...
*Bzzt* *Bzzt*
Terdengar ada suara telepon dari saku seseorang saat dilihat tercantum nama si penelepon yaitu Park Jimin.
"Apa maumu?" ucap orang tersebut dengan datar
"Kami baru saja kedatangan produk baru beberapa jam yg lalu, apa kau tertarik nyonya Yeh" ucap nya di seberang sana
"Dimana kau?"
"Di tempat biasa nyonya Yeh"
.
.
.
.
.
.
.Sampai lah seseorang bernama Yeh tersebut di depan sebuah club, tanpa pikir panjang ia langsung masuk kedalam; melewati kerumunan dan masuk ke ruangan VVIP di sertai kedua bodyguardnya.
"Selamat datang nyonya Yeh" sambut seorang pria yg di yakini bernama Park Jimin
"Dimana produk baru mu itu?" ucap orang bernama Yeh tersebut
"Dia ada di dalam sana nyonya" ucap pria itu sembari menunjuk salah satu ruangan
"Mari saya antar" Jimin pun mengantarkannya hingga ke depan pintu lalu membuka pintu tersebut
Pintu itu terbuka, dan melihatkan seorang gadis yg menundukkan kepalanya sambil memeluk boneka berbentuk rubah.
Orang bernama Yeh tersebut berjalan mendekati gadis tersebut.
"Hiks...hiks" ia dapat mendengar isakan isakan kecil keluar dari mulut gadis itu.
Lalu ia mengulurkan tangannya untuk memegang dagu gadis tersebut dan dengan perlahan mengangkat wajah gadis itu untuk menatapnya.
Ia dapat melihat wajah gadis itu secara dekat
Mata gadis itu memerah sambil sesekali mengeluarkan air mata, bibir merahnya tak henti henti mengeluarkan isakan isakan kecil, serta tubuhnya yg mulai bergetar.
*Deg* *Deg* *Deg*
Jantungnya berdetak dengan sangat kencang, ia kebingungan ini adalah pertama kalinya seseorang dapat membuat jantungnya berdetak dengan sangat kencang.
'aneh kenapa jantungku berdetak dengan sangat kencang saat melihat gadis ini' batinnya.
"Aku beli dia" ucapnya sembari menarik kembali tangannya, lalu salah satu bodyguarnya memberi Jimin sebuah koper besar berisi uang.
"Terima kasih nyonya Yeh" ucap pria itu lalu membungkukkan badannya 90°
Setelah di liat liat lagi gadis itu hanya mengenakan kaos putih lusuh dan pakaian dalamnya saja
Ia pun memberikan blazer nya kepada gadis itu lalu menggendongnya keluar dari club di ikuti kedua bodyguardnya
Sesampainya di mobil, ia pun masuk kedalam mobil bersama gadis itu lalu menempatkan gadis itu di pangkuannya.
"Langsung ke Mansion saja ahjussi" ucapnya sembari memeluk gadis itu.
"Baik nyonya Yeh"
"Panggil Shuhua saja ahjussi"
"Baik nyonya Shuhua"
"Siapa namamu?" ucap orang itu yg bernama Shuhua.
"Jinjin... Soojin, Seo Soojin" ucap gadis itu sembari menundukkan kepalanya
"Kau takut pada ku hm?" ucap Shuhua lalu mengusap surai hitam milik Soojin dengan lembut.
Soojin mengangguk tanda setuju dan mulai mengeratkan pelukannya di tubuh Shuhua.
"Tenang aku bukan orang jahat kok" Soojin langsung mendongakkan kepalanya lalu tersenyum lebar.
"Jinjja!!"
"Iya Baby" ucap Shuhua, ia gemas melihat Soojin lalu ia menciumi kening dan kedua pipi Soojin.
"Hihihi geli ahjumma"
"Siapa yg kau panggil ahjumma hm? Panggil aku Mommy ok Baby"
"Ok Mommy.......hoamm" Soojin mulai merasa mengantuk ia mengucek kedua matanya.
"Kau mengantuk Baby, tidurlah" ucap Shuhua lalu mengusap rambut Soojin, sesekali mencium kening Soojin.
Soojin yg mendapat perlakuan seperti itu pun terlelap.
...
Segini dulu buat chapter pertama
.
.
.
Maaf banget kalo jelek
.
.
.
Jangan lupa vote & komenUke semakin di depan
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Girl (Shuhua X Soojin) [Hiatus]
FanfictionSeorang pengusaha cantik bernama yeh shuhua yang sedang mencari seseorang yang bisa memuaskannya tetapi terpikat oleh seorang gadis polos bernama seo Soojin saat pertama kali melihatnya di club. Bagaimana kelanjutan kisahnya? {Bahasa campur}