#39

207 23 4
                                    

Author minta maaf banget karena jarang up soalnya author lagi sibuk ama rp dan juga kan udah pada sekolah jadi tugas numpuk kek gunung dan juga sebenarnya gw dah bingung mau tamatin nih cerita gimana mau sad ending atau happy ending otak gw dah pundung udah kgk ada ide, jika kalian punya ide" menarik bisa komen ya

-author-

Lanjutttt

Soobin kembali bersekolah seperti biasanya dan diikuti oleh dkknya

Karyn dkk juga udah pada sekolah yah walaupun rasanya kurang karena tika masih terbaring lemah di rumah sakit

Anak TXT sama karyn dkk lagi pada nongkrong di kantin tiba-tiba mina dkk datang menghampiri meja tersebut
"hai bin"kata mina
"oh hai"kata soobin lalu lanjut memainkan hp
Anak-naka TXT hanya bisa menatap mina dkk dengan tatapan jijik
"hmm gw ama yang lain balik dulu yah"kata karyn lalu beranjak pergi di susul oleh chan,queen,dan nana

"bin makan yuk"kata mina
"males"kata soobin
"jangan gitu bin nanti kamu sakit"kata mina sambil memegang lengan soobin
"mina kagak usah pengang-pengan boleh nggak"kata soobin
"eh iya sorry bin"kata mina lalu melepaskan tangannya dari soobin
"mina mendingan lu pergi deh"kata soobin
"kok kamu ngusir aku"kata mina
"yaudah kalau lu nggak mau pergi mendingan gw yg cabut"kata soobin lalu bangkit dari tempat duduknya di ikuti oleh yeonjun dkk

Bin lu mau kemana
Tahan yeonjun pada soobin yang melangkahkan kaki
"ada urusan yang harus gw urus"kata Soobin
"bin gw tau ini berat banget buat lu, tapi setidaknya tahan dulu lakuin semuanya sesuai rencana"kata yeonjun
"gw maunya gitu, tapi nggak bisa gini terus"kata soobin
"iya gw ngerti bin tapi seharusnya lu jan lakuin hal itu lebih jauh"kata yeonjun
"gw nggak bisa gw dah terlanjur lakuin itu"kata soobin lalu pergi meninggalkan yeonjun yang sedang memegang kepalanya karena pusing oleh kelakuan soobin


/tempat lain

Seseorang sedang berada di gudang kosong sambil menatap kearah jam yg ada di tangannya

Tap
Tap
Tap
Suara langkah kaki terdengar melangkah mendekat ke arah orng yang sedang menatap jam tersebut

Suara itu berhenti pas di depan bibir pintu
"lu dateng juga ternyata choi soobin"kata orng tersebut sambil senyum dan melangkah kearah orng yg baru datang itu
"mau lu apa tudep aja"kata soobin
"mau gw? Apa ya?"kata orng tersebut sambil senyum
"MAU LU APA BANGSAT"kata soobin sambil mencekram kerah baju orng tersebut
"santai bos, gw bakalan tudep tapi lepasin dulu"kata orng tersebut
"cepetan"kata soobin lalu menghempaskan orng tersebut
"ok mau gw lu lepasin tika, dan pacarin mina"kata orng tersebut
"maksudlu apaan bangsat"kata soobin
"maksud gw, lu lepasin tika lu batalin perjodohannya dan lu pacarin mina"kata orng tersebut
"apa maksudlu ngomong ginian anjing"kata soobin
"gw cuman mau lu lepasin tika doang, udh cumab itu dengan begitu gw bisa deketin tika lagi"kata orng tersebut
"NA JAEMIN SIALAN"kata soobin sambil menonjok rahang mulus milik pria yg bernama na jaemin
Pria tersebut cuman tertawa
"kalau lu mau liat tika tambah sakit silahkan, gw cuman ngasih saran tapi sebaiknya lu lepasin tika hidup dia dah menderita dan dengan lu masuk ke kehidupannya itu membuat dia makin menderita"kata jaemin lalu senyum
Hati soobin merasa gelisah dan penuh tanda tanya apa yang harus dia lakukan saat ini
"gw tau lu bingung mau ngelakuin apaan, pikirin baik-baik"kata jaemin lalu pergi meninggalkan soobin

----------------------------------------------------------
"Dengan ini keluarga choi membantalkan perjodohan dengan keluarga lee"
Keputusan itu di lontarkan oleh kepala keluarga choi setelah berunding dengan keluarga lee, ini semua di lakukan mengingat dengan keadaan tika dan soobin yg tiba-tiba mengambil keputusan untuk membatalkan perjodohannya dengan alasan tidak mau menikah dengan perempuan yang sakit-sakitan, selama perundingan soobin hanya bisa menunduk dan menganggap bahwa keputusan yang dia ambil ini benar dan tidak salah

Anak-anak TXT dan tmn" Tika tidak ada yang tau bahwa soobin telah membatalkan perjodohan tersebit sampai yeonjun datang dan langsung memukul soobin
"MAKSUD LU APAAN BANGSAT"kata yeonjun lalu melayangkan pukulan bertubi-tubi kepafa soobin
Soobin hanya diam tidak melawan sama sekali dia hanya membuat temeng dengan tangannya agar wajahnya tidak terlalu babakbelur

"yeonjun udah-udah" kata Nana lalu menarik yeonjun agak memberhentikan aksinya itu
"BAJINGAN LU ANJIM"kata yeonjun
Soobin hanya diam dan menundukan kepala
"gw ngelakuin ini demi kebaikan tika, gw nggak mau dia tambah menderita dengan hadirnya gw bukan membuat tika bahagia malah membuat dia tambah menderita"kata soobin sambil menundukan kepala
"BAJINGAN LU ANJING, SEHARUSNYA LU BILANG JAN NGELAKUIN SESUATU TAMPA SEPENGETAHUAN KITA GOBLOK LU"kata yeonjun sambil ngegas
"udah yeonjun udah"kata nana berusaha menenangkan yeonjun
"gw harus kasih pelajaran ke orang sok berani ini"kata yeonjun sambil menatap nana
"udah yeonjun dengan lu ngelakuin itu masalah nggak bakalan selesai yang ada makin runyam"kata nana
"gw permisi dulu"kata soobin lalu pergi meninggalkan yeonjun dan nana

"SOOBIN GW TUNGGU LU DI MARKAS SECEPATNYA"kata yeonjun lalu menarik tangan nana agar menjauh dari tempat tersebut

TXT- Bad Boy ✔️✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang