fioladybura.
Sebelum menikah, aku selalu punya bayangan kalau marriage life itu akan seindah cerita dongeng yang pernah kubaca.
Tapi setelah menjalaninya, aku tersadar kalau...
Marriage life isn't beautiful like a fairytale
Menikah bukan hanya menyatukan dua hati, tapi juga menyatukan dua pemikiran, dua sifat dan dua kebiasaan yang bertolak belakang. Suami dan Istri harus bisa saling mengayonmi satu sama lain.
Sulit. Tapi jika keduanya mau bekerja sama, semua akan terasa ringan.
Tapi bagaimana jika kita menikah dengan seseorang yang masih mencintai masa lalunya?
"Kenapa di antara jutaan bahkan miliaran laki-laki di muka bumi ini, aku harus bertemu dan hidup bersama denganmu? Laki-laki yang masih mencintai masa lalunya. It's sad and beautiful at the same time."
"Mas, apa aku masih punya kesempatan buat dapetin cinta kamu?"
Pria yang sibuk mengerjakan tugas kantornya itu tiba-tiba menghentikan kegiatan, menatap wanita yang sedang berdiri di hadapannya.
"Maaf. Hati aku cuman buat Alena," jawabnya melanjutkan kembali perkerjaan.
Hati wanita itu seperti disayat belati yang sangat tajam. Seharusnya ia tidak menaruh perasaan pada pria itu, atau yang lebih baik, ia tidak pernah bertemu dengannya, sehingga tidak perlu merasakan sakit yang mendalam seperti sekarang ini.
"Kalau gitu ... Aku mau minta cerai."
Kehidupanku berubah, setelah hari di mana kita bertemu.
The Day After Yesterday
A/N :
Hai, apa kabar? semoga kalian semua sehat selalu ya.
Saya memiinta maaf sebesar-besarnya, karena kemarin sempat unpub ceritanya. Kemarin, sata merasa tulisan saya itu nggak banget dan saya mutusin buat revisi besar-besar. Sekaran saya publish lagi dengan cerita yang berbeda dari yang kemarin dan versi thread yang saya buat di twitter.
Semua yang ada dalam cerita ini hanya fiktif belaka. Jangan dibawa serius. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat, karakter, dan lain-lain itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.
#Some parts inspired by Hi! Bye Mama.
Semoga setiap kalimat yang saya buat bisa tersampaikan dan ngena di hati kalian.
Terima kasih.
Love, Drum.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Day After Yesterday
Fanfiction"Saya menikahi kamu bukan karena saya cinta sama kamu, tapi itu karena keinginan anak saya. Jadi, jangan berharap lebih sama saya. Karena mau sampai kapanpun, saya tidak akan membuka hati saya untuk perempuan lain." - Sandi Afriandi "Kenapa di antar...