3 ||Kesalahan

1 2 2
                                    

Happy reading 😇

Bantu aku temukan typo ya



Pukul setengah 7 pagi, aku sudah harus berkumpul di lapangan belakang. Di sana semuanya sudah berjejer rapi dan teratur dalam barisan. Seorang anggota osis melihatku ketika baru sampai, dia membentak keras sekali.

"Cepat! "

Suaranya yang lantang ditambah menggunakan pengeras suara sukses membuat semua yang ada di sana ikut menoleh padaku. Malu rasanya ketika menjadi pusat perhatian. Buat apa mesti dibentak-bentak? Padahal aku tidak terlambat datangnya. Sekalipun itu peran mereka dalam kegiatan ini, tapi rasanya aku tetap tidak suka.

"Maaf kak", kataku. Aku pikir dengan bersikap sopan di depannya akan mencairkan situasi, tapi justru menjadi sebuah kesalahan.

"What did you talk about? ", senior itu mendekati ku.

"Apa yang salah? "

"What did you say wrong? "

Aku sudah berdebar ketakutan. Ya apa yang salah dengan perkataanku? Bukannya benar, aku meminta maaf tadi?

Lalu dia berbalik menghadap ke semua peserta didik baru yang sudah berbaris.

"Hear you guys! The rules at AIHS all students use what language? "

Ah! Aku lupa aturan berbahasa Inggris itu. Betapa malunya.

"Answer everything! "

"English sis " jawab seseorang

"Why is there still no one here? This is not anymore junior high school, you are all grown up. Obey all the rules. Understand? "

"Ready, understand ", jawab semuanya serentak.

Aku masih gemetar dibuatnya. Baiklah, di sini aku salah sedikit.

"You, quickly enter the ranks! "

Aku menurut saja dari pada semakin panjang urusannya.

Ciri khas Aldebaran International High School adalah warna biru dan abu-abu. Siswa siswi dari mancanegara membuat lingkungan sekolah terasa berbeda. Berbeda karena setiap kali melakukan percakapan harus menggunakan bahasa Inggris. Kecuali kalau tidak ketahuan dan sesama orang Indonesia, Bandung khususnya.

Tidak lama kemudian, lapangan sudah didominasi warna biru dan abu-abu. Semuanya berbaris rapi, sekalipun masih ada satu dua orang siswa yang terlambat dan sedang menerima konsekuensi.

Meski dalam keadaan menegangkan. Masih ada perasaan senang di dalam diriku. Bisa lolos ujian masuk di AIHS itu suatu kebanggan tersendiri. Apalagi dengan nilai tertinggi kedua dari ribuan calon peserta didik baru.

Sekarang tiba saatnya setiap kakak pembimbing mendata kehadiran kelompoknya. Nama kakak pembimbingku kak Shafya.

Aku heran kenapa saat didata ada yang tidak hadir. Bukannya setiap calon peserta didik baru wajib mengikuti acara ini?. Dia laki-laki. Ketika ketua kelompok ku menanyakan soal dia, kak Shafya Cuma menjawab "mungkin dia sakit, akan disusulkan nanti kalau terlambat."

Tidak lama kemudian, akhirnya semua sudah siap untuk berangkat menuju tempat Orientasi Peserta Didik Baru atau lebih dikenal dengan OPDB setelah diadakan briefing sebentar sekitar sepuluh menit.

Tiga bus besar sudah siap mengangkut semua peserta dan diikuti dua jeep sebagai pemandu. Tempat lokasi OPDB kali ini yaitu Offroad di Cikole, Lembang Bandung.

Offroad Adventure di Cikole Lembang ini adalah wisata offroad melewati jalur di tengah hutan dengan medan terjal.

Kami tiba di pintu masuk offroad sekitar dua jam perjalanan. Untuk sampai di hutan pinus kita harus melanjutkan perjalanan dengan mobil Land Rover series Eropa yang tua namun bertenaga.

madzneraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang