Setelah lulus di bangku SMA, aku memutuskan untuk tinggal sendiri. Aku hanya tidak ingin menyusahkan orang tuaku, aku sudah besar bisa mencari kehidupanku sendiri, aku akan berusaha membahagiakan diriku sendiri dan orang tuaku.
Di kota doejon.
Pukul 13.56Cuaca sangat terik, sangat tidak mungkin bagiku untuk melanjutkan perjalananku, mau tidak mau aku harus segera mencari tempat tinggal.
Mi Cha berhenti di sebuah caffe untuk beristirahat sejenak.
Untung saja uang yg ku bawa cukup untuk biaya hidupku 5 bulan kedepan, aku harus sesegera mungkin mencari tempat tinggal dan mendapatkan pekerjaan. Ucap Mi Cha yang duduk bersantai sambil meminum kopi yang ia pesan.
Tiba tiba saja ada seseorang yang datang menghampiri, ia tampak seperti seseorang yang terkenal, pakaian yang elegan, wajah yg cantik, mengapa tiba tiba menghampiriku.
"Permisi nona, bolehkah aku duduk disampingmu?" Ucap wanita itu.
"boleh, silahkan duduk" kata Mi Cha sambil mempersilahkan nona itu untuk duduk.
15 menit kemudian,
Setelah berapa lama mereka saling diam, tak lama wanita itu berkata
"Sebenarnya saya sedang mencari seorang model untuk bintang iklan saya, dan kebetulan saya melihat anda, saya rasa anda sangat cocok dengan selera saya, jika anda berkenan saya akan memberi kartu nama saya, atau anda bisa langsung ke perusahaan saya JX ENTERTAIMENT" ujar wanita itu.
Mi Cha memang gadis yang sangat cantik, semasa ia sekolah ia sering mendapat surat cinta dari laki laki di sekolahnya, ia bahkan dijuluki bunga sekolah pada saat itu, Mi Cha sangat ramah, dan juga sopan, tidak heran banyak yang tertarik dengannya.
"Apakah ini serius? Maksudku aku jadi bintang iklan? harus aku?" Ujar Mi Cha yang masih tidak percaya dengan apa yang diucapkan oleh wanita itu.
"Kamu bisa langsung datang ke perusahaanku, namaku jessy li, ini kartu namaku kamu bisa menyimpannya, aku mohon kamu berminat ya, aku akan memberimu bayaran yg cukup besar" ujar wanita itu sambil menyodorkan kartu namanya kepada Mi Cha.
Aaahhh...baiklah aku akan memikirkannya lagi bilang Mi Cha.
"Oh iya, boleh aku tau siapa namamu?"
"Mi Cha"
"Namamu sangat imut. Baiklah, aku akan menunggu konfirmasi darimu, aku mohon segera berikan jawabanmu ya, aku harap kita bisa jadi rekan yang baik"
"Kalau begitu aku harus pergi, jangan lupa ya!" kata wanita itu lalu pergi meninggalkan Mi Cha.
Tentu saja tawaran ini adalah kesempatan emas bagi Mi Cha, hanya saja ia perlu mencari tempat tinggal terlebih dahulu.
Mi Cha pun bergegas meninggalkan caffe, dan melanjutkan perjalanannya lagi mencari tempat tinggal.
30 menit kemudian,
"Permisi,"
apakah kamu tau dimana ada rumah sewa? tanya Mi Cha kepada seseorang yang sedang berjalan jalan,
"Setauku, didepan sana belok kiri, ada 4 rumah sewa, rumah pertama itu adalah rumah pemilik sewanya, tapi aku tidak yakin kamu menyukainya, banyak rumor beredar rumah disana banyak pengganggunya" kata pejalan kaki itu.
"Ah..baiklah terima kasih," maaf kalau saya mengganggu anda ujar Mi Cha.
Mi Cha pun langsung bergegas menuju tempat yang disarankan oleh pejalan kaki itu.
Aku tidak peduli rumor tentang rumah itu, lagi pula aku sudah terbiasa melihat hal hal semacam itu, yang kubutuhkan sekarang adalah tempat tinggal gumam Mi Cha dalam batinnya,
Setelah sampai, Mi Cha langsung menuju kerumah pertama (rumah pemilik sewa itu) untuk menanyakan apa masih ada rumah sewa yang kosong.
***
Toktoktoktok!!! Permisi??
Seseorang membukakan pintu.
"Iyaa, ada perlu apa ya?"
pemilik rumah sewa itu adalah seorang wanita yang kira kira usianya 50 tahun.
"Emm maaf mengganggu, saya hanya ingin menanyakan apakah masih ada rumah sewa anda yang kosong?" tanya Mi Cha.
"Ohh..kamu mencari rumah sewa, kebetulan rumah sewaku yang paling ujung masih kosong, kamu bisa tinggal disitu, syaratnya hanya jangan pernah telat membayar uangnya" ucap wanita itu.
"Baik, saya pasti akan membayar tepat pada waktunya" kata Mi Cha.
Lalu wanita itu pun menunjukan rumah yang akan di tinggali Mi Cha.
"Apakah kamu tertarik?"
"Aku beritahu, selama ini orang yang menyewa disini hanya bertahan paling lama 4 bulan, aku tidak tau penyebabnya apa, jadi jika kamu tidak suka kamu bisa langsung mengatakannya" ujar wanita itu."Ah tidak kok, saya sangat menyukainya, saya akan tinggal disini, lagi pula saya sangat butuh tempat tinggal" ucap Mi Cha.
"Baiklah kalau begitu aku tinggal, semoga kamu betah disini, dan ingat ya, jangan pernah telat membayar!" Setelah mengucapkan itu, wanita itupun pergi meninggalkan Mi Cha di rumah sewanya.
Mi Cha sudah membayar uang sewa untuk 2 bulan, jadi dia merasa agak ringan.
Mi Cha pun memindahkan barang barangnya ke tempat tinggal barunya, sambil melihat lihat tempat yang akan ia tinggali.
Perasaanku rumah ini biasa biasa aja, ada hal apa yang mengganggu? Sejauh ini aku belum di tampakkan apapun. Gumam Mi Cha dalam batinnya.
Setelah selesai Mi Cha melakukan aktivitas seperti biasa. Setelah berfikir fikir dengan matang, akhirnya Mi Cha memutuskan untuk menerima tawaran bintang iklan yang ditawarkan kepadanya waktu itu.
Next chapter 2
KAMU SEDANG MEMBACA
MY INVISIBLE LOVE || MIJUN
Romancedia beda dari yang lain, tidak memberikan aura negatif sedikitpun. setiap kali melihatnya jantungku berdegup kencang, perasaan apa ini? aku tidak mau kehilangan dia