[1] 🅈🄴🄻🄻🄾🅆 [markmin]✓

Prolog

Welcome to my first work MARKMIN
（*＾3＾）

I hope you like it!

Happy reading~

💛💛💛

“Sayang~ mulut nya dibuka dong”

Jaemin hanya terkekeh saat melihat pacarnya itu terlalu serius menyuapi dirinya. Padahal tadi kan Jaemin hanya bercanda berkata jika ia tak akan makan jika tak disuapi.

Aaaaa!

Jaemin membuka mulut, mengunyah makanannya dengan perlahan sambil menatap hangat pacarnya yang sedang tersenyum senang. Tangan mereka yang bertautan semakin membuat adegan suap-menyuap itu semakin terlihat romantis.

Tak!

“Sakit goblok!”

“Lagian lo berdua, makan cimol dikantin berasa lagi dinner di restoran mewah. jijik gue!”

Mark hanya bisa mengusap kepalanya yang kena jitakan makhluk bar-bar didepannya. Meringis sambil mempautkan bibir sexy nya ke arah sang pacar.

“Yang~ liat tuh temen kamu! Masa kepala aku digetok, kalo geger otak siapa yang bakal nikahin kamu nanti kan”

Cih, drama!

Jaemin terkekeh dibuat nya, memang Mark dan Haechan adalah dua orang yang tak bisa disatukan. Padahal keduanya itu adalah saudara sepupu.

“Udah Chan, sana! Di cariin kak Lucas tu”

“Ho'oh, katanya lo selingkuh sama Chani. gimana sih lo? Jadi uke player banget!”

“Woi biji semangka! Apa-apaan Lo! Gue kagak selingkuh ya, gue tu setia! Elo tuh yang mungkin ada niatan mau selingkuhin Nana!”

Jaemin memijit keningnya.

Lama-lama kalau dibiarkan, pacar dan sahabat nya itu bisa-bisa akan membuat seluruh penghuni kantin terganggu.

“Enak aja lo Ndut!! Ngatain gue yang gak-gak!”

“Ndut? APA LO BILANG, MARK LEE SIALAN?!!”

Terlambat. Semua penghuni kantin sudah menjadikan mereka sebagai pusat perhatian.

Jaemin hanya bisa memalingkan wajah kesamping, dan tersenyum canggung saat orang-orang memperhatikan mereka dengan raut wajah terganggu.

Memang ya, Haechan itu tak punya rasa malu sedikit pun!

Dan jangan lupakan Mark Lee, pacar nya yang Jaemin yakini memang tak diberikan stok malu pada saat dilahirkan ke dunia.

Srett..

Jaemin tersentak saat tangan pacarnya itu menarik dirinya dan berlari keluar dari kantin.

“Emang lo gendut! Terima aja kali Chan!!!”

“DASAR SILUMAN SEMANGKA!! JANGAN LARI LO!!”

Mark langsung mengajak Jaemin berlari menyusuri koridor sekolah mereka. Sepanjang jalan tawa Mark pecah, Ya Jaemin sangat tau jika pacarnya itu sangat receh.

Jaemin tersenyum.

Melihat tangannya yang digenggam erat oleh Mark.

Bagaimana senyumnya mengembang hanya karna tawa Mark yang mengiringi langkah mereka.

Jaemin yakin, Mark sudah berhasil membawa lari hatinya, bersama langkah mereka yang sudah mencapai ujung lorong sekolah.

Tak salah lagi,

Mark adalah kuning yang melengkapi warna hidup seorang Na Jaemin.

Luv💛

_____

Udah di revisi. Tapi gak ada perubahan sama sekali😂😂

Vote, follow dan coment jangan lupa!^^

With love
—pacar kedua marklee:*