[√]Huang renjun ||My Boyfriend Idol

never

Renjun sudah pulang ke dorm,Dan ya hanya kesepian lagi di apartement.

kembali lagi kepada aktivitas yang membosankan,Sekarang aku sedang beres beres apartement sambil menyalakan musik dari speaker Bluetooth, Mencuci baju termasuk baju renjun  dan menjemurnya di lantai atas.

sebenarnya apartment ku berapa lantai? Ya masih ada satu lantai di lantai atas,Tapi tidak terlalu luas, Hanya untuk menjemur pakaian.selesai dengan baju basah, aku Mengambil baju kering untuk di setrika, Selesai dengan baju. Dilanjutkan dengan vacuum cleaner,membersihkan debu,kemudian menata tempat tidur membuang sampah dll.

Dan sekarang tanpa terasa sudah jam 8 malam.aku belum memasak, Malas untuk memasak karena lelah bersih bersih, Aku memilih untuk jalan jalan keluar mencari makanan. Dan pilihanku jatuh pada restoran ramyeon.

Masih terlalu awal untuk pulang karena baru pukul 21.30,Aku memutuskan untuk pergi ke sungai han.Tidak jauh dari sana ada festival street food yang biasanya akan diadakan setiap malam minggu. besok hari minggu dan aku libur kuliah.

Sepertinya pilihanku datang ke festival street food adalah kesalahan, Sepanjang mata memandang hanya ada pasangan pasangan yang bergandengan sambil tertawa,ah tidak aku tidak boleh iri,Bukankah seharian tadi aku sudah bersenang senang dengan Renjun.

Aku membeli beberapa street food dan duduk di salah satu kursi bundar dengan meja bundar yang disediakan.

Memang terkadang sulit atau bahkan sulit sekali,Membayangkan semua hal yang hanya 'jika' Dan tidak pernah selesai. Hanya berandai andai jika aku dan seorang mr.huang bisa menghabiskan waktu bersama,Di luar,Tanpa takut apapun terjadi.

Pasti sangat menyenangkan dapat menjelajah street food bersama.

Ah lagi lagi aku berandai andai .Lagi lagi hanya ada kata 'jika'.

Ya tentu saja itu tidak akan terjadi.Ah entahlah, Yang jelas seorang idol seterkenal renjun tidak bisa melakukan itu dengan kekasihnya,Yaitu aku.

***

Aku kembali ke apartement jam 10 malam. Mandi, Beres beres dan biasa, Menggunakan skincare lalu menyibukan diri di depan televisi.

Jam 11 malam sebuah video call masuk. Aku kembali tersenyum dengan nama yang tertera.

"Anyeong mr huang,"sapaku penuh semangat.

"Ku pikir kau sudah tidur,"ucap Renjun.

"Aniya,Aku masih menonton drama. Aku akan maraton malam ini karena besok adalah hari minggu,"ucapku melapor.

"Aishh kau ini Cepatlah tidur tidak baik jika tidak tidur!"perintah Renjun.

"Aku akan tidur nanti, Emm apa yang sedang kau lakukan?"tanyaku.

"Aku baru kembali dari latihan."

"Kalau begitu istirahatlah kau pasti lelah ,"ucapku merasa iba.

"Aniya,lelahku akan hilang saat melihatmu,"ucap Renjun membuatku tersenyum.

"Aish kau ini, Baiklah terserah padamu,"ucapku dan hanya ada kesunyian setelah itu

"Aku ingin bertemu di dunia mimpi denganmu, Ah kenapa rasanya aku sudah merindukanmu padahal kita baru bertemu,"ucap Renjun beberapa menit kemudian.

"Kau ini.. Baiklah apa rencana malam ini?"tanyaku tidak ingin merubah suasana menjadi sedih.

"Aku ingin menjadi pangeran,"ucap Renjun.

"Kau ingin kembali ke jaman dulu?"tanyaku.

"Ya aku ingin jadi pangeran yang melindungi tuan putri,"ucap Renjun .