Impa dan Aksa menatap bangga ke 50.000 kursi penonton kosong yang akan diduduki beberapa jam lagi. Yap, mereka sedang melakukan rehearsal untuk konser mereka malam nanti. Mereka tidak menyangka bahwa mereka akan memiliki konser yang ditonton oleh segitu banyak orang.
"Nggak kerasa ya kita udah sesukses ini sekarang," celetuk seorang gadis berparas cantik blasteran Indonesia-Korea, bernama Imeilda Miran Lee atau panggil saja Impa.
"Iya ya. Ini yang nonton kita, itu orang yang pengen nonton kita kan? Dulu palingan kalo gak juri, ya peserta atau trainee lain, haha. Tapi sekarang.. Wow.. I'm-" Jawab lelaki disebelahnya.
"Haha, panjang juga perjalanan kita. Thank you for your years hard work, Aksa Abiandra Eliano. I really enjoy this journey with you."
"You too. Maybe it's hard for you to be a trainee at very young age. I don't know why, but I proud of you. Serius dah, aku udah ketemu sama kamu dari jaman-jaman ingusan hahaha. Terus sekarang kita udah umur 24 tahun. Wow, lama juga ya."
"Yah aku dilupain," seorang perempuan lain muncul dari belakang punggung mereka.
"You too, Anggi Almetasya Claudia," ucap Impa dan Aksa bersamaan.
"ASIKK!! SAYANG KALIAN BANYAK-BANYAK❤️❤️," teriak perempuan yang bernama Anggi itu.
"Tapi ngomong-ngomong soal kita, kok perasaan kaya baru kemaren kita ikut audisi CClass ya?? Terus sekarang ngeliat kita udah gede.." ujar Anggi.
"Kita pertama kali ketemu gimana sih..? Our start journey.."
***
KAMU SEDANG MEMBACA
My Journey
Teen FictionIni kisah tentang Imeilda Miran Lee, atau akrab dipanggil Impa. Seorang gadis bermultitalenta, berparas cantik blasteran Indonesia-Korea. Bakat menyanyi dan menari yang diturunkan dari keluarga ibu dan ayahnya, serta kesukaannya dengan dunia K-Pop...
