-Prolog-

118 20 10
                                    

"Ada banyak cara Tuhan untuk mempersatukan aku dan kamu."

Aeleasha Caera Dyvette, Gadis cantik nan Manis ini menjadi tokoh utama dalam cerita ini, mungkin kalian menganggapnya sebagai seorang yang sempurna tapi kenyataanya tak berkata begitu Aeleasha atau bisa kalian panggil Lea ini merupakan gadis yang sangat ceroboh juga pemalas.

"Dosa apa gue yaAllah, punya anak udah gede hobinya masiiih juga nyusahin orang tua!" Omel Charissa, Mama Lea

"LEAAA TURUN!" Teriak Mama

Namun Lea tak menyahut, emosi Mama pun naik, ia langsung pergi menuju Kamar Lea dan tanpa basa basi langsung membuka pintu Kamar Lea tanpa mengetuknya

"MAMA!" Teriak Lea kaget karna Mama tiba-tiba masuk Kamarnya sedangkan ia baru keluar dari Kamar Mandi

"Turun, makan." Ucap Mama meredakan emosi-nya

"Iya Lea tau tadi Mama teriak, jangan ngambek atuh Ma... udah tua pun masih ngambek-ngambekan" Bujuk Lea karna mendengar nada bicara Mama-nya yang sudah mulai agak malas

"Siapa yang ngambek?" Tanya Mama bingung

"Lah Mama nggak ngambek?" Tanya Lea bingung juga

"Udah-udah nggak usah dibahas." Sela Mama

"Oh iya Ma, boleh nggak Lea hangout bareng temen-temen?boleh ya?boleh dong!" Lea berharap jawaban Mama tidak mengecewakannya

"Yaa boleh boleh aja." Jawab Mama enteng tanpa beban

"Yess! Thank youu Mama syantikk." Ucap Lea mencium pipi Mama

"Tapi!" Ucap Mama tersenyum bangga

"Yahh kok ada tapi-nya?" Ujar Lea kecewa

"Untung diizinin, tapi kamu harus mau ya nurutin Mama." Jelas Mama

"Nurutin apa ni??" Tanya Lea bingung

"Ikuti perjodohan ini!" Ucap Mama spontan.

Segini aja lah dulu, jan lupa di vote ya!
Maaf kalo masih pendek banget🙏
Always support please👌

Don't go again:)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang