I LOVE YOU DADDY

1

"Arrgghhh mas..mas perutku sakit sekali..aku mau melahirkan..masss" teriak seorang wanita yang sedang hamil tua memanggil suami nya..sang lelaki tergopoh mnghampiri istrinya
"Kita kerumah sakir sekarang" kata pria itu lalu memapah istrinya ke luar rumah
"Sakit mas" kata wanita itu yang bernama allysa
"Tahan sayang" kata lelaki itu bernama al..al membantu allysa untuk naek kemobil..al lalu melajukan mobilnya menuju rumah sakit mas
"Masss...acch..sakit mas" kata allysa sambil mengatur nafas nya..al semakin cepat melajukan mobilnya..sampai diigd al lalu mmbopomg allysa masuk ke igd..smpai diigd allysa dibawa ke ruamg persalinan..sementara al mngjsi formulir data allysa..setelah selesai al lalu mnyusul allysa
"Suami nyonya allysa?" tanya dokter kandungan allysa
"Ya saya suaminya dokter" jawab al
"Maaf pak silahkan masuk" kata dokter itu..aku mndekati allysa aku tak tega melihat dia kesakitan..aku memegamg tangannya
"Maaf pak saya terpaksa mmberitahukan ini..kami harus mnyelematkan salah satu dari mereka"kata dokter
" maksud dokter?"tanya al bingung
"Karena ada masalah dijalan lahirnya dan nyonya allysa mngalami pendarahan..kami harus mngambil tindakan untuk mnyelamatkan ibunya atau bayinya pak" kata dokter itu
"Selamat kan ibu nya dokter" kata ku yakin
"Tidak mas..aku mohon tolong selamatkan bayi kita" kata allysa memohon
"Tapi sayang..yang penting keselamatan kamu..setelah ini kamu sembuh kita progam lagi ya" kata al
"Enggak mas..allysa mohon selamatkan bayi kita" kata allysa
"Pak maaf kita tidak punya banyak waktu" kata dokter
"Selamatkan bayinya" kata ku akirnya dan kulihat allysa tersemyum kepada ku..
"Kami akan segera melakukan tindakan pak..silahkan tunggu diluar dan tanda tangan persetujuannya..al lalu keluar..
" al bagaimana menantu dan cucu bunda?"tanya maya begitu smpai rumah sakit bersama el dan yuki
"Al harus memilih salah satu antara ibu dan bayinya..awalnya al memlih allysa tapi allysa menolak dan memilih mnyelamatkan bayinya..al takut bun" kata al menangis memeluk bunda nya
"Kita berdoa sayang..semuga kedua nya selamat" kata maya..al hanya mngangguk..
"Sabar ya kak" kata el..sudut mata al memandang yuki sekretaris nya sekaligus pacar adeknya..hampir satu jam akirnya operasi selesai
" bayi nya selamat..kondisi ibunya sadar tapi masih belum stabil..tapi kita akan mngobservasi ibu nya 2 jam"kata dokter
Al sedikit bernafas lega..yuki yang tadi ijin mmbeli minuman sudah balik dan mmberikan coklat panas untuk al..kopi untuk el..dan teh untuk maya
"Makasih sayang" kata maya..yuki memeluk maya..
Setelah 2 jam allysa dipindah ke kamar bersama bayi nya
"Mas aku ingin nama anak kita galaxy xabiru..panggilannya biru" kata allysa
Al hanya tersenyum dan mncium kening allysa
"Mas allysa titip biru ya..jagain dan rawat dia" kata allysa
"Kamu ngomong apa sih lys?kita akan sama2 ngrawat dan besarin biru berdua" kata al..allysa mnggeleng
"Enggak mas..allysa sudah gak kuat" kata allysa..
Allysa lalu memamdamg yuki dan tersenyum
"Dek kakak titip biru sama mas al ya" kata allysa mmbuat yuki bingung..al lalu mnyerahkan biru ke maya
",allysa gak kuat mas..allysa harus pergi",kata allysa sambil merasakan dada nya sesak sekali mmbuatnya susah bernafas mmbuat al panik
" el panggil dokter cepat!!"teriak al
"Gak lys..kamu kuat..kamu harus bangun", kata al..dokter datang dan meminta semua nya untuk keluar..
" al takut bun"kata al mnangis..tak lama dokter keluar..
"Maaf pak kami sudah berusaha tapi Tuhan berkendak lain" kata dokter
"Enggak dok..dokter pasti brcanda kan?" tanya al lalu masuk keruangan disana al melihat tubub allysa ditutup kain putih..al mnggoncang tubuh allysa supaya bangun dan menamgis memeluk jasad allysa
"Kamu yang sabar sayang" kata maya memeluk al dari belakang..yuki mnangis dipelukan el..
El mngurus administrasi dan jenasah allysa sstelah 2 jam selesai..akirnya jenazah allysa dibawa pulang dan langsung dikuburkan..
Al masih setia berdiam disaamping pusara allysa yang masih basah
"Nak ayo pulang..kamu sudah disini hampir satu jam kasian biru" kata maya
"Bunda duluan saja..aku tidak perduli dengan anak itu..gara2 anak itu allysa meninggal" kata al
"Astaga al kamu tidak boleh ngomong seperti ini..bagaimanapun biru anak kamu.." kata maya
"Tinggalin al ..dan bawa anak itu jauh2 dari al" kata al..el mnghampiri maya dan meminta maya untuj pulang karena kasian juga dengan biru

"