Part 5 Again

5 0 0
                                    

Musim Gugur, November 2006

Hari ini cuaca cukup dingin dan lagi-lagi aku terserang flu tapi aku senang karena aku bisa mengatur waktu dengan baik antara pelajaran di sekolah dan jam tambahan lesku. Les pianoku berjalan dengan baik apalagi aku sudah berada dilevel yang berbeda sekarang, les menggambarku juga berjalan dengan baik entah mengapa saat menggambar suasana hatiku jauh lebih baik dibandingkan les lainnya. Jangan ditanya soal les matematikaku, aku harus banyak-banyak belajar lebih giat lagi. Oh ya, hari ini Halmoni dan Haraboji mengadakan makan malam dirumahnya. Aku senang sekali sudah lama aku tidak berkunjung ke rumahnya. Mommy menyiapkan wine kesukaan Haraboji dan aku sudah membawa hadiah untuk mereka yaitu hasil menggambar wajah mereka.

"Ji Ho, Min Ho dan Ha Na kamu makan yang banyak yaa. Hari ini semua Halmoni yang masak" kata Halmoni

Aku dan Min Ho Oppa mengangguk.

Selesai makan, kami berkumpul di ruang keluarga. Aku memberikan hadiahku untuk Halmoni dan Haraboji mereka sangat senang dengan pemberianku.

"Oh ya, Seo Yun tadi menelfon katanya natal tahun ini kita merayakannya di New York. Dia sudah menyiapkan tiket dan hotel untuk kita" kata Halmoni

Mrs. Seo Yun adalah kakak perempuan Daddy. Saat ini ia tinggal di New York untuk menjalankan bisnis seperti Haraboji. Mrs. Seo Yun memiliki 2 anak dan seumuran dengan ku dan Min Ho Oppa. Anak pertama mereka laki-laki bernama Jasson dan anak kedua mereka perempuan bernama Nari. Sebenarnya aku dan Oppa tidak terlalu akrab dengan Jasson dan Jessy mungkin karena kami jarang bertemu dan berkomunikasi.

"Dae Hyun, Eomma harap kamu bisa ikut yaa" Halmoni meminta kepada Daddy agar bisa ikut liburan ke New York

"Aku harus bertemu dengan klien baru" kata Daddy

"New York?" kataku. Aku langsung menatap Mommy.

"Kenapa, Ji Ho?" kata Halmoni

"Mom.." kataku

"Sebenarnya Ji Ho menanyakan natal tahun ini padaku sebelumnya aku jawab sepertinya kita tidak akan kemana-mana jadi.. dia meminta izin untuk natalan dengan Appanya di Seoul" ucap Mommy

"Ah sayang sekali, tapi kapan lagi kita berkumpul dengan mereka. Kita tau Seo Yun sangat sibuk sekali. Kita hanya bisa bertemu dengannya hanya setahun sekali" kata Halmoni

Min Ho Oppa membuka suaranya. "Halmoni, maaf sepertinya aku tidak bisa ikut. Aku harus mempersiapkan perlombaan untuk bulan Januari. Perlombaan itu sangat berarti untuk sekolahku"

"Haraboji ingin kalian ikut ke sana. Lagipula hanya 4 hari kita disana. Ji Ho kamu bisa bertemu dengan Appamu setelahnya. Min Ho kamu bisa membawa buku-bukumu dan belajar disana. Dae Hyun apa itu klien dari Inggris?" kata Haraboji

"Iya dari Inggris" jawab Daddy

"Kalau gitu buat pertemuan dengannya di New York" kata Haraboji

Kami tidak bisa berkata apa-apa lagi. Mau tidak mau kami menuruti perkataan Haraboji. Aku sebenarnya sedih karena banyak rencana yang sudah ku susun saat berada di Seoul.

Jam 9 malam kami pulang kerumah. Aku langsung masuk ke kamar. Mommy mengejarku, tetapi Daddy mencegah Mommy.

"Biarkan Ji Ho sendiri dulu" kata Daddy

Daddy menarik tangan Mommy dan mengajaknya ke kamar.

Saat di kamar aku menangis karena impianku natalan bersama Appa gagal. Aku harus apa sekarang? Aku sudah memberitahukan Appa dan keluarganya pun sangat senang. Aku menangis di meja belajarku. Aku menatap fotoku bersama Appa.

"Appa.." kataku sambil memegang foto

Aku berusaha menuruti permintaan Haraboji dan esok hari aku harus memberitahu Appa kalau rencanaku gagal. Aku mengambil buku gambar untuk mengilangkan kesedihanku.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 06, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

GRAVITYWhere stories live. Discover now