PLAY ~ DEAN LEWIS - BE ALRIGHT 😚
•~•
"Din, tadi di cariin Cece," kata Akmal, yang baru datang dari kantin.
"Dimana?" tanya Dinda.
"Bumi."
"Ck! Matik sono lo! Ngasi tau setengah-setengah! Kek otak lo sumpah mirip banget." kesal Dinda.
"Tar gue mati, lo janda dong?" ejek Akmal.
"Emang gue istri lo?! Gue aja istrinya Jonah Marais wleee," balas Dinda.
"Apaan? Jonah marawis?" ejek Akmal lagi.
"Sumpah Mal, gue mending matik muda dah dari pada ngomong sama Amal Masjid," kata Dinda, lalu dia pergi keluar kelas.
"Demen banget halu, heran gue," gumam Akmal, mendaratkan bokongnya dibangku miliknya.
"Mal, lo tiap hari debat mulu sama Dinda?" tanya Rion, teman sebangkunya Farel.
"Iya," jawabnya.
"Dari SMP?" tanya Rion lagi.
"Iya,"
"Setiap ngomong sama dia, lo bedua pasti ngegas yak?"
"Iya. Lo nanya lagi, gue klepak kepala lo!" geram Akmal.
"Santai elah, nanya doang ngegas amat lo," kata Rion.
"Nanya lo itu kek orang lagi introgasi!" kesal Akmal.
"Amazaa?" kata Rion mengejek, ditambah mimik mukanya ngikutin sticker perempuan anak kecil.
"Eh rapih rapih!!! Pak Reyhan dateng!" kata Farel, sehabis dari kantin, dia melihat guru kiler datang ke kelasnya.
"Assalamu'alaikum, anak-anak," sapa Pak Reyhan baru masuk kelas.
"Wa'alaikumussalam, Pak." jawab seluruh penghuni kelas MIPA III.
"Akmal, Dinda kemana?" tanya Pak Reyhan, menatap intens ke arah Akmal.
"Tadi-" ucap Akmal terpotong.
"Assalamu'alaikum, Pak, hufft hufft.." kata orang diambang pintu.
"Wa'alaikumussalam, kemana aja kamu? Udah bel dari tadi, kamu malah baru dateng," oceh Pak Reyhan.
"Ma-maaf Pak, tadi ada urusan sama temen sebentar," kata Dinda, sambil mengatur nafasnya.
"Lain kali ingat waktu, udah bel tidak boleh keluar." kata Pak Reyhan.
"Iya, Pak, maaf." kata Dinda, dia menunduk tak berani menatap Pak Reyhan.
"Silahkan duduk." suruhnya.
"Terima kasih, Pak." Dinda langsung berjalan ke arah bangkunya. Akmal bangun dari duduknya, dia memberi jalan buat Dinda masuk ke area bangkunya.
"Saya kesini hanya sebentar saja, dengarkan baik-baik, nanti siang kalian akan dipandu lagi sama OSIS, mereka akan menjelaskan kegiatan dan eskul yang ada di sekolah ini, nanti kalian juga di edarkan surat lebih lengkapnya tentang eskul, jika kalian ada yang berminat, kalian boleh daftar di esok harinya. Ada yang mau ditanyakan?" Pak Reyhan membuka pertanyaan ke anak MIPA III.
"Tidak Pak." jawab Farel.
"Terima kasih atas perhatiannya, permisi." izin Pak Reyhan.
"Weii klean pada mau masuk eskul paan?" tanya Rion berteriak.
"Lo nanya sekelas? Stress lo yak? Yang bakal jawab rame lah, bodoh." geram Farel ke Rion.
"Kali aja kelas jadi rame, gak sepi kek hati gue," kata Rion pura-pura sedih.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAGITARIUS
HumorDari nama aja udah sama, ternyata kita emang ditakdirkan jodoh ~ Raden Akmal Reynald Saputra. Cover by @divolh_21