[11] You asked me to lie

460 59 12
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Qi gue bagi 1 es krim lo dong" Ucap Bang Johnny ditengah-tengah permainan gamenya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Qi gue bagi 1 es krim lo dong" Ucap Bang Johnny ditengah-tengah permainan gamenya

"Iya"

"Ambilin"

Dih emang gue pembantu apa? Makin bete dah.

"Nih buat lo aja" Gue memberikan es krim yang tadinya mau gue makan ke Bang Johnny. Kurang baik apalagi coba gue?

"Masih bete lu? Gak usah dipikirin kali. Bisa aja gue yang salah liat ya gak?" Ujar Bang Johnny yang beralih dari game ke layar TV

"Sotoy lo. Siapa yang mikirin dia?"

"Lo tenang aja. Kalo sampe cowok lo nyakitin lo. Selingkuhin lo. Gue bakal.. Gue bakal-"

Gue mendesah lalu memutar bola mata, "Apa?"

"Gue bakal daftarin lo bedua di Rumah Uya"

ASTAGA.

Niat gue ikutan duduk disini untuk memperbaiki mood rusak gitu aja.

"Keknya lo harus berhenti nonton acara alay itu dah. Gue khawatir otak jenius lo bobrok sumpah"

Drrrtdrrrt

Lucas?

"Halo"

"Halo Qi. Kalo bokap gue nanya gue dimana bilangin lagi belajar bareng lo ya"

"Emang lo dimana?"

"Gue hmm ada urusan mendadak di luar"

Urusan mendadak.

Pengen rasanya gue ketawa. Urusan mendadak? Malem-malem? Habis bonceng cewek? Kalo gak ada macem-macem kenapa gue harus boong ke bokapnya?

Gue mendesah pelan.

Salah KaprahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang