Axelle dingin.

"Ga banyak,Cuma 11. Tapi berkurang 1 gara-gara si Aldo"

Fairuz menoyor jidat Raffa. "Cuma kata Lo?!10 banyak ya anjir"

Lucas menggeleng. " Gada Ahlak emang titisan jahanam "

"10 tuh dikit tau,Oh iya tadi si Aldo bilang 'bilangin sama ketua Lo,jam 9 nanti balapan lagi. Kemarin dia tuh cuma hoki doang,malem ini Gue yang menang' gitu." Ucap Raffa dengan menirukan nada bicara Aldo.

"Halah,dia udah berkali-kali ngomong gitu. Yakin dia bakal menang?!" jawab Fairuz dengan emosi yang membara

"Bakal Lo ambil Res?" tanya Axelle dengan mata yang masih fokus ke gawai kesayangannya.

Fares tersenyum tipis melihat seseorang. "Imut"

"Hah?Axelle imut?!" ucap Raffa dan Lucas bersamaan.

"Lo denger Gue kan,Res?" tanya Axelle

Fares tersadar dari lamunannya. "Hah?apa?gimana-gimana?"

Axelle mengulangi perkataannya. "Aldo ngajak balapan lagi,Lo ambil ga?"

"Masih berani dia?setelah mempermalukan diri sendiri berkali-kali?Gue sih Ayo aja" jawab Fares

"Yang tadi Lo bilang imut siapa Res?ga mungkin kita kan?" selidik Raffa

"Lo masih waras kan Res?gak belok kan?" timpal Fairuz

"Najis!Lo kali yang belok. Galau kan Lo di tolak Alena" ujar Fares dengan pedas

"Anjrit muka lo tuh anjrit" geram Fairuz

FARETTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang