20

1.3K 126 9
                                    

Hari ini yuki pulang..setelah urusan administrasi dll selesai..langsung ku ajak yuki pulang..ku jalankan mobil ku dengan kecepatan sedang ..
"Ini bukan jalan arah pulang kan?" tanya yuki
"Bukan sayang..kita akan pulang kerumah kita sendiri..walau kecil tapi nyaman kok untuk kita tinggali" kata al..
"Kamu sudah siapin semuanya?" tanya yuki
"Hhmmm rumah ku dulu saat sama alyssa aku jual..trus buat beli rumah kita yang baru. Dan semuga sayang suka..kalau emggak ya nnti sayang aja yamg renov atau gmn..aku ikut lah" kata al
"Rumahnya dekat kantor ya?" tanya yuki karena mereka baru aja melewati kantor milik al..al hanya mrngangguk..tak lama mereka sudah sampai..al mngajak yuki turun
Setelah mobilnya memasuki pekarangan

al mngajak yuki turunSetelah mobilnya memasuki pekarangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kok kaca semua?nnti keliatan gmn al?" tanya yuki..mmbuat alis al naik sebelah
"Emng mau ngapain coba?" goda al..
Blush pipi yuki memerah.
"Dih tadi perasaan gak pake blush on kok pipi nya merah banget" goda al lagi
"Paan seh" kata yuki memukul lengam al pelan..al mnangkap tangan yuki
"Tangan ini buat untuk mukul tapi untuk mengenggam" kata al lalu mnggegam tangan yuki dan mengajaknya masuk rumah
"Bi ijah..bi surti..ina..mang diman" panggil al
"Kalian semua ini istri saya..namanya yuki" kata al..dan semua mengangguk
"Sayang nnti mang diman ngurus rumah bagian luar" kata al
"Bi surti dan bi ijah beres2 rumah dan masak" kata al
"Ina nnti yang ngurusin biru" kata al
"No no al..ngurusin kamu dan biru itu tugas dan tanggung jawabku..nnti kalau kamu jadi kesengsem sama bi ijah bi surti apalagi ina gmn?" goda yuki
"Aku tu cari istri bukan cari pembantu apalagi babysitter" kata al
"Tapi.." kata yuki
"Udah kalian bisa kembali kerja lagi" kata al..lalu mereka undur diri
"Ayo sekarang kita kekamar..kamu istrhatlah..besuk kita jemput biru..oh iya..kamu gak usah kerja lagi" kata al mngajak yuki naek kelantai 2..disana cuma ada 2 kamar..
"Tapi sekretaris mu gmna?" tanya yuki
"Nnti biat gibran yang cariin pengganti mu" kata al..mmbuka pintu kamar nya..
"Semua pakaianmu dan kebutuhanmu sudah ada dilemari kalau masih ada yang kurang..aku bisa ambilkan diapartmenmu" kata al
"Makasih" jawab yuki..al memeluk yuki dari belakang dan menopangkan dagunya dipundak yuki..
"Besuk kita jemput biru" kata al yuki hanya mengamgguk..al mmbalikan tubuh yuki sedikit menunduk al memegang pipi yuki dan mncium bibir yuki lembut..al menggiring yuki ke ranjang dan menidurkannya tanpa melepas ciumannya...
Ciuamannya turun ke leher yuki
"Al" desah yuki mnjambak rambut al pelan..al melepas kemejanya dan mncium bibir yuki lagi

al melepas kemejanya dan mncium bibir yuki lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Refleks yuki memegang tengkuk al..mmbuat al tersadar
Al lalu melepasnya mmbuat yuki sedikit kecewa..
"Maaf sayang..aku terbawa suasana..aku akan menunggu mu sampai kamu siap" kata al lalu hendak mengambil kemejanya..tapi yuki menahannya
"Aku akan menerima hubungan ini..ambilah hak mu" kata yuki memantapkan hatinya..selama di rs al benar2 merawatnya dan mmberikan cinta yang begitu besar untuknya..ak hanya diam di bingung..
"Sebelum aku berubah pikiran al" kata yuki..
"Aku tidak akan berhenti walau kamu meminta berhenti.." kata al langsung kembali mncium ku dengan sangat lembut. ..tapi lama kelamaan ciuman al semakin menuntut dan panas dan entah bagaimana aku sudah telanjang dibuatnya..
"Kamu jauh lebih cantik kalau seperti ini demgan pipi tomatmu" kata al
Aku malu ya malu..walau al suamiku..
Al mnciumi leher ku..mmbuat ku geli dan mndesahkan namanya dan mmbuat al semakin gila..al mnaikkan selimut nya..desahan demi desahan saling bersahutan. Dan hari ini kami sudah mnjadi satu..aku bukan lagi mnjadi gadis tapi seorang wanita dan istri dari seorang alghazali damarez...

I LOVE YOU DADDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang