BAB 4

4.6K 572 59
                                    

Diingatan Hinata ada tiga orang menyambangi gua ketika dia ingin mengecek Sasuke. Hinata memutuskan bersembunyi tak jauh dari gua mengamati situasi. Dugaan Hinata benar, mereka adalah orang-orang Sasuke yang hendak menjemput. Tak butuh waktu sehari lokasi Sasuke ditemukan. Hinata bersyukur kedatangannya ke gua tidak berbarengan dengan mereka. Membayangkan nasibnya diketahui oleh ninja membangkitkan bulu kuduknya. Meski Sasuke salah satu dari mereka. Hinata telah meminta lelaki itu untuk berjanji tidak membicarakan keberadaannya pada orang lain. Dan, Sasuke mengiyakan tanpa protes.

Mereka terlibat percakapan cukup serius. Hinata tak terlalu yakin apakah Sasuke seorang pemimpin dari kelompok ninjanya. Karena yang Hinata lihat dari kejauhan mereka menaruh hormat pada Sasuke. Gestur mereka ketika berbicara atau menatap Sasuke terlihat segan.
Hinata senang akhirnya Sasuke bisa kembali dengan selamat bersama kelompoknya. Dia tidak lagi mempunyai beban dan rasa bersalah pada Tenten karena terus berbohong untuk menyelamatkan Sasuke. Bagi Hinata waktu singkat yang dihabiskan merawat Sasuke cukup membekas di hatinya. Pertemuan mereka terbilang istimewa bagi Hinata, karena hampir sepuluh tahun hidup di hutan Hinata hanya menghabiskan bertatap muka dengan Tenten. Adanya Sasuke sedikit mengobati lipur lara dan rindunya pada kehidupan luar. Hinata seperti mempunyai teman baru. Untuk ukuran lelaki yang telihat menyeramkan, Sasuke cukup menyenangkan diajak bicara. Sasuke pendengar yang baik. Dia banyak mengetahui tentang dunia luar. Setiap Hinata bertanya sesuatu, Sasuke dengan mudah menjawab pertanyaannya.

Di umur Hinata memasuki dua puluh satu tahun ini, dia kembali merasakan sedih akan ditinggalkan oleh seseorang sekian lama. Sasuke menoleh ke arah persembunyian Hinata. Dia tahu Hinata cukup lama berdiri di sana memperhatikan.

Tak ada senyum perpisahan di wajah Hinata. Meski ingin, yang sanggup Hinata berikan pada Sasuke hanyalah tatapan sedih dan pasrah. Ketika punggung Sasuke perlahan menjauh, Hinata tahu langkah selanjutnya yang perlu diambil adalah melupakan kisah ini.

****

Di istana, kenihilan Sasuke ditutupi dengan mulus. Pejabat kerajaan hanya tahu kepergian Sasuke dari istana beberapa hari untuk berburu. Termasuk Jiraiya yang setengah hidup kegirangan karena Sasuke tidak ada di istana ketika rombongan Suna datang. Kebetulan semacam ini adalah suatu keajaiban. Tidak, Jiraiya menganggap perginya Sasuke untuk berburu saat rombongan Suna datang adalah takdir. Langitpun berpihak padanya. Empat hari berlalu hingga kembalinya Sasuke. Rombongan Suna yang ditunggu-tunggu oleh Jiraiya masih tidak ada kabar. Dia kalang kabut. Jiraiya mengutus pengawalnya pergi ke Suna untuk memastikan apa yang telah terjadi. Sesuai perjanjian, rombongan Suna seharusnya sudah sampai dua hari yang lalu. Perasaan Jiraiya makin gelisah ketika Sasuke tiba-tiba memanggil seluruh pejabat tinggi istana untuk rapat.

Semua menunduk hormat menyambut Sasuke di aula rapat istana. Jubah emas berukir Naga yang melekat di tubuh Sasuke terasa pas dan mewah. Lelaki itu terlihat sangat menakutkan dengan langkah tegas dan tatapan tajam selama menuju Singgahsananya. Meski sering kali menabur aura mencengkam setiap kali rapat. Namun, para pejabat istana tahu betul peringai Sasuke ketika sedang naik pitam. Langkah Sasuke akan makin lebar, menghentak keras dan berhenti sejenak sekedar menyapu jubah tanpa debu salah satu pejabat.

“Hormat pada Yang Mulia.” Menteri Pertahanan dari Fraksi Utara berseru memimpin salam hormat setelah Sasuke mendaratkan diri di Singgahsana.

“Angkat wajah kalian. Rapat akan aku mulai.” Beberapa gulungan keluhan rakyat Sasuke baca kemudian membuka diskusi dengan para pejabat. Masalah masih seputar pajak, tidak meratanya dana bantuan kerajaan untuk kalangan rakyat, dan pembangunan jembatan di Sungai Hi yang menghubungkan dua desa belum selesai. Banyak rakyat mengeluh jalur untuk menempuh desa lain harus berputar arah. Jadi, mereka sangat mengharapkan jembatan tersebut segera selesai.

THE KING [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang